(22) Slowly

2.1K 271 53
                                    


Yuhu~~


.

.


Mengulum senyuman seraya menghentakan kaki perlahan adalah kegiatan Jisoo saat ini. Ia berada tepat di depan pintu ruang seminar, menunggu kedatangan seseorang.

Tenang, ia sudah menyiapkan segala hal yang diperlukan selama kegiatan berlangsung.

Sesuai dengan yang sudah terjadwalkan, hari ini Suho akan datang ke sini. Sudah sekitar seminggu lebih mereka tidak bertemu.

Sebenarnya Jisoo ingin menemui Suho di pintu utama, namun peluang melakukan itu sangat kecil. Bisa jadi ia akan dimarahi, dan membuat perhatian orang lain tertuju padanya.

Bye the way, sejak satu minggu yang lalu Jisoo tidak berbicara lebih ada Direkturnya, tahu sendiri jika Jisoo memang malas menanggapi pria itu. Dan lagi, Eunwoo pun abai padanya. Bukan Jisoo ingin diperhatikan, tapi pria itu benar-benar bungkam seperti dirinya.

Sempurna.

Ini jauh lebih baik.

Tatkala Jisoo mengangkat kepalanya yang menunduk, ia dapati pria yang ia tunggu berjalan mendekat bersama rekannya.

"Hey.. " Sapa Suho pelan, tentunya dengan raut wajah senang diiringi senyuman.

Jisoo tersenyum dan menyapa rekan yang lain.

Dibelakang Suho ada Sehun, Seulgi dan Hanna selaku sekretarisnya saat ini, serta dua rekan yang lain.

"Sedang apa diam di sini?" Tanya Suho.

"Mengunggumu."

"Kau tidak meninggalkan tugasmu?"

"Tidak, Oppa. Aku sudah menyelesaikan tugasku." Tutur Jisoo.

Sebenarnya Suho dan yang lain, sudah berada di perusahaan ini sejak setengah jam yang lalu.

Jisoo benar-benar merindukan temannya, biasanya ia selalu diusili Sehun atau bercerita hal yang seru dengan Seulgu. Bukannya Jisoo tidak menyukai teman yang berada di sini, tapi mereka terkadang sangat dekat dan jauh dalam beberapa waktu.

Seolah bisa menjadi musuh, entahlah Jisoo sedang sering memikirkan hal negatif. Namun ada baiknya, ia bisa berjaga-jaga pada setiap insan.

Menunggu waktu dimulai, Jisoo berbincang dengan yang lain. Kegiatan pertemuan akan mulai sekitar lima menit lagi, beberapa pegawai telah masuk ke dalam ruangan.

Saat tengah berbincang dengan Suho, datanglah Eunwoo dan Lisa yang sudah berada di depannya.

Suho yang tersadar pun menyapa.

"Selamat pagi, Direktur Cha!" Suho mengulurkan tangannya.

"Pagi, Direktur Kim." Eunwoo membalas dengan berjabat tangan. Namun, matanya melirik Jisoo sesaat.

"Mari kita mulai." Ajak Eunwoo, masuk kedalam ruangan yang pintunya terbuka lebar serta Lisa yang membuntuti.

"Oppa, aku duluan." Ujar Jisoo lalu Suho mengangguk.

Waste Of Time [Kim Jisoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang