ANAK GUNUNG [MEWGULF] ✓bxb [COMPLETED]

38 [ CIE YANG KEMARIN KENA APRIL MOP ]

9 tahun kemudian

Halo apa kabar masih ingat dengan Mew Gulf sang penikmat alam? Atau mungkin kenal nya Miu Gupi yang demen nanjak ke gunung?

Ini adalah kisah setelah kedua pasusu itu menikah, syukur Alhamdulillah orang tua mereka merestui hubungan yang memang sudah direstui dari awal. Untung saja Mew memberanikan diri untuk mengenalkan kekasih nya kepada orang tua nya itu. Dan sama hal nya dengan Gulf. Jadi saat mereka resmi tunangan orang tua pun sudah tidak shock akan anak anak nya ini. Mew Gulf melaksanakan upacara pernikahan nya di negara tetangga tepatnya di Thailand sana. Tak lupa mereka mengundang kerabat dekat nya, cukup khidmat hingga acara terakhir, nampak sangat bahagia di wajah Mew dan Gulf setelah melangsungkan acara pernikahan nya.

Suppasit family, yang terdiri dari Daddy Mew, Papa Gupi, Abang Sam dan adek Mentari kini hidup sangat aman, damai dan tentram.

Mereka berdua lahir dari perut papa nya yang memang di anugrahi bisa mengandung, syukur saja Samudra dan Mentari mampu bertahan walau saat dilahirkan mereka dinyatakan prematur. Samudra dan Mentari selisih 2 tahun. Jadi Abang Sam dulu yang lahir, saat Abang Sam mulai pintar berjalan dan berbicara, papa Gulf melahirkan adek Mentari. Kini usia Abang Sam sudah 8 tahun dan adek Tari masih 6 tahun. Mereka sekarang sudah masuk dalam sekolah dasar loh.

Walaupun waktu lahir mereka dinyatakan prematur, namun karena kasih sayang yang Mew Gulf berikan, mereka bisa tumbuh layaknya anak anak pada umumnya. Dengan didikan disiplin yang Daddy nya berikan, Sam dan tari tidak pernah membantah dan selalu membantu pekerjaan papa nya saat dirumah. Kalau disekolah pun Sam dan tari sangat disiplin dengan tata tertib yang sudah di buat. Tentu saja hal itu membuat bangga Daddy dan papa nya. Mereka juga termasuk anak yang rajin dan pintar, Sam dan tari selalu bisa masuk pada peringkat 3 besar. Sungguh sifat yang menurun dari papa nya.

Walaupun Sam dan Tari di lahirkan dari perut papa nya, mereka sangat menyayangi papa nya, mereka sangat menyayangi Daddy nya. Menurut mereka papa mereka merupakan lelaki tertangguh karena mampu melahirkan 2 anak ini. Maka dari itu Sam dan Tari tak mau melihat papa nya capek, sakit, dan marah karena nya. Sam dan Tari juga tak malu untuk memperkenalkan papa dan Daddy nya ke teman-teman serta gurunya. Walaupun terkadang ada guru yang kurang senang, Sam dan Tari tetap bisa tersenyum dengan indah.

Karena hari ini hari libur, keluarga Suppasit sedang membersihkan rumah, mereka masih menetap di Jakarta Selatan, namun sudah pindah dari kos milik Bu Suk. Ya masa sudah berkeluarga masih mau menetap di sana. Mew yang bekerja keras sebagai pebisnis sangat sukses dengan bantuan istrinya tercinta. Rumah yang sedikit mewah dengan ornamen berwarna putih sangat dominan di rumah ini. Banyak terpajang vas foto Mew Gulf, baby Sam dan baby tari. Mereka gembul sekali waktu bayi mah.

"Abang.. kesini..!" Teriak Gulf memanggil putra nya. Yang di panggil pun langsung lari tergopoh-gopoh menghampiri papanya. "Iya papa?" Tanya malaikat kecil itu. "Abang bantu papa yah, buat bersihin ini" tunjuk Gulf pada kamar Sam. Sam tersenyum dan mengangguk semangat. "Hehe siap papa. Berantakan sekali kamar milik Abang, Abang minta maaf" kata Sam pada papanya. Lalu Gulf tersenyum dan mengacak gemas rambut anaknya ini. "Lain kali kalau Abang abis main, Abang langsung beresin oke? Biar ga kayak kapal pecah gini" ingat Gulf pada Sam. Samudra menggaruk tengkuknya "hihi iya papa, Abang akan ingat ingat pesan papa" ucapnya yang sekarang memeluk Gulf. Gulf memang mensejajarkan dirinya dengan Sam kalau sedang berbicara. "Iya, papa percaya, yaudah ayok kita beresin" ajak Gulf menggandeng tangan Samudra.
"Adek kemana yah pa?" Tanya Sam pada papanya. "Loh bukannya adek sama Daddy sedang beresin ruang tamu?" Tanya Gulf balik. "Ndak tau, Abang ndak liat hihi" kekeh nya lalu kembali mengerjakan pekerjaan. "Yasudah nanti papa cari dulu oke?" Tanya Gulf pada anaknya. "Iya papa, papa disini aja bantuin Abang naaaa" rengek nya pada Gulf. Gulf yang terkekeh kembali mengacak rambut Samudra. "Iya sayangnya papa.." dikecuplah pipi Gulf sama Samudra. "Abang sayang banget sama papa" senyuman itu membuat pipinya menimbun mata kecilnya. Gulf pun membalas kecupan di pipi Samudra, "papa juga sayang sama Abang"

Tbc.
___________

Cie cie jangan marahhhhh😉😂
Kemarin hanya April mop saja. Saya pengen lebih deket dengan para pembaca dengan cara ngeprank kalian. xixi semoga kalian ga dendam ya sama saya. Niat sih komen di chptr kemarin ga saya jawab ehehe
Tengkyu like komen jangan lupa😍
Jangan lupa mampir kesini👇