Mereka turun dari mobil, setelah menghabiskan waktu ditaman hiburan. Kini, Jaehyuk membawa Naya kesebuah tempat yang terlihat sepi, sunyi, dan gak ada siapapun.
Naya turun, Entah apa yang akan Jaehyuk lakukan. Dia tadi ngajak Naya ke toko bunga dan membeli sebuah bucket bunga besar. Entah untuk apa.
Tempat sepi, Gak ada siapapun, dan Bucket bunga. Apa yang bakal Jaehyuk lakuin buat Naya??
Mereka turun dari mobil, rasanya sedikit canggung dan deg-deg an. Tapi hanya sebentar, setelah akhirnya Naya liat tulisan besar disana.
Tempat Pemakaman Umum.
Bukan, Jaehyuk bukan mau nembak Naya, tapi Bunga itu buat seseorang dialam sana.
Siapa?
Jaehyuk jalan duluan, Bisa Naya rasakan lekaki itu terlihat berubah. Dia jadi diam, dan wajahnya gak seceria awal tadi. Ini terlihat lebih muram.
Naya mengekori kemana Jaehyuk melangkah hingga akhirnya mereka sampai di sebuah makam.
Yoon Jane
18 Oktober 2005
death: 12 maret 2017; ”Berbahagialah kamu disana, Hidupmu akan terkenang di mata-Nya. Tuhan memberkati hidup yang taat dan kepergian yang suci.”
Naya terkejut, siapa wanita yang dimakamkan ini? Bisa Naya liat, Jaehyuk menundukkan kepalanya, dan menaruh bunga miliknya diatas batu nisan.
Di sisi nisan, ada sebuah foto perempuan yang tersenyum manis.
"Hai.." Ucap Jaehyuk pada makam itu.
Naya masih membatu pada posisinya, entah, Naya gak tau harus ngapain. Hingga akhirnya Naya memilih untuk bungkuk dan mengucapkan beberapa doa dalam hatinya.
Jaehyuk tersenyum miris, "Maaf Gue baru bisa datengin lo sekarang, Dek." Ucap Jaehyuk.
Ah, Naya paham.
Ini adalah adiknya Jaehyuk, tapi kenapa dia meninggal?
"Ini Naya, Orang yang terpilih buat jadi boneka dia."
Naya teringat lagi, dia adalah bonekanya Asahi. Astaga, bagaimana dia lupa hal itu? Dia terlalu senang hingga lupa.
Naya tersenyum pada batu Nisan, "Hai.. Berdamailah kamu dikehidupan sana, Ya.. Yoon Jane." Ucap Naya.
Jaehyuk tersenyum, "Makasih Nay." Ucap Jaehyuk.
Naya mengangguk, "Kamu tau gak? Kakak kamu bikin aku lupa segalanya hari ini. Aku gak tau apa penyebab kamu dipanggil Tuhan, tapi aku yakin, Semua itu berhubungan sama manusia berwujud setan bernama Asahi kan? Eum.. Tenang disana, Aku akan habisin dia suatu saat Nanti. Kalaupun Tuhan gabisa ngehukum dia atas segala dosanya, Biar aku yang kasih dia hukuman paling sulit dalam hidupnya. Tunggu aku cari celah dan kumpulin nyali dulu, Okey?" Ucap Naya terlihat sangat ramah.
Jaehyuk tersenyum lagi, Naya, Gadis itu membuatnya tersentuh lagi.
Selesai dengan semua itu, Naya dan Jaehyuk sama sama memberi pesan dan doa-doa untuk Adiknya Jaehyuk.
Jaehyuk terlihat menangis beberapa kali, hingga membuat Naya selalu mengelus punggungnya.
Dari gimana Jaehyuk sekarang, bisa Naya tebak dia dan adiknya punya hubungan yang sangat dekat. Terbukti seberapa terpukul nya Jaehyuk setiap kali mengunjungi makam Jane, adiknya.
Naya tau jelas, Jaehyuk ini orang Taat. Dia yakin, Jaehyuk selalu ngirimin doa buat adiknya, untuk sebuah kehidupan disisiNya sekarang. Dan Naya percaya, hukuman Tuhan bakal jauh lebih kejam buat seseorang yang mudah merenggut nyawa manusia lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
• MINE • Hamada Asahi [COMPLETED]
Acak"I'm Asahi, And you're mine now!" 🔞 ⚠️Kekerasan ⚠️Bahasa Non-Baku ⚠️Unsur Dewasa