Holla ... Gimana kabar kalian semua? Baik kan? Moga selalu baik ya:) SELAMAT MEMBACA CERITA ALGA DAN DINDA.
Kalau ada typo tandai!
Happy Reading❤.
.
.
.
.Cewek itu sebenarnya mudah untuk di luluhkan, hanya saja laki-laki yang tidak tau caranya;)
~Intan--Mama Alga.
___________________________________
Dinda memandang hoodie hitam yang tergantung di dalam lemari pakaiannya. Ia jadi teringat dengan pemilik hoodie hitam itu.
Tanpa ia sadari sebuat senyum kecil terbit di bibir mungilnya. Betapa gugupnya ia dulu saat menerima hoodie itu.
Agh! Ada apa dengan dirinya sekarang? Kenapa ia jadi memikirkan pemilik hoodie hitam itu? Sudahlah ia pusing.
Dinda mengambil hoodie hitam itu lalu memakainya. Dinda melihat pantulan dirinya di cermin full body yang ia punya.
"Nyaman juga pakek hoodie kegedean gini, "gumamnya.
Ia memutur-mutar tubuhnya, " Gila! Nyaman banget! Jadi bebas gerak kalau kayak gini, "ucap Dinda.
"Apa gak usah gue balikin aja ya?" tanya Dinda entah kepada siapa.
"Tapi entar dia tambah marah lagi sama gue,"
Setelah terdiam cukup lama akhirnya Dinda melepas hoodie hitam itu melipatnya dan memasukannya ke dalam paper bag hitam yang sudah ia siapkan.
Dinda menghentikan pergerakannya saat ingin memasukkan hoodie itu. Ia berjalan menuju meja ria mengambil parfum dengan aroma mawar kesukaannya lalu menyemprot pada hoodie itu dan setelah itu baru memasukannya ke dalam paper bag.
"Nah gini kan dia biar keinget sama gue, ahayyy!!" ucap Dinda dengan senang.
Dinda sedikit menguap. Ia melirik jam yang ternyata sudah menunjukkan pukul sembilan malam.
"Mending gue tidur dari pada kesiangan, "
🍎🍎🍎🍎🍎
Berbeda dengan Dinda yang sibuk dengan hoodie hitamnya. Kini Alga sedang di buat bingung akan permintaan gila kepala sekolahnya tadi pagi.
Sungguh ingin rasanya ia menolak permintaan gila itu tapi karena melihat tatapan memohon dari kepala sekolah membuat Alga tidak tega untuk menolaknya.
Dan kini ia sendiri yang bingung ingin melaksanakan permintaan gila itu. Alga tidur terlentang di kasur kesayangannya menatap langit-langit kamarnya.
"Agh!! Gimana gue bisa lakuin?! " tanya Alga, frustrasi.
Alga mengacak-acak rambutnya. Kepalanya rasanyaingin pecah saja karena hal itu. Alga memutuskan untuk berjalan ke arah dapur untuk mengambil air es.
Kebiasaan Alga jika pusing maka ia akan meminum air es. Menurutnya air es yang dingin bisa mendinginkan pikirannya yang sedang panas.
![](https://img.wattpad.com/cover/253262399-288-k542930.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Dinda [END]
Novela JuvenilDinda Clarence Jovita, salah seorang cewek bar-bar yang masih ada di muka bumi ini. Dari kecil Dinda tidak pernah dapat kasih sayang dari mamah dan papah. Tapi, untung saja masih ada nenek dan kakek yang mau ngerawatnya. Hidup Dinda perlahan beruba...