Ketika dua saudara memiliki jalan pikiran yang berbeda.
***
AlunaSbrina
Ga usah becanda
Arsan gw serius, bunda sakit?
sakit apa??
Setelah mendapat jawaban dari Arsan, Aluna langsung bergegas pergi ke rumah sakit, tempat Bunda-nya di rawat.
Disisi lain Alexa yang baru saja pulang di kejutkan dengan banyak-nya dekorasi di setiap sudut rumah-nya.
Alexa bisa menebak pasti ada yang mengelar pesta nanti malam, sama seperti pesta ulang tahun-nya beberapa bulan lalu.
Dengan cepat Alexa melihat tanggal dan memastikan pesta ini digelar untuk siapa.
"Non.."
"Eh..ngagetin gue lo." Sembur Alexa yang terkejut karena dia hanya fokus ke sekeliling rumah-nya.
Pembantu-nya hanya menunduk kemudian bertanya. "Ada yang bisa Mbok bantu Non?"
"Gaa.. gue mau ke kamar."
"Baik Non...Non Alexa jangan lupa memakai baju yang sudah Mbok siapkan dikamar." Ucap Pembantu-nya yang bernama Mbok Setan.
"Baju?"
"Iyaa Non."
Udah gue duga batin Alexa tepat sasaran.
"Jam 7 malam Non Alexa harus sudah siap yaa." Kata Mbok Seta lagi memberitahu.
Alexa hanya mengangguk-angguk paham kemudian melangkah menuju kamar-nya.
Ditengah jalan dia bertemu sang Mama. "Sayang udah pulang?"
"Hmm.." Walaupun dia hanya merespon seadanya, jauh di lubuk hati-nya dia merasa senang.
Karena Mama-nya masih memperdulikan dia meskipun dia sering membangkang.
"Sudah makan belum? Apa mau Mama ambilin." Ucap Luna yang begitu perhatian.
"Gue ga laper." Tolak Alexa dengan gelengan kepala.
Luna membalas dengan senyuman, jika dilihat-lihat dia seperti sedang berkaca, karena Alexa sangat mirip dengan Mama-nya.
Berbeda dengan Aluna walaupun nama mereka sama sedikit kemiripan antara Aluna dan Luna.
Alexa menatapa Luna yang mengusap rambut anak-nya dengan lembut. "Yaudah istirahat yaa.."
"Hmm..."
"Oiya Aluna kemana sayang?" Tanya Luna yang tidak melihat putri bungsu-nya.
Alexa hanya menjawab dengan mengangkat bahu yang berarti tidak tahu.
"Dandan yang cantik yaa...Mama tunggu."
Jelas sekali pesta ini digelar untuk Mama-nya, terlihat dia yang bersemangat saat berbicara dengan Alexa.
Mengangguk sebagai jawaban Alexa, yang langsung merebahkan diri setelah sampai di kamar-nya.
Benar saja ada sebuah gaun mewah tanpa lengan memperlihatkan berwarna hijau tosca yang dikenakan dipatung manekin.
Yang di letakkan tepat di sebelah meja rias-nya.
Gaun dengan bahu terbuka tanpa lengan yang menjuntai panjang sampai ke mata kaki. Benar-benar perfect jika dikenakan di tubuh Alexa.
****
Malam pun tiba akhirnya acara yang digelar untuk Mama-nya sukses menyita perhatian banyak orang.
Selain dekorasi-nya yang mewah dan elegant, para tamu yang datang pun rata-rata dari kalangan kelas atas.
