37.Why?

1.8K 153 25
                                    

Obsession
Part 37
__________

Kalo typo tandai

Maaf kalo part nya berantakan, soalnya
Barusan aku gak sengaja
Log out wattpad 😭😭😭
____________

Marquez menatap Brianna, apa mungkin yang Marquez pikirkan beberapa hari ini, menjadi kenyataan. Semua berawal dari seorang pelayan yang menemukan sebuah foto di tas yang Brianna bawa saat pertama kali, Brianna bertemu Marquez setelah sekian lama. Foto itu adalah foto dimana Brianna menggendong seorang bayi mungil, saat itu Marquez tidak memperdulikan nya, ia pikir itu hanya anak kecil, mungkin saja itu anak dari rekan Brianna, namun semua berubah saat Brianna mengeluarkan cairan putih yang sangat mirip dengan asi di bagian buah dadanya saat Marquez meremas nya. Marquez benar-benar memikirkan itu, dan ini adalah alasan mengapa ia sempat berbuat kasar pada Brianna.

Sekarang, Marquez bisa melihat secara langsung, saat Brianna menyusui seorang anak . Sekarang semua bisa Marquez simpulkan tentang apa yang terjadi pada Brianna selama dua tahun ini.

"Marquez , kita bisa bicara tapi tidak di sini"ucap Brianna, Marquez mengangguk pelan. Brianna meletakan Auntumn di tempat tidur nya, sebelum ia mengisyaratkan agar Marquez keluar dari kamar itu.

Brianna menarik napas panjang, sebelum ia mengikuti langkah kaki Marquez.

___________________

Brianna mengajak Marquez untuk masuk ke kamarnya, dengan tujuan agar tidak ada yang mengganggu obrolan mereka.

"Apa sekarang kau sudah memiliki suami?"tanya Marquez tiba-tiba, ia menatap Brianna intens. Sedangkan Brianna menatap Marquez dengan tatapan terkejut. Apa maksud Marquez, bertanya tentang Brianna memiliki suami atau tidak.

"Apa maksud pertanyaan mu?"ucap Brianna dengan raut wajah tak mengerti.

"Aku bertanya, apa sekarang kau sudah memiliki suami?"tanya Marquez sekali lagi, Brianna duduk di tepi ranjangnya, menatap Marquez lekat. Entahlah sejak kapan Marquez selalu menyimpulkan yang ia pikirkan.

"Tidak"sahut Brianna lirih.

"Lalu siapa anak perempuan itu"ucap Marquez. Brianna tak menjawab, ia takut jika ia menceritakan tentang Auntumn, Marquez akan marah, seperti yang Brianna ketahui jika Marquez belum siap memiliki seorang anak.

"Kau memiliki suami atau kekasih sampai kau memiliki anak?"ucap Marquez, ia duduk di sebuah sofa, di hadapan Brianna.
Saat ini juga Marquez merasa sangat kecewa dengan apa yang terjadi pada Brianna. Ia tak pernah membayangkan ini akan terjadi, namun sesuatu yang tak pernah ia bayangkan akhirnya terjadi.

"Jawab Brianna!"tegas Marquez.

"Itu anakmu, bodoh!"ucap Brianna yang mulai geram atas tuduhan yang Marquez berikan.

Marquez menatap Brianna dengan tatapan tak percaya, apa yang Brianna katakan barusan. Marquez masih memahami kata-kata itu, rasanya seperti mimpi, karena Marquez benar-benar tak percaya dengan semua ini. Jadi anak perempuan tadi, adalah anak Marquez.

"Apa itu benar?"tanya Marquez, dengan suara yang cukup pelan.

"Ya, dia anakmu"ucap Brianna lirih. Ia menatap Marquez yang juga menatap nya lekat-lekat. God! Brianna sensitif dengan momen seperti ini, ia masih tak percaya jika saat ini Marquez sudah bersamanya, dan Brianna mengatakan tentang Auntumn pada Marquez.

Obsession (Secret Affair) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang