𝗝𝗔𝗡𝗚𝗔𝗡 𝗟𝗨𝗣𝗔 𝗩𝗢𝗧𝗘 𝗔𝗡𝗗 𝗖𝗢𝗠𝗘𝗡 𝗬𝗔 𝗚𝗨𝗬𝗦
Di dalam sebuah ruangan yang terdapat di bawah tanah, jika mau masuk ke tempat tersebut harus melewati berbagai macam alat keamanan yang sangat canggih. Dan jika mau ke tempat ini juga harus melewati kuburan itupun dengan berjalan kaki soalnya tempat ruangan itu ada di bawah dari sebuah tempat gubuk-gubuk orang beristirahat. Didalam ruangan itu terdapat banyak sekali pemuda-pemuda tampan, mereka semua mempunyai kegiatan masing-masing seperti bergosip, pukul-pukulan, bercanda, berjoget, main game, dan lainnya.
"WOI BANGSAT BALIKIN IKAT RAMBUT GW"teriak David menggelegar di ruangan tersebut. Saat ini David sedang main kejar-kejaran bersama seorang anggota Wings Of Death yang paling jahil sedunia bernama Lasmana Pramudito atau biasa di panggil Dito. Bagaimana tidak jahil tadi David lagi mengikat rambutnya bagian depan tiba-tiba rambutnya bagian belakang di jambak terus rambut David di acak-acakin pas udah berantakan eh ikat rambut David malah di ambil.
Karena itu David sangat kesal karena udah di jambak dibrantakin dan di ambil lagi ikat rambut nya. Ck.Ck.Ck.
"YAELAH VID IKAT RAMBUT CEWEK JUGA LO PAKAI MALU VID AMA BATANG LO"teriak Dito yang di sambut tawa oleh semua orang yang ada di dalam ruangan itu.
"HEH ITU IKAT RAMBUT EMAK GW BALIKIN WOY KALO GAK LO BALIKIN KOLOR SPIDERMAN LO GW BAKAR YA"teriak David.
Soal kolor Spiderman yang di bilang David itu emang bener loh. Dito paling gak suka ada yang megang kolor kesayangan nya itu. Emang aneh ya udah Sma tapi masih aja suka yang Spiderman.
"WOI AWAS AJA KALO LO BAKAR NGAMBEK GW AMA LO"teriak Dito.
"YAELAH KAYAK BOCAH AJA LO PAKAI AMBEKAN"
"LO KAGAK TAU AJA ITU KOLOR BERSEJARAH"
"CEPET BALIKIN ATAU GW BAKAR NIAN YA"
"TUH AMBIL DI TONG SAMPAH"
"BANGSAT LO DIT"teriak David Murka.
"HUAA EMAK IKAT RAMBUT LO UDAH BAU SAMPAH HUAA"tangis David pecah yang menatap iba dirinya. Kenapa dirinya bukan ikat rambut nya karna emak David lebih sayang sama tuh ikat rambut, jadi kalo ikat rambut itu rusak maka David siap-siap saja di mutilasi.
Sedangkan di pojok ruangan ada tiga pemuda tampan yang sifat nya hampir sama siapa lagi kalo bukan Emerick, Gafano, dan Arthvana. Mereka hanya diam tanpa ada yang membuka suara satu pun. Satu diantara mereka bertiga sedang di landa dilema.
"Rick Gef ada yang mau gw omongin tapi bukan di sini"ucap Arthvana serius.
"Ngomong apa"ucap Gefano datar.
"Gw mau ngomong serius tapi bukan di sini kita ke ruang pribadi kita aja"ucap Arthvana. Kemudian mereka bertiga beranjak dari tempat nya menuju suatu tempat yang ada di ruangan tersebut tapi khusus untuk mereka anggota inti. Sebelum memasuki tempat itu Arthvana terlebih dahulu mengirim pesan ke David, Bagas, dan Rizal.
KAMU SEDANG MEMBACA
EmSa (END)
Teen Fiction#1 in disiplin [08 April 2021] #5 in tegas [08 April 2021] #4 in waketos [10 April 2021] #6 in kaptenbasket [10 April 2021] #7 in perusahaan [19 Mei 2021] #3 in tegas [02 Juni 2021] #6 in cinta [04 Juni 2021] #1 in tegas [10 Juni 2021] #2 in gangste...