happy reading!
apa kabar semuanya?
semoga puasanya lancar sampai
puasa terakhir yaaa!❣️jangan lupa komen banyak-banyak di cerita ini~~~
---10. IKAT PINGGANG
AWALNYA Elona benar-benar ingin pulang ke rumah namun, mengetahui apa yang akan dilakukan oleh kedua orang tuanya membuat cewek itu tidak ingin pulang.
Hanya helaan napas kasar, Elona beranjak setelah memakai sepatu sekolah.
"Kamu kapan ada waktu luangnya, El?"
"Gak tau, Mom."
"El ...."
"Udah mau telat, El berangkat dulu." Menyalimi tangan Momnya Elona menata langkah keluar rumah. Sudah ada mobil putih milih Dipo yang terparkir di depan sana.
Elona tidak mendapatkan pesan sama sekali dari cowok itu mengenai kapan ia akan datang dan sampai. Namun, tiba-tiba malah sudah ada di depan pagar.
Jangan berpikir kalau Dipo akan mengatupkan kedua bibirnya itu sepanjang perjalanan karena nyatanya adalah sebaliknya. Dipo masih tetap sama gilanya ketika bersama Elona.
"Andromeda kayaknya galau terus deh," celutuk Dipo.
"Dih, sok tau."
"Quotesnya galau mulu, jadi penasaran siapa yang berani nyakitin."
"Gak selamanya galau karena sakit hati."
"Ya terus?"
"Ngapain lo minta terus?" sewot Elona.
"Yakan gue minta penjelasan dari kalimat lo barusan."
"Ya ... karena ada juga yang galau karena pengen." Elona memilih membuang muka ke kaca mobil daripada harus ditatap oleh Dipo walau hanya sebentar. "Emang lo denger lagu galau karena galau?"
"Tumben lo nanyain gue."
"B aja."
"Gue denger lagu galau karena pengen tapi, kalau relate ya gue ikutan galau," jawab Dipo. "Kenapa sih? Kaca mobil lebih ganteng dari gue, ya?"
"Lo gak ada pertanyaan lain, hah?"
Dipo terkekeh sereya mengangguk-angguk. "Ohh ... pengen ditanya yang lain, ya ...."
KAMU SEDANG MEMBACA
ANDROMEDA
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Dipo Panji Tirtayasa adalah seorang anak geng sekolahan yang populer. Ia manis, suaranya bagus, pandai bermain gitar, jago bela diri, wangi, juga pecinta warna hitam. Cowok jangkung yang kerap kali menenteng tas gitarnya ini...