Spam komen yuk! Jangan lupa Vote juga, makasih 😍😍
.
.
.Shua keluar dari kamar Tiffany, Jaehyun yang melihat itu beranjak dari sofa, kemudian menghampiri Shua yang kini tengah menatapnya dengan tatapan sendu.
"Shua," panggil Jaehyun dengan suara pelan.
"Gue pikir kak Jaehyun orang baik," lirih Shua dengan mata yang berkaca-kaca, hal itu membuat hati Jaehyun sakit.
"Awalnya gue gak percaya sama ucapan bunda, tapi akhirnya gue percaya setelah ingat ucapan Kak Shan, kalau kak Shan gak mau ketemu kak Jaehyun, ternyata ini alasannya," lanjut Shua.
Jaehyun yang mendengar ucapan Shua hanya diam, Shua terlihat sedih dan kecewa, membuat hatinya bertambah sakit.
Shua menteskan air matanya, "kalau gue jadi kak Shan, mungkin gue udah mati," ujar Shua, lalu ia mulai terisak lirih. Sontak Jaehyun memeluk Shua, mengusap surai Shua dengan lembut.
"Lo boleh marah, gue bersalah," ujar Jaehyun dengan suara pelan, hal itu membuat Shua semakin terisak, ia memukul lengan Jaehyun berulang kali dengan kepalan tangannya.
"Kenapa kak Jaehyun bisa sejahat itu? Kakak gak mikirin perasaannya kak Shan? Kakak gak mikirin perasaan orang tuanya Shan? Kakak gak mikirin perasaan gue, bunda, kak Jeno, dan ayah? Kak Jaehyun itu orang terjahat yang pernah gue kenal," ujar Shua yang membuat Jaehyun memejamkan matanya.
Shua memang sering marah padanya, namun ia sadar kemarahan Shua kali ini benar-benar yang paling membuatnya sakit hati, kesalahannya di masa lalu bahkan membuat Shua menganggapnya orang jahat.
"J-jahat banget, Kasian kak Shan. Hks, dia bahkan sakit keras sekarang! Kak Shan gak bisa sembuh! Gimana kalau kak Shan mati?"
Ucapan Shua membuat Jaehyun terkejut, sontak Jaehyun melepaskan pelukannya, kemudian menatap Shua dengan tatapan tak percaya.
"M-maksud lo apa?"
Shua mengusap air matanya, "kata Jeno Kak Shan sakit, sakit yang gak bisa sembuh, kak Shan gak mau diobatin, dia nyerah, dia cape sama hidupnya, kakak gak tau soal itu? Kak Shan jauh lebih menderita dari apa yang kak Jaehyun kira."
Jaehyun yang mendengar sahutan Shua pun terdiam masih dengan tatapan tak percayanya.
"Jeno sekhawatir itu sampe dia keliatan frustasi hari ini, dia sayang banget sama kak Shan, harusnya kak Jaehyun malu! Kak Jaehyun yang punya salah besar ke kak Shan, tapi gak tau apa-apa soal penyakit kak Shan!" Ujar Shua lagi dengan bentakan.
Bahu Jaehyun melemas, "Shan gak mau ketemu gue, gimana cara gue tau kabar dia, Shua?" Tanya Jaehyun dengan nafas agak frustasi.
"Ya kak Jaehyun cari tau sendiri, jangan cuma diam, kakak kan bisa berusaha buat dapetin maaf dari kak Shan! Kak Shan pasti bakal luluh kalau kak Jaehyun mau berusaha dan minta maaf dengan tulus."
Jaehyun kembali terdiam, ia memikirkan ucapan Shua yang ada benarnya, ia terlalu cepat menyerah ketika Jeno memintanya untuk tidak menemui Shan lagi.
**
My Bad Sister
**
Tak terasa, sudah satu minggu telah berlalu, Jeno dan Shan siap pergi ke Pulau Jeju untuk berlibur, kini keduanya tengah menyiapkan barang-barang mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bad Sister || Hold Me Tight + Lee Jeno ✔️
Fiksi Penggemar[SELESAI] "lagi-lagi Jeno ingkar, ia meninggalkanku tanpa kata selamat tinggal."-Shannon ** "Lihat, siapa yang jalang? Lo atau nyokap gue?" Tanya Jeno dengan tatapan mengejek, hal itu mmebuat Shan tersenyum kecil. "Gak ada yang lebih nikmat dari pe...