17. Agha galau

11.5K 861 23
                                    

Vote terlebih dahulu sebelum melanjutkan membaca ✨

Happy Reading ❤️

Pagi ini Agha terlihat tidak semangat, ia masih memikirkan Aileen dengan perkataan gadis itu yang ingin pergi ke Belanda.

"Gha sarapan" ujar Tina Mama Agha hanya di balas deheman.

"Semangat dong" ujar Dave Papanya.

"Anak mamah galau?" tanya Mama.

"Gara-gara ceweknya mau pergi ke luar negeri?" lanjut Papa.

"Gimana gak galau, belum lama pacaran masa mau di tinggal" ujar Agha.

"Gha, Ai itu mau ketemu sama Kakek, Neneknya dia kangen sama mereka" ujar Tina mencoba memberi pengertian.

"Iya tgha, kamu gak usah gini deh, keluarga Ai aja ngizinin" ujar Dave.

"Agha gak jadi sarapan" ujar Agha bangkit dari duduknya dan menyalimi kedua tangan orangtuanya.

"Lah ka...

"Assalamualaikum" salam Agha.

"Waalaikumsalam" balas keduanya.

Di tempat lain....

Aileen tengah telponan dengan kakeknya yang berada di Negara lain.

'Kamu harus mempersiapkan diri Aileen
Karena disini bukan cuma musuh kamu tapi musuh Kakek juga'

"Kakek tenang saja, Kakek cukup melihat aku melawan mereka dari jauh saja"

'Kakek tau kamu ini pandai tapi ingat tetap hati-hati saat melawan mereka, kamu benar sudah baikan? Kakek khawatir sebenarnya, tapi mau gimana? Selalu kamu yang maju di Medan Perang ini'

(Dari sebrang sana Aileen bisa mendengar Kakeknya tertawa renyah)

"Jangan khawatirkan aku, khawatirkan saja diri Kakek sendiri, aku ini masih muda jelas lebih Wow dalam mengatasi lawan hahaha"

'Makin bertingkah kamu ini, ya sudah Kakek tutup telponnya nanti Ayah dan Bundamu curiga'

Tut.

"Menyebalkan" gumam Aileen saat kakek memutuskan panggilannya sepihak.

"Ai udah belum? dikamar mandi kok lama banget" ujar Bunda.


Ceklek

"Udah Bun" ujar Aileen berjalan ke ranjang lagi.

"Vano sama Kakak udah berangkat?" tanya Aileen.

"Udah Ai" balas Bunda dan menyerahkan buah jeruk ke putrinya.

"Dimakan" ujar Bunda di angguki Aileen.


-AIGHA-

Kini jam istirahat dimana seluruh murid berbondong-bondong menuju kantin, Surga-nya sekolah.

AIGHA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang