Obsession (Secret Affair)

41.Jullia's

Obsession
Part 41
___________

Vote+comment yaa😙

Typo?tandai

Happy Reading
✧༺🖤༻✧

Pintu kamar hotel yang akan di tempati Marquez dan Brianna terbuka, menampilkan sebuah kamar dengan interior mewah, entah berapa banyak uang yang Marquez keluarkan untuk menempati kamar ini.

"Kau menyukainya?"tanya Marquez, Brianna mengangguk, Brianna akui jika ia menyukai kamar ini, semua interior mewah yang ada di kamar itu, sangat Brianna kagumi.

Marquez menggenggam tangan Brianna untuk melangkah masuk ke dalam kamar itu. Brianna menatap setiap sudut kamar yang sedang ia tempati saat ini, benar-benar mengagumkan.

Marquez kembali menutup pintu kamar yang akan ia gunakan bersama Brianna, ia tak ingin ada gangguan apapun malam ini.

Brianna melihat ke arah Marquez, yang juga sedang menatap intens dirinya, Brianna tersenyum pada Marquez.

"Aku ingin menghabiskan malam ini untuk tidur"ucap Brianna pada Marquez yang kurang menyetujui permintaan Brianna.

Marquez menghembuskan napas panjang, baiklah jika itu permintaan Brianna. Marquez akan mengizinkan nya.

"Baiklah, sekarang kau boleh mengganti pakaian mu, semua pakaian ada di almari"ucap Marquez dengan mata yang beralih melihat ke arah almari yang dipenuhi pakaian yang akan di gunakan Brianna dan dirinya.

Brianna mengangguk, ia merasa lega jika Marquez mengizinkan nya untuk tidur, meski niat awal mereka bukan hanya sekedar tidur. Brianna berjalan menuju almari untuk mencari pakaian yang akan ia gunakan untuk tidur.

Brianna melihat jika semua pakaian untuk nya, hampir semua terbuka. Brianna menatap Marquez.

"Aku tidak akan mengganti pakaian ku"ucap Brianna.

"Kenapa?"tanya Marquez dengan raut wajah bertanya.

"Aku ingin tetap memakai pakaian ku sekarang"ucap Brianna, ia rasa lebih baik berbohong daripada jujur yang akan membuat Marquez memaksa nya untuk memakai baju-baju yang tak Brianna sukai.

"Baiklah tidurlah, aku akan ke kamar mandi sebentar"ucap Marquez, Brianna mengangguk membiarkan Marquez melangkah masuk ke dalam kamar mandi.

Brianna melepas high heels nya sebelum ia membaringkan diri di tempat tidur yang terlihat begitu nyaman, Brianna harap tujuan nya kemari hanya untuk melepas penat, bukan lebih dari itu, namun dari tatapan yang Marquez berikan, seolah berkata lain, pria itu menginginkan hal lain, selain tidur dan beristri.

"Dan malam ini, aku tidak bersama Auntumn"ucap Brianna, malam ini Brianna terpaksa menitipkan Auntumn pada Carroline, andai saja Carroline tidak menghina Marquez pasti malam ini, Brianna sedang bersama Auntumn seperti biasanya.

Brianna memilih memejamkan mata, ia harap pagi segera datang agar ia bisa cepat kembali ke Rumah, menemui Auntumn.

Lima belas menit kemudian