#1 in disiplin [08 April 2021]
#5 in tegas [08 April 2021]
#4 in waketos [10 April 2021]
#6 in kaptenbasket [10 April 2021]
#7 in perusahaan [19 Mei 2021]
#3 in tegas [02 Juni 2021]
#6 in cinta [04 Juni 2021]
#1 in tegas [10 Juni 2021]
#2 in gangste...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JLEB
Emerik dan sahabatnya yang baru saja sampai di mansion Candra langsung berhenti mematung ketika melihat siapa yang tertusuk. Begitupun dengan yang lain membeku di tempat melihat siapa yang tertusuk pisau. Mereka membulatkan mata dengan tubuh yang terpaku. Mereka pun langsung tersadar saat terdengar suara seseorang terjatuh.
BRUK
"SABHIRAAAAAAAAA"
Ya, Sabhira lah yang tertusuk pisau tajam sahabatnya lantas berlari secepat kilat kearah Sabhira tergeletak.
Erika yang mendengar itu mematung ditempat dengan tangannya yang masih memegang pisau.
"Ra apa maksud Lo?"tanya Erika pelan.
"Ke-lu-ar-ga-lo-ma-sih-le-ng-"
"ITA BANGUN TA JANGAN TUTUP MATA LO TA"
"SABHIRA BANGUN DEK ABANG DISINI"
"SABHIRA JANGAN LO TUTUP MATA LO"
"RA MAKSUD LO APA SOAL KELUARGA GUE"
Emerick langsung saja mengangkat tubuh Sabhira dan segera membawa tunangannya itu ke rumah sakit menggunakan mobil taksi yang kebetulan lewat depan mansion.
Sedangkan Sahabat dan keluarganya masih di ikat dan kini Gefano dan lainnya membantu melepaskan ikatan tersebut dan segera menyusul kerumah sakit.
"Ta lo kuat Ta"
"Gue mohon bertahan Ta"
"Ta lo bertahan sayang"
Emerick terus saja memberi kekuatan kepada Sabhira. Emerick tak memperdulikam lagi pakaian nya yang banyak bercak noda darah Sabhira.