31

1.2K 199 61
                                    

Morning eperibadeh?!

.

.

.

.

.

Nungguin ff abal-abal ini gak?!

.

.

.

.

.

Happy reading!!

.

.

.

.



Kim taehyung,

Pria itu kini sedang berada di markas bersama dengan jimin, namjoon dan juga yoongi. Mereka berempat sedang duduk berpasangan dan saling berhadapan mengitari sebuah meja berukuran sedang, mereka membahas kasus kematian min ji dan juga chaerim yang semakin menemui jalan buntu, namjoon memang sengaja memanggil yoongi untuk memberikan masukan karena namjoon setiap harinya semakin di desak oleh ayah min ji yang merupakan kepala kepolisian distrik gang nam untuk memecahkan kasus pembunuhan putrinya.

"Jika dilihat dari foto yang di kirimkan Hanbin padamu...." - namjoon menjeda ucapanya sesaat, dia mengamati dengan sekasama photo sepasang sepatu yang di kirimkan hanbin pada taehyung.

FYI hanbin pada akhirnya memutuskan bekerja sama dengan taehyung untuk menemukan pembunuh min ji dan chaerim, bahkan hanbin bisa mengetahui alamat yoori itu dari taehyung. Meskipun dalam kasus hanbin, dia menyetujui membantu taehyung karena sohyun, tentu saja.

".....maka tidak menutup kemungkinan kalau tali sepatu yang kita temukan di TKP adalah milik Yoori, tapi di sisi lain ada kemungkinan juga itu bukan milik yoori karena saat kita memberikan tali sepatu itu pada pihak forensik, tidak DNA lain di tali sepatu itu, selain DNA min ji dan chaerim"

Taehyung, yoongi dan jimin mengangguk setuju dengan analisa yang baru saja di katakan oleh namjon. "Kau benar Hyeong..." -Taehyung kembali menyeruput americano_nya. "....Setidaknya kita harus menemukan benang merah dari kasus ini, dan mencari keterkaitan kasus min ji dengan semua hal buruk yang mengancam sohyun"

"Apa kau masih berhubungan dengan sohyun???" - yoongi bertanya tanpa melihat ke arah taehyung, matanya terlihat sibuk menatap berkas-berkas tentang kasus pembunuhan min ji yang berada di tanganya, namun mulutya justru mengatakan kalimat keramat yang sebenarnya sejak tadi ingin ditanyakan oleh jimin.

Taehyung diam, dia tidak menjawab pertanyaan yoongi, lidahnya terasa kelu, dia enggan mengakui kalau hubunganya dengan sohyun berakhir karena dirinya sendiri.

Suara dering ponsel namjoon menyelamatkan taehyung, membuat atensi yoongi dan jimin yang menunngu jawaban taehyung jadi teralih karena setelahnya namjoon berucap, bahwa menurut hasil penyelidikan cctv yang diserahkan taehyung kemarin,  diketahui bahwa pria di lorong loker itu memiliki 80%  kemiripan dengan john, pria yang berniat menabrak sohyun tempo lalu, pria yang sampai saat ini belum diketahui keberadaanya.

Apakah ini berarti kasus teror loker dan percobaan penabrakan pada sohyun saling berkaitan?! Batin taehyung.

"Jadi kemungkinan pelaku teror loker itu adalah john??" -namjoon mengangguk mengiyakan pertanyaan jimin.

"Bukankah melalui cctv itu kita bisa melacak dimana keberadaan john?!"

"Kau memang benar yoongi-aa, dan sekarang beberapa orang yang aku tugaskan sedang berangkat mengintai john, dan akan menangkapnya di waktu yang tepat. Aku harap kali ini bukan jalan buntu lagi yang kita temui" - wajah taehyung tampak mengeras menahan amarahnya, sungguh taehyung benar-benar akan menghabisi john, jika benar john adalah dalang dibalik semua petaka yang di alami sohyun dan membuat taehyung harus menjaga jarak dengan sohyun.

My Classmate is an AgentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang