Hei...hai...halo... aloha....
..
.
.
.
Aku kok kangen yah ma kalian😘😘😘
.
.
.
.
.
Happy reading!! Enjoy!!!.
.
.
.
.
"Ba..... bagaimana kau bisa tahu???" - tanya yoongi bingung. Apa mungkin taehyung adalah seorang cenayang??? Batin yoongi dalam hati.
"Kim sohyun adalah teman sekelasku dan dia juga adalah salah satu orang yang aku curigai sebagai pembunuh lee min ji" -jelas taehyung.
Taehyung pun masuk ke dalam kantor polisi, dan disana, didepan salah satu meja kerja seorang polisi terlihat kim sohyun yang memasang ekspresi wajah yang datar dan duduk dengan mengangkat salah satu kakinya diatas kaki satunya. "Dia adalah tipe-tipe gadis yang menyebalkan" -gumam yoongi sambil menatap sohyun yang berjarak sekitar beberapa meter dihadapanya.
Taehyung mengangguk, mengamini ucapan yoongi. "Dia bukan hanya menyebalkan tapi juga bar-bar" -tambah taehyung mengiyakan ucapan yoongi.
Sementara di sisi lain polisi jang yang berusaha meminta keterangan dari sohyun, menggaruk rambutnya kesal karena sohyun sama sekali tidak mau mengatakan apapun, bahkan saat polisi jang meminta sohyun menghubungi keluarganya atau gurunya, sohyun menolak dia tidak mau.
"Hyeong...." -yoongi yang mendengar taehyung memanggilnya hyeong, membuat yoongi seketika tahu bahwa pasti kim taehyung, juniornya ini akan meminta sesuatu darinya. "..... tolong bebaskan sohyun, aku bersedia sebagai penjaminya tapi jangan sampai sohyun tahu"
See!!
Sesuai dugaan yoongi, taehyung hanya akan memanggilnya hyeong jika membutuhkan bantuanya saja. Menyebalkan!! Batin yoongi.
Bukan hanya yoongi yang merasa sebal, polisi jang pun juga merasakan-nya, rasanya dia ingin sekali memukuli wajah datar yang ditampilkan oleh gadis SMA yang duduk dihadapanya saat ini, kim sohyun. "Kau harus kooperatif agar kau bisa pulang, apa kau mau menginap di penjara??? Kau tahu kedua temanmu bahkan sudah pulang lebih dulu" -jelas polisi jang yang mulai meninggikan nada bicaranya.
"Lalu???"
"Lalu kau bilang????...." -polisi jang mengusap wajahnya frustasi. ".... berikan aku nomer telepon keluarga atau kerabatmu bahkan gurumu pun boleh agar ada seseorang yang menjaminmu dan kau bisa keluar"
Tidak menanggapi ucapan polisi jang, sohyun justru memperhatikan orang di sekitarnya dan sama sekali tidak menggubris ucapan polisi jang. Tentu saja tindakan sohyun ini membuat polisi jang menjadi geram.
Brak...
Polisi jang menggebrak meja kerjanya, sohyun dan beberapa orang disana langsung saja berjingkat kaget, sementara taehyung yang sedari tadi memperhatikan sohyun dari jauh hampir saja menghampiri sohyun dan berniat menegur sikap polisi jang, namun untungnya yoongi mencegahnya terlebih dahulu. "Kau tenang dulu, sebentar lagi sohyun pasti bebas"- ujar yoongi menenangkan.
Tidak lama kemudian atasan polisi jang memanggil polisi jang ke dalam ruangnya, sohyun hanya diam saja dan mengikuti pergerakan polisi jang melalui matanya. Sebenarnya bukan tanpa alasan sohun enggan menyebutkan tentang keluarganya, dia hanya tidak ingin sang ayah, kim jongsu yang merupakan seorang anggota senat, menjadi terkena scandal dan malu karenanya, sohyun juga tidak ingin membuat kim jae hee, yang meruapakam istri muda ayahnya memiliki alasan untuk semakin menjelekan sohyun di mata sang ayah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Classmate is an Agent
Fanfiction"Lalu apa yang kau inginkan???" -selidik sohyun yang sepertinya paham bahwa taehyung tidak menginginkan ucapan terima kasih melainkan hal lain. "Tidak ada...." -jawab taehyung dengan seringai khasnya. "..... kita sudah resmi pacaran itu sudah cukup...