26

93 11 5
                                    


Setelah solat isya berjamaah tadi , diana dan nayla membuatkan makan malam untuk mereka berempat.
Dan saat ini mereka sedang mengobrol santai di ruang televisi.

"Nay lo mendingan nginep sini aja deh , udah malem juga kan mau pulang? " ucap rafli.

"Emm, gimana ya raf. Gue juga pengennya sih  nginep sini , tapi kasian nyokap dirumah sendirian. Lo tau sendiri lah dia paling gak suka kalau tidur sendiri " ucap nayla .

"Iya juga sih " ucap rafli kemudian . Ia memang sudah mengenal ortu nayla , begitupun nayla juga sudah mengenal ortu rafli.

"Ya udah nay , gpp kalo emang mau pulang. Biar aku yang anterin kamu" ucap andro tulus.

"Ih , gue berani sendiri kalik " ucap nayla ketus.

"Nggak gitu nay , ini tu udah malem. Dan lo itu cewek nay.. Gue gak mau lo kenapa2 " ucap andro perhatian.

Ia memang berniat tidak akan putus asa walaupun nayla masih selalu ketus terhadapnya.
Ia yakin suatu hari nnti , nayla akan bisa juga membalas cinta nya.

"Lo nakut2 in gue yaa?" Selidik nayla menatap andro lekat.

Andro terkekeh malu2
"Aduh nay, jangan gitu napa natapnya. Aku jadi deg2 nih " ucap andro yang membuat nayla memutar bola mata.

Diana dan rafli terkekeh.
"Eh tapi andro bener sih nay, malem2 gini gak baik cewe keluar malem. Mending lo dianter andro aja " ucap rafli.

"Ah elo mah sekarang pro nya sama andro raf " ucap nayla pura2 merajuk.

"Ya gak gitu . Emm, maksud gue tu nanti kalo ada penjahat biar  andro yang hadepin. Sembari andro ngelawan penjahatnya ,  lo tinggalin kabur , gitu." ucap rafli menahan tawa.

Nayla juga menyemburkan tawanya.
" Astahfirulloh rafliana Ardiati .. lo bener2 yaa..pengen tak hiihh" ucap andro sambil mengepalkan tangan kanan yang dipukulkan pada telapak kirinya.

"Sialan lo ganti2 nama sembarangan" Ucap rafli kesal.

Andro pun puas bisa membuat rafli kesal
"Mau ya nay , beneran gue gak bakal macem2 kok " ucap andro memohon.

"Udah mau aja mbak, mas andro ini beneran sayang sama mbak . Jadi dia ga bakal aneh2 " ucap diana.

Andro masih menampilkan muka memohon. dalam hati ia senang rafli dan diana membantu nya membujuk nayla supaaya mau diantarnya.

"Hmm, ya udah deh . Tapi awas lo kalo macem2 " Ucap nayla kemudian.

"YESSSS...!!! , kita berangkat sekarang beb " ucap andro girang.

Semua tertawa melihat andro.
"Baek2 lo sama gue dan diana , gara2 kita nih nayla nge acc ajakan lo" ucap rafli.

"Iya iya...makasih sobat couple gue yang ganteng n cantek ini " ucap andro sambil menangkupkan tangan di dada

"Dasar" ucap rafli terkekeh kecil

"Inget mas , jadi cowo yang cool jangan lupa " ucap diana terkekeh mengingatkan.

"Iya pasti .. Ya udah yuk say..eeh maksud gue nay " ucap andro menggoda nayla.

Nayla hanya tersenyum geli , apakah sebegitu cintanya andro padanya.
Sampai sebucin itu.
Ia pun menoleh ke rafli dan diana setelah mengemasi barangnya.

"Ya udah raf , mbak .. Aku pamit dulu ya" ucap nayla.

"Iya mbak, kalo udah sampe kabarin kita" ucap diana kalem.

"Iya ati2 lho dijalan dro.. lo lagi bawa anak orang nih " ucap rafli

"iya raf iya .. bawel banget sih lu nasihatin pembalap handal kaya gue" ucap andro sombong.

My Lovely girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang