Malam terasa begitu dingin. Angin berhembus agak kencang , Kali ini diana mengenakan sweeter bulu miliknya.
Kemudian duduk didepan sofa sambil menikmati hot chocolate buatannya."Ck,udah malem gini kok mas rafli belum pulang sih. katanya tadi sehabis asyar langsung otw pulang. Masa belum nyampe juga" gerutu diana kesal.
Masalahnya ia merasa sangat bosan berada di apartemen sendirian.
Rafli sudah mewanti wanti padanya agar tidak keluar apartemen jika ia belum pulang.Diana juga dilarang menerima tamu laki2. Ya jelas lah ,peringatan rafli tersebut ditunjukkan kepada rendy. Yang suka mengambil kesempatan disaat rafli pergi. Begitulah kira2 asumsi rafli.
"Mana aku telfon gak diangkat lagi , yaudah deh huznuzon aja. Semoga bentar lagi dia pulang." ucap diana bermonolog lagi.
Diana pun sembari menunggu kepulangan rafli , ia menonton siaran televisi yang sedang tayang.
Walaupun ia tidak terlalu fokus akan film itu, tapi pikirannya melayang entah kemana memikirkan rafli.
Ada apa gerangan ia ditelfon tak di angkat, takutnya terjadi apa2 . Tapi diana segera menggeleng gelengkan kepala menghilangkan pikiran buruk tersebut.
Sayup2 terdengar suara gaduh didepan pintu apartemen , diana yakin itu suara rafli dan seseorang yang sangat ia kenal.
Benar saja ketika diana membuka pintu sebelum tamu tersebut mengetok pintunya,Terpampanglah rafli dan andro dengan senyum cengengesannya , diana pun berkacak pinggang.
"Ditungguin dari tadi , malah baru nongol . Darimana aja kamu mas" ucap diana kesal.
Rafli pun dengan tanpa belas kasihannya menyerahkan kresek bawaannya yang agak banyak itu kepada andro.
Kemudian ia merangkul bahu diana masuk kedalam apartemen meninggalkan andro yang masih kesusahan membawa bingkisan oleh2 untuk diana tersebut."Masuk dulu yuk , nanti aku jelasin di dalem" ucap rafli lembut sambil tersenyum.
Diana pun menganggukkan kepala , sedangkan andro.. Sudah dipastikan dia akan mendumel sendiri , lagi2 rafli memperlakukannya seperti seorang asisten yang tertindas.
Huh malang sekali nasibku, batin andro.Setelah mereka duduk disofa ruang televisi , rafli pun menjelaskan jika tadi ia sempat pulang dulu ke rumah andro untuk mengambil sesuatu.
Juga karena jalannya macet ,alhasil baru sehabis isya mereka sampai di apartemen.
"Ya gitu deh di , Tadinya sih gue bilang ama rafli supaya nginep dirumah gue aja. Ya tapi lo tau sendiri lah rafli kaya gimana, dia tetep kekeuh pengen balik keapart buat nemuin lo.
Udah kangen berat tuh.. cerewet banget dari tadi" gerutu andro mengomentari kelakuan rafli."Udah gapapa. Yang penting kalian baik2 aja. Selamat sampe rumah lagi , emm btw gimana tadi acaranya ? lancarkan?" tanya diana pada keduany.
"iya alhamdulillah lancar kok. Mau lihat fotonya gak? " ucap rafli sambil mendekat ketempat duduk diana..dan merangkul bahunya sambil menunjukkan foto2 ketika tadi ia berfoto bersama pengantin lian.
"Boleh" jawab diana antusis.
"Mesra2 an aja terus , ga inget ada orang nih di sini." ucap andro kesal melihat keuwuwan mereka berdua.
"Apaan sih dro, jangan sirik deh. Orang ganteng mah gini , gabisa jomlo kaya lo" Ucap rafli menoleh kearah andro sebentar kemudian mengamati wajah diana lagi yang sedang melihat2 foto diponselnya.
"Sialan lo , temen gaada akhlaq. nyesel gue ikut keapart lo.. Udah buruan tunjukin kamar gue dimana, gue mau masuk aja" ucap andro kesal.
"Loh , mas andro mau nginep sini?" tanya diana penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely girl
RomanceKisah kasih Diana alexandra,pengorbanan ,dan ketulusan cinta kasih nya. Romantis,komedi ,baper .. jangan lupa vote komennya ya.. Thank All❤️ (Cast :Natasha Wilona ~ Immanuel Caesar Hito )