DUA PULUH SATU

95 14 0
                                    

WELCOME TO STORY
-SAGARA-

Bel masuk berbunyi, Risa dan kedua sahabatnya berjalan menuju kelas, saat diperjalanan Risa dihadang oleh Jihan dan kedua temannya.

"Hay ketemu lagi kita." Ujar Jihan melambaikan tangan kearah Risa. Risa dan kedua temannya hanya diam, malas meladeni perempuan ambisius ini.

"Udah liat kan videonya." Ujar Jihan bangga.

"Bangga banget Lo keliatannya." Ujar Azkia menohok.

"Bangga dong, emang temen Lo. Yang katanya Deket tapi pernah ngga digituin sama Gara." Ujarnya lagi dengan bangga.

"Cih gue yakin itu jebakan Lo. Ngga mungkin Gara mau sama cewe modelan kaya Lo." Ujar Azkia.

Risa hanya cuek dan melanjutkan lagi jalan nya.

"Minggir Lo." Azkia menabrak bahu Jihan dan menyusul Risa.

Risa sudah masuk kedalam kelas disana ada Gara yang terlihat kaget melihat Risa. Risa langsung duduk ditempatnya.

Pelajaran pun berlangsung dengan tertib. Sepanjang pelajaran, penglihatan Gara tak lepas dari sosok perempuan di depan nya yang terlihat tidak baik-baik saja.

Dan sampai lah kepada bel pulang yang sudah ditunggu-tunggu oleh anak-anak murid SMA Cikini.

Risa dan kedua sahabatnya langsung berjalan meninggalkan kelas mereka, dan sekarang mereka telah sampai di halte dekat sekolah tempat biasa mereka menunggu jemputan atau kendaraan umum untuk pulang.

"Sa Lo pulang naik apa?" Tanya Audrey yang masih merasa khawatir dengan keadaan Risa.

"Grab." Jawab Risa singkat.

"Yaudah kita tungguin ya." Ujar Azkia yang diangguki setuju oleh Audrey.

Tiba-tiba ada motor sport berwarna biru berhenti tepat didepan mereka bertiga. Saat pengendara motor itu membuka helmnya Azkia dibuat kaget dengan wajah yang berada di balik helm full face itu.

"Dean, ngapain Lo?" Tanya Azkia heran. Pasalnya Azkia dan dua sahabatnya tidak pernah merasa ada urusan dengan Dean sekalipun.

"Gua mau ngajak cewe gue pulang bareng lah." Ujar Dean agak sedikit ngegas.

"Siapa cewe Lo?" Tanya Azkia lagi yang masih belum mengerti.

"Lah Audrey belom cerita sama Lo emang?" Tanya balik Dean.

"Maksudnya gimana ngga ngerti gue?" Azkia mode lemot.

"Oh jadi Audrey jadian sama Lo." Azkia langsung konek dan melotot kaget mengetahui hal itu.

"Iyah." Jawab Dean polos.

"Ayo gue anter pulang." Ujar Dean kepada Audrey. Audrey menoleh kearah Risa dan Azkia.

"Gue duluan ya hehe." Ujar Audrey tidak enak.

"Utang penjelasan Lo sama kita." Ujar Azkia. Kemarin Azkia memang mengetahui kalau Audrey telah jadian namun yang jadi masalahnya adalah Azkia tidak tau kalau ternyata Audrey jadian dengan Dean.

"Iya nanti gue jelasin, Bay gue duluan." Audrey melambaikan tangan ke arah Azkia dan Risa.

"Lo udah mesen Grab nya sa?" Tanya Azkia.

"Udah, duluan aja. Udah ditungguin tuh." Risa menunjuk kearah samping Azkia menggunakan dagunya, terlihat disana Azka sedang duduk diatas motor sportnya yang berwarna hitam campur merah itu.

"Kok --."

"Udah sana." Potong Risa.

"Lo gimana?" Tanya Azkia tidak enak meninggalkan Risa sendirian.

Antara Kita  [KOMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang