Ketegangan.

1.1K 59 1
                                    

        🍁📖 HAPPY READING📖🍁

Setelah sampai di kediaman Yeon. Dan Taemin, berhasil mengantar Taehyung dan Mina, sampai di rumah dengan selamat peria bermarga Kim itu langsung pamit pulang sembari membungkukan setengah badannya.

"Beristirahatlah. Jaga Oppamu dengan baik" tutur Taemin, memalingkan tatapannya kepanya Taehyung, yang masih berdiri di sisi Mina.

"Bukannya seharusnya Taehyung Oppa, yang jagain aku?? Kok jadi aku yang jagain dia?!" Bingungnya sambil menunjuk dirinya sendiri dengan wajah lucu.

"Tapikan Oppa'mu sedang sakit," elak Taemin.

"Aku sudah baik-baik saja. Terimakasih sudah membantu kami" timpah Taehyung, dengan wajah dingin dan datarnya membungkukan badannya kepada Taemin, kemudian pergi keatas masuk kedalam kamarnya.

Seangkuh itukan Yeon Taehyung.

"Aish. Kenapa dari kemarin dia menyebalkan? Bikin emosi saja" gerutuk Mina, kesal melihat sikap Taehyung, yang begitu dingin terhadap dirinya dan Taemin.

"Tidak papa Mina, mungkin masih pengaruh obat rumah sakit, Jadinya begitu. Ya, sudah aku pamit pulang jaga dirimu baik-baik" pamit Taemin, sambil menepuk pelan pundak Mina.

"Nee Oppa. Sekali lagi terimakasih. Oppa, juga hati-hati" ujar Mina, sambil tersenyum manis membuat Taemin, gemas melihatnya.

Sementara Taehyung, ternyata diam-diam memperhatikan Mina, dari balik tangga sebelum dirinya benar-benar masuk kedalam kamar.
.
.
.
.
.

    Jam 00.00 malam Waktu Korea.

Mina, melipatkan kedua tangannya di dada dengan pandangan tidak lepas dari pintu kamar Taehyung. Entah kenapa dan bagaimana, Malam ini seorang Yeon Taehyung, yang begitu dingin dan angkuh menjadi sangat menyebalkan di mata Mina.

Beberapa jam lalu ketika Mina, hendak membaringkan tubuhnya di kasur tiba-tiba saja pintu kamarnya di ketuk oleh Taehyung, dan kalian tau apa yang Taehyung minta?

Oh tuhan jika saja bukan Taehyung, yang meminta Mina, membuatkan ramyon di tengah malam seperti ini mungkin Mina, sudah mengacak-acakan wajah Taehyung.

Dan yang lebih parahnya lagi. Selagi Taehyung, belum keluar dari kamar, Mina harus berdiam diri di depan kamar Taehyung, sampai sang pemilik kamar keluar dengan mangkuk kosongnya.

Bukankah sangat menyebalkan.

'cekrek' kenop pintu itu di putar dan terbuka lebar pintu kamar Taehyung, dengan tegak tinggi tubuh lelaki itu dan pastinya dengan wajah datar sok dinginnya.

"Sudah?" Tanya Mina, judes.

"Eumhh" jawab Taehyung, sembari memberikan mangkuk kosong kepada Mina.

Dengan kesal Mina, menerima mangkuk itu kemudian pergi dengan sumpah seripah yang dia umpatkan di dalam hatinya saat ini.

Setelah menaruh mangkuk di dapur gadis itu kembali lagi kelantai 2, tangannya bersiap memutar kenop pintu ingin masuk dan langsung merebahkan tubuhnya di kasur.

Tetapi seseorang menahan lengannya membuat Mina, menoleh dan menatap Taehyung, tajam seolah berisarat ada apa lagi? Namun Taehyung, langsung menarik Mina, masuk kedalam kamarnya.

"Yakk. Oppa, kau ini apa-apaan? Aku mau tidur" sentak Mina, kesal.

"Tidur di kamarku malam ini. Tidak ada penolakan" jawab Taehyung, menempelkan telunjuk tangannya di bibir Mina, sebelum gadis itu menjawab sesuatu.

Ada senang, ada bingung?! Senang akhirnya bisa tidur sekamar dengan Taehyung, tetapi hingga detik ini Mina, masih bingung apa yang membuat Taehyung, begini? Memang sifat dingin dan angkuhnya tetap masih ada di dalam diri Taehyung.

Tetapi untuk malam ini ada apa dengan lelaki ini? Bukankah, Taehyung paling tidak suka jika Mina, berada di dalam kamarnya, tapi malam ini justru dia sendiri yang meminta Mina, agar tidur di kamarnya.

Sungguh membingungkan.

Mina, tidak mau ambil pusing. Setidaknya keinginan dia untuk tidur satu kamar dengan Taehyung, terwujud malam ini. Walau masih ada keraguan di hati Mina.

"Kamu tidur di bawah" perintah Taehyung, sambil melemparkan bantal dan selimut.

"Apa? Di bawah??" Kaget Mina.

"Ini perintah, jadi nurut saja" ucap Taehyung, merebahkan tubuhnya di kasur.

"Bisa hancur seluruh tubuhku nanti. Lagian Oppa, yang menyuruhku tidur di kamarmu, tapi Oppa, sendiri yang menelantarkan aku," oceh Mina, kesal.

Taehyung, kembali bangun lalu menatap Mina, dan mengucap "menelantarkan? Maksudmu Apa??" Bingung Taehyung.

"Seharusnya aku tidur di kasur, atau kita tidur dalam satu ranjang bagaimana?" Usul Mina, membuat Taehyung, melotot kaget.

"Aku tidak mau tidur satu ranjang denganmu" tolak Taehyung, mentah-mentah.

"Jika begini jadinya lebih baik aku tidur di kamarku sendiri" Elak Mina, seakan mencari celah agar Taehyung, menahannya.

kakinya akan bersiap melangkah ingin keluar dari kamar Taehyung, sampai suara dan jawaban itu keluar dari mulut Taehyung.

"Kalo begitu di sofa" tahan Taehyung, agar Mina, tidak keluar.

"Ahh, Tidak mau. Aku mau tidur di kasur!" Tekuh Mina.

"Baiklah, kau tidur di kasurku. Aku di sofa" Taehyung, mengalah membuat Mina, tercengang.

"Jinjja? Dia mengalah??" Batin Mina, shock setengah mati.

Ada apa dengan lelaki ini? Mengapa dia jadi lebih mengalah ya walaupun masih lebih menyebalkan, sejak pulang dari rumah sakit entah kenapa Taehyung, jadi seperti ini.

"Oppa, kenapa kita tidak tidur dalam satu ranjang?" Pertanyaan koyol Mina, mulai keluar.

"Jangan berpikir mesum. Tidur, besok kamu sekolah" jawab Taehyung, dengan wajah dinginnya.

"Siapa yang membuat aku berpikir mesum Oppa, sendiri'kan. Lagian siapa suruh aku tidur satu kamar denganmu, ya jadinya aku berpikir mesum. Karena pada dasarnya kau sumber pikiran mesumku" cerocos Mina, yang entah di dengarkan atau tidak oleh Taehyung.

Diam dan hening, tidak ada jawaban dari Taehyung. Sepertinya Taehyung, sudah terlelap kealam mimpi. Mina, berjalan pelan kaarah Taehyung, menatap lekat wajah pujaan hatinya itu secara dekat.

"Tampan, kau memang sangat tampan walau menyebalkan. Malam ini aku bahagia bisa tidur dalam satu kamar denganmu, walau tidak satu ranjang" oceh Mina, menangkup wajahnya di telapak tangannya.

Namun tiba-tiba saja mata Taehyung, kembali terbuka membuat Mina, kaget dan melotot sontak membuat dia langsung bangkit dari hadapan Taehyung, namun siapa sangka Taehyung, justru manahan tangan Mina, membuat gadis itu terjatuh di atas tubuh Taehyung.

"Hah. Op-oppa," panik Mina, jantunya berdetak lebih cepat.

"Aku menyuruhmu tidur. Bukannya malah memandangi wajahku" guman Taehyung, memeluk bagian pinggang Mina.

"Ah. I-iya, aku akan ti-tidur" gugup Mina, ingin bangkit namun masih tetap di tahan oleh Taehyung.

"Kau ingin tidur satu ranjang denganku? Ok, aku akan kabulkan keinginanmu itu tapi, jangan salahkan aku jika nantinya kau tidak virgin lagi karena nafsuku" bisik Taehyung, secara visual membuat Mina, merinding mendengarnya.

"Aku akan tidur sendiri" panik Mina, langsung bangkit dan berbaring di kasur.

Sementara Taehyung, dia sangat puas karena berhasil membuat Mina, ketakutan setengah mati. Ternyata gampang jika sudah mengetahui kelemahan Mina.

Ya, dia sangat takut jika sudah membahas soal dirinya tidak virgin lagi, walau Mina, terbilang gadis mesum tapi jika Sola harga diri yang jadi mainan ya tentu dia takut.

"Good Night" guman Taehyung, pelan sambil tersenyum manis menatap seluruh tubuh Mina, yang di tutupin oleh selimuti.
.
.
.
.
.
#TBC

🌚Sepupu Mesum🌚 End✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang