Beberapa hari kemudian dita mendapat pesan dari taeyong dan doyoung. Kedua pria itu mengajak dita pergi namun dihari dan jam yg sama. Dita bingung harus pergi dengan siapa jdi ia tak membalas pesan dr keduanya sembari ia akan berpikir perasaannya lebih dominan kesiapa.
Dita mulai melakukan aktifitas hari ini. Hari ini ia akan mencuci pakaiannya yg belum sempat ia cuci dari 2 hari yg lalu. Kemudian ia membereskan dorm dan membuat makan malam untuk member lainnya. Selama menjalani kegiatannya itu dita sambil berpikir keras untuk menerima ajakan siapa diantara doyoung atau taeyong. Hingga malam oun tiba, kini semua kegiatannya hari ini telah usai, waktunya ia istirahat dikamarnya. Sebelum tidur dita kemudian membalas salah salah satu pesan tdi
" ne oppa aku mau pergi denganmu besok. Kau tak perlu menjemputku, kita langsung ketemuan disungai han saja" balas dita ke salah satu pesan itu.
Sementara pesan dari pria satunya pun ia balas juga " maaf oppa besok aku tak bisa, aku ada janji bertemu dengan orang lain" balas dita pada pesan lainnya.
.
.
.
Keesokan harinya , jam menunjukkan pukul 4 sore. Dita kini telah di sungai han. Ia mencari cari sosok pria yg akan ia temui namun tak kunjung menemukannya , hingga tiba tiba...
" arghh siapa ini" ucap dita karena tangan seseorang menutup matanya dari belakang.
" coba tebak!! " jawab orang itu.
" ah taeyong oppa" jawab dita menebak setelah mendengar orang itu.Yapp orang yg dipilih dita untuk ditemuinya hari ini adalah taeyong.
" kau mengagetkan ku saja oppa"
" ah mianhae "
" Bagaimana kau mengenaliku oppa? Bagaimana kalau tadi kau salah menutup mata orang ha?? " tanya dita
" tidak akan salah.. Aku pernah bilang kan waktu itu, aku akan selalu mengenalimu" jawab taeyong sambil menatap mata dita.Ditapun terdiam menunduk malu untuk menyembunyikan wajahnya yg kini merah. Taeyong kemudian manangkupkan kedua tangannya ke wajah dita dan mengarahkannya kehadapannya.
" wajahmu sangat lucu saat sedang malu seperti itu ㅋㅋㅋㅋ" kata taeyong tertawa kecil.
" oppa jangan membuatku tambah malu eoh" kesal dita
" okok arasseo . Ayok kita duduk di bangku yg sana" tunjung taeyong ke salah satu bangku yg ada disana yang tampak sepi orang agar mereka tak ketahuan orang lain.Jantung dita kini mulai berdebar semakin cepat saat taeyong kini menatap dalam dita sambil tersenyum dibalik maskernya.
" mengapa kau terus melihatku? " tanya dita pelan
" aku hanya tak ingin terlewat satu detik pun untuk melihat wajahmu" balas taeyong
" oppa jangan berkata begitu, hatiku terus berdebar kencang mendengarnya" ucap dita keceplosan membuat taeyong tertawa. Kemudian iapun berusaha mengalihkan pembicaraan. " oppa lihat kesana awannya sangat Indah" kata dita menunjuk awan.
" kau lagi lagi terlihat sangat lucu saat salah tingkah begini ㅋㅋㅋ" ujar taeyong yg masih terus menatap dita. " aku tak mau melihatnya, karena apa Yang kulihat saat ini jauh lebih indah daripada awan itu" lanjut taeying sambil menyentuh pipi dita dengan jari telunjuknya.
" oppa... Berhenti menggodaku eohh" balas dita memanyunkan bibirnya.
" okok aku akan berhenti"
Merekapun menikmati sore hari di sungai han dan menyaksikan sunset bersama. Saat matahari telah tenggelam taeyong pun mengantar dita kembali ke dormnya.
.
.
.
Sejak hari itu dita telah meyakinkan dirinya bahwa ia lebih menyukai taeyong. Bagi dita perasaannya pada doyoung saat ini hanya rasa kagum pada pribadi doyoung yg baik dan bisa membuatnya nyaman sebagai seorang teman. Sedangkan jika dengan taeyong, dita selalu merasa gugup seperti orang yg sedang jatuh Cinta.Dita kini lebih sering pergi dengan taeyong jika jadwal mereka sama sama kosong. Sementara dia sangat jarang mengiyakan ajakan doyoung, ya munkin sesekali ia mau pergi dengan doyoung yg ia anggap teman itu. Dita tak ingin bila terlalu sering pergi dengan doyoung malah membuat doyoung salah mengartikan perasaan dita padanya. Namun Dita hanya masih membalas pesan pesan doyoung seperti biasa.
.
.
.
.
Hari ini dita akan kembali bertemu taeyong. Mereka kini bertemu di sebuah pasar malam. Mereka menaiki beberapa wahana dan memainkan permainan yg ada disana.derrtt drrtt.... Hp taeyong bergetar
" hallo hyung"
........
" aku sedang di pasar malam "
.......
" tunggu sebentar " ucap taeyong pada orng yg menelponnya itu kemudian berbicara pada dita, " dit apakah boleh temanku datang bergabung dengan kita sekarang? Aku lupa sudah janji akan menemuinya malam ini " tanya taeyong pada dita yang dijawab dita dengan anggukan tak lupa senyum manisnya.
" ne hyung datanglah kemari" kata taeyong kemudian menutup teleponnya.
" maaf ya dit aku benar benar lupa klo aku ada janji " ucap taeyong merasa bersalah.
" gwenchana oppa, aku yg tak enak sebenarnya.. Apa sebaiknya aku pulang saja agar kau leluasa menemui temanmu" tanya dita
" ani.. ani... Tak perlu, aku bisa menemuinya disini. Jadi tetaplah disini bersamaku" kata taeyong yg kini menggenggam tangan dita.
10 menit kemudian teman taeyong tiba dan menghampiri mereka. Betapa terkejutnya dita mengetahui bahwa orng yg tdi ditelfon taeyong adalah Kai.
" hyung kau sudah sampai. Aku minta maaf karena kita harus bertemu seperti ini" kata taeyong menyambut kai.
" annyeong haseyo " sapa dita membungkuk sopan.
" ne annyeong haseo " balas kai
" tak apa sekalian aku refreshing pergi ke pasar malam begini" kata kai menjawab sambutan taeyong tdi.
" kau pacaran dengannya? " tanya kai
" tidak seonbae, aku hanya berteman dengan taeyong oppa" sahut dita
" ya kita berteman saat ini namun besoknya mungkin akan pacaran" kata taeyong membuat dita dan kai terkejut.
Merekapun bertiga kimi melanjutkan bermain main di pasar malam itu. Dita masih sedikit canggung dengan kai dan kai pun tampak dingin pada dita. Diam diam taeyong ingin memotret dita yg kini berada sedikit didepannya. " Dita... " panggil taeyong yg membuat dita menoleh kearahnya dan cekrek...
" ah oppa kau memotret ku?? " ucap dita kesal dengan wajah yg imut." kiyowo " guman kai sangat pelan sambil tersenyum kecil. Dan untungnya tak ads yg mendengar kemudian ia memasang wajah biasanya lagi.
"Coba lihat " ucap dita kemudian taeyong memperlihatkan foto itu padanya dan kai.
" cantikkan kan? " ucap taeyong yg dibalas senyum malu malu oleh dita
" oppa hapus saja fotonya" kata dita" tidak akan, aku akan menyimpan foto ini" balas taeyong yg kemudian mengantongi ponselnya lagi agar tak dihapus dita.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
DILEMA [END]
FanfictionBagaimana caranya mengetahui bahwa ini adalah perasaan Cinta atau hanya sekedar mengagumi ??? Belum lagi jika perasaan ini tertuju bukan hanya kepada satu..... Masalahnya juga bukan hanya itu, tapi sahabatku ternyata menyukai seorang dari mereka...