Jungwoo sedang memakan kimbabnya ketika Lucas masuk ke dalam mobil dan menaruh ponselnya dalam mode merekam di dekat pintu setir. "Mau ga?" tawar Jungwoo.
Lucas menggeleng laku Lucas duduk dan mencoba mencari sesuatu. Ia membuka tempat simpan dekat gigi mobil dan memasang raut terkejut. "Babe, what is this?"
Jungwoo menatap celana dalam itu, "Em... Yang pasti itu celana dalam..?" katanya yang nampak seperti kurang yakin―hampir saja Lucas melepaskan tawanya. Kenapa Jungwoo menjawab tidak yakin seperti itu?
"I know― maksudnya punya siapa?" kata Lucas masih terlihat serius.
Jungwoo menggedik, "Tapi aku kayak pernah liat―"
"Apa maksudnya kamu pernah liat?"
Jungwoo memasang raut panik, "Engga, engga! Maksudku aku pernah liat di rumah! Mungkin punyamu!"
"Kok kamu panik? Aku tau! Kamu pernah liat, kamu ga asing sama celana ini! Kamu―"
Jungwoo dengan mulut yang masih mengunyah kimbab menatap Lucas bingung, "Kok kamu nuduh aku?! Aku aja sama kamu terus! Kamu kali tuh kemaren pergi sendiri!"
"Lho, kok kamu malah balik nuduh aku?!" Lucas memancing Jungwoo.
"Kok kamu bentak-bentak?!"
"Kamu duluan!"
Jungwoo mendengus dan mengambil celana dalamnya. "Buang aja!" kata Jungwoo dengan kesal sembari membuang celana dalam tersebut keluar jendela―mereka sedang berada di parkiran supermarket tenang saja.
Lucas reflek terkejut dan tertawa, "Babe! Nanti orang liat!" ia keluar dengan cepat dan memungut celana dalam itu sebelum kembali masuk ke dalam mobil.
Jungwoo menyerit, "IH DASAR! KAMU KERJAIN AKU?!" Lucas mengangguk dan tertawa.
"Nih makan aja abisin! Udah ga napsu!" Jungwoo menjejalkan sisa kimbabnya ke mulut Lucas. Membuat Lucas hampir tersedak karena masih saja tertawa akibat ekspresi Jungwoo.
⠀
⠀
۵ ۵ ۵
⠀
⠀
[] Nih ya tim Lucas lagi 😂 besok giliran Jungwoo ya! 😂