Epilog

2.7K 261 39
                                    

Teruntuk kekasih abadiku, Levi.

Ada begitu banyak hal yang terjadi di antara kita. Rasanya seperti baru kemarin kita bertemu, saling jatuh cinta, dan berbagi kasih sayang juga mimpi-mimpi akan masa depan yang sempurna. Aku selalu berjanji setiap saat tanganmu yang rapuh berada di genggamanku, bahwa aku tak akan pernah melepaskan dirimu.

Levi, aku ingin kau tahu aku selalu memerhatikanmu sejak pandangan pertama hari itu. Aku selalu menyayangimu sejak kau menawarkan payung yang sama untuk menyeberangi hujan hari itu. Aku selalu mencintaimu bahkan ketika kau memintaku untuk mencintai orang lain hari itu.

Aku sangat senang Tuhan membawaku padamu dan terima kasih untuk kenangan manis serta harapan indah yang kita bangun bersama pada masa-masa itu. Juga maaf telah banyak melukai hatimu.

Levi, sampai akhir perasaan ini tak akan pernah usai.

Dari kekasih masa lalumu, Eren.

~¤~

Jemarinya melipat kembali kertas itu kemudian menyeka setitik air mata di sudut mata. Masa lalu yang sudah terpendam dalam jurang gelap itu seolah-olah timbul lagi ke permukaan. Namun tidak seperti hantu pucat yang menggentayangi penuh teror. Mereka datang sebagai kenangan indah yang pantas dihormati dan Levi menyambut dengan sepenuh penghargaan yang layak.

Levi juga menyadari bahwa mimpi anehnya tentang Eren, padang bunga, dan anak mereka dalam dekapannya, sejatinya itu adalah simbol harapan mereka yang akan mati bersama Eren. Setidaknya, itulah yang bisa disimpulkan Levi. Kini dia telah menemukan kebahagiaan dan masa depan yang baru bersama Erwin dan putra kecil mereka, Eren.

Levi pun tidak pernah menyesal telah mengenalnya. Karena Eren-lah yang sudah mengajarkannya arti cinta sampai akhir hayat. Ketulusan yang didekap hingga detik dan napas terakhir.

"Eren, kau telah memenuhi janjimu," Levi menggumam lirih, "terima kasih selalu mencintaiku, maaf karena mengkhianatimu. Selamat tinggal."

~¤~

A letter from Eren to his lover, memories to remember.

***

Note : Tebarkan bintang dan komentar setiap usai membaca, ya!

Jepara, 24 April 2021
With love,

中原志季
Nakahara Shiki

Curtain FallTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang