"Hai! Semoga kalian dalam lindungan yang di Atas. Sehat semua! Jadiiii, hari ini aku pengen hmm.. Bukan prank sih, jadi aku pengen manggil Lucas pake nama dia. Biasanya aku panggil Lucas tuh Luke kan, jarang banget aku panggil nama dia yang Lucas, Yukhei, Xuxi gitu gitu."
Jungwoo menaruh telunjuknya di bibir ketika ia membuka pintu kamar, "Oh, Lucas di kamar mandi. Kita tunggu dia keluar ya."
Jungwoo masuk ke dalam kamar dan menaruh kameranya di tempat yang agak tertutup. Setelah selesai, ia duduk di tempat tidurnya sembari memainkan ponselnya.
Tak lama Lucas keluar dari kamar mandi sembari mengusak rambutnya yang basah, "Hari ini ada jadwal?"
Jungwoo menggeleng kecil, "Engga. Mau ke cafe aja ga?" Lucas mengangguk dan duduk di samping Jungwoo, "Oke."
"Sini Xuxi aku keringin rambutnya."
Lucas menoleh sebentar sebelum kembali menatap ponselnya, "Xuxi? Tumben."
Jungwoo terkekeh kecil dan mengambil alih handuk dari tangan Lucas, "Gapapa kan biar panggilannya bervariasi."
"Ada-ada aja."
⠀
⠀
Jungwoo dan Lucas kini sudah berada di sebuah cafe dekat apartment mereka, "Aku baru tau cafe ini padahal deket apartku. Banyak yang bilang makanannya enak juga."
Jungwoo mengarahkan kamera kearah Lucas yang sedang berada di kasir, "Aku sama Lucas pesen Americano sama Cafe latte."
Lucas berbalik dan berjalan kearah mereka dengan pesanan mereka di tangannya, "Hari ini syuting?" tanya Lucas bingung sembari menaruh pesanannya di meja.
Jungwoo mengangguk, "Iya. Pengen aja.."
Lucas menatap Jungwoo aneh, "Pengen aja kamu biasanya ga berujung baik."
Jungwoo terbahak, "Apa siiii Yukheeei, ga boleh nuduh orang sembarangan!"
"Tuh, tuh. Liat. Dari tadi panggil nama mulu. Ayo ngaku kamu bikin konten apa."
Jungwoo memanyunkan bibirnya, "Ih, di bilang tadi biar bervariasi kok."
Lucas menatap Jungwoo penuh selidik, "Awas ya aneh-aneh." Jungwoo terkekeh canggung dan menggeleng, "Engga!"
⠀
۵
⠀
"Jadi aku udah balik ke apartment. Katanya Lucas mau masak. Aku ga yakin sih tapi yaudah biarin aja dia mau berkarya." kata Jungwoo sembari menaruh kameranya di atas counter dapur.
"Kita ga ke supermarket karena bahan-bahan yang di butuhin Lucas ada di kulkas semua. Tinggal tunggu orangnya aja."
Jungwoo menyiapkan beberapa peralatan yang tadi Lucas minta. "Xuxiiiii! Yukheeeeiii! Lucaaaaas! Luuuukeee!" panggilnya ketika ia sudah selesai menata semuanya.
Lucas membuka pintu ruang kerjanya dan menghampiri Jungwoo, "Apa? Apa?"
Jungwoo terkekeh jahil, "Udah beres."
Lucas menghampiri Jungwoo dan mencubit gemas pipinya, "Bikin panik ajaaaaa."
"Aaaaaaaa―! Sakiiit." Lucas melepaskan cubitannya dan mengusap pipi Jungwoo, "Orang aku cubitnya ga kenceng!" Jungwoo memanyunkan bibirnya.
"Kamu mau masak apa sih?"
"Stir-fried asparagus." Jungwoo menatap Lucas aneh, "Serius? Masak ramyeon aja belom bener.."
