51. Kembalinya
Setelah mendapatkan panggilan telfon dari sosok yang kita semua sudah kenal, Alaska sekarang telah melajukan kembali mobil miliknya agar segera tiba di Jakarta tepat waktu. Walau hari sudah malam tak mengurungkan niat Alaska untuk kembali ke Jakarta, apalagi dengan alasan sosok yang selama ini ia tunggu-tunggu akan segera kembali ke dalam kehidupannya.
Karena tidak ada pesawat malam, alhasil Alaska harus menempuh waktu selama 15jam untuk bisa sampai dan sungguh itu pasti akan sangat melelahkan.
Keesokan paginya saat Alaska sampai didepan rumah milik ibu Anya, sesosok wanita berdiri dengan senyuman diwajahnya untuk menyambut kedatangan Alaska.
Bahkan sebuah pelukan juga turut menjadi penambah kesan untuk menyambut kembali pertemuan kedua orang yang sudah lama tak jumpa itu.
"Gue kangen sama lo."kata Alaska lalu mengeratkan pelukan mereka.
Sosok wanita itu mengangguk dan tak lama kemudian air mata juga ikut hadir. "Gue juga, selama gue di london lo udah jarang ngabarin gue. Giliran gue telfon, lo selalu gak ngangkat." kata wanita itu.
"Maafin gue, gue sebenarnya masih marah sama keputusan lo buat bikin rencana kayak gitu makanya gue milih buat nyuekin loh eh ternyata malah gue yang kangen." balas Alaska lalu melepaskan pelukan mereka.Wanita itu tersenyum kecil. "Baiklah, senang bertemu dengan anda lagi, bapak Alaska yang terhormat."
"Senang bertemu dengan anda juga, ibu Zefa yang suka bikin puyeng banyak orang dengan kegilaannya." kata Alaska membalas ucapan wanita itu.Dan iya, wanita itu adalah Zefa Adelifian. Zefa yang selama ini menjadi pemeran utama sekaligus tokoh yang sempat author bikin meninggoy padahal nyatanya gak meninggal.
Jadi disaat Zefa telah selesai operasi sewaktu di london dan telah kembali normal seperti sediakala bahkan sudah dinyatakan sembuh, Zefa meminta kepada Alaska dan juga ibu untuk merahasiakan keberhasilan operasinya dengan memberitahukan bahwa ia telah meninggal dunia kepada Yeza.
Hal itu Zefa lakukan sebenarnya adalah untuk menjauhi Yeza agar Yeza tidak lagi berharap pada dirinya, sosok wanita yang telah diketahui banyak orang memiliki kelainan jiwa karena jika Zefa menikah dengan Yeza, Zefa takut jika Yeza akan merasa menyesal karena malu jika memiliki istri yang bisa disebut gila.
Dan awalnya semua berjalan lancar serta tidak ada yang tau jika Zefa masih hidup selain Alaska dan ibu, namun saat mendapatkan berita bahwa setelah di tinggal oleh dirinya Yeza malah menjadi awur-awuran, keteguhan hati Zefa langsung gugur.
Apalagi disaat iya tahu bahwa Yeza hampir menggunakan narkoba, hatinya semakin tak tahan.
Hingga sampai tadi malam, Zefa memutuskan untuk mengakhiri semua rencananya dan sudah bersiap untuk kembali ke tanah air tercinta namun, disaat Zefa sudah benar-benar menginjakan kakinya di ibukota, Zefa malah mendapatkan kabar dari Alaska bahwa Yeza akan segera menikahi seorang dokter yang pria temui di Jogja.
Hati Zefa mendadak berhenti merespon, iya kaget bahkan tiba-tiba merasa sesak didadanya. Lalu Alaska yang berada didepan Zefa serta menjadi sosok yang menjelaskan semuanya malah ikut sedih saat perlahan-lahan air mata Zefa mulai jatuh membasahi pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOFZEZA JOURNEY [END]
General Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] *BELUM DI REVISI DAN TYPO MASIH BERTEBARAN DI SETIAP CHAPTER JADI MOHON DI TANDAI BILA BERTEMU. Ini tentang perjuangan Yeza Gardana, most wanted di severus high school yang berusaha meluluhkan hati si jutek, Zefa Adelifian y...