Bella memakai antingnya sambil tergesa-gesa menuruni tangga."nona, sarapanmu sudah selesai" ucap maid yang menunggunya di meja makan.
"ah maafkan aku Bi, aku sudah terlambat. tolong simpan saja ya, nanti akan ku makan setelah kembali."
"baik nona.."
Bella bergegas keluar dari rumah besar yang megah itu.
seorang pria tampan bermata tajam dan berperawakan tegas telah menunggu Bella disamping mobil.
ceklek!
"selamat pagi nona, silahkan.." sapa pria itu.
"thanks Jay."
setelah Bella naik, Jay yang berprofesi sebagai pengawal pribadi gadis itu menutup pelan pintu mobilnya.
"apa aku sudah terlambat lama Jay?" tanya Bella gusar.
"belum nona, Sam sudah memberi tahu bahwa acara belum dimulai"
gadis itu sedikit lega mendengarnya.
tak lama, Bella pun sampai di sebuah gedung 15 lantai yang megah. disana dihadari orang-orang berdasi yang mempunyai aura layaknya Boss atau petinggi perusahaan terkenal.
Bella memasuki gedung itu dengan anggun. baru saja ia masuk, dirinya sudah ditampakkan oleh sosok pria yang tengah tersenyum tampan didepan sana.
"perkenalkan, dia adalah tunanganku.." ucapnya kepada koleganya.
"bravo! kalian adalah pasangan yang sangat sempurna."
sebelum MC memulai acara, orang terpenting bagi Daniel dan Bella datang diwaktu yang tepat, yaitu Pak Lee Soo Man selaku founder dan sebagai executif produser agensi SM ENT. beliau merupakan orangtua kandung Daniel yang sebentar lagi akan menjabat sebagai CEO muda diperusahaan bidang yang sama dengan ayahnya itu. berita ini pun sudah menghebohkan jagat media sejak beberapa hari lalu.
"ayah, apa kabar?" sapa Bella memeluk pelan Ayah dari tunangannya itu.
"seperti yang kau lihat, aku selalu baik. astaga, aku merasa sedang berhadapan dengan bidadari penjaga surga"
"ayah, jangan menggodanya seperti itu. sangat tidak baik untuk kewarasanku. apa yang ayah katakan selalu benar soalnya!" balas Daniel ikut serta menggoda gadis cantik yang berdiri diantara mereka.
"tidak ayah, tidak anak, sama saja!" rutu Bella.
bapak dan anak itu tertawa gemas mendengarnya.
akhirnya acara yang ditunggu-tunggu mulai. kini Daniel, Bella dan Pak Lee sudah berdiri didepan tali yang ditengahi sebuah pita bunga yang mewah.
semua hadirin mulai menghitung mundur bersama.
3..
2..
1..teg!
tali itu terpotong menjadi 2.
"WELCOME TO KONNECT ENTERTAIMENT!" sorak MC yang memandu pembukaan agensi baru yang didirikan oleh anak dari pengusaha entertein sukses di negara tersebut.
"selamat anakku.. aku bangga padamu!" ucap Pak Lee memeluk erat putranya itu.
"terimakasi ayah" balas Daniel.
kini berganti Bella yang memeluknya.
"congratulation babby.."
"thankyou honey" balasnya sambil mengecup lembut pipi tunangannya itu.
"LEE SOO MAN SELAKU FOUNDER PERUSAHAAN SM ENT. IKUT SERTA DALAM PEMOTONGAN TALI PERESMIAN AGENSI BARU YANG DIDIRIKAN OLEH PUTRANYA DANIEL. SAAT PEMOTONGAN TALI PERESMIAN, DANIEL DIDAMPINGI OLEH TUNANGANNYA BERNAMA BELLA HAN-"
tuts!
mereka yang didepan sana serentak menoleh ke orang dibelakangnya yang mematikan tv.
"kita akan menjemputnya hari ini" ucap Yuta pada Jungwoo, Haechan dan Mark yang tadinya mematung didepan tv.
mereka pun segera mengangguki hyungnya itu.
"semua sudah tersapu rata, yang mustahil dibayangkan sudah terjadi" gumamnya pelan.
14 orang pria tampan berdiri didepan Barak Wajib Militer menunggu rekan mereka yang telah selesai menjalankan tugas wajib bagi lelaki dewasa yang mengabdi untuk negaranya.
"TAEYONG!!"
yang terpanggil pun menoleh. tampak senyum lebar menghiasi wajah tampan leader grup tersebut. mereka memeluk Taeyong erat untuk melepaskan rindu setelah 2tahun berpisah.
"ya Renjun-ah, pucuk rambutmu sudah melebihi kepalaku. wahh kalian tumbuh sangat cepat!"
"dia memakai sol 8cm hyung!" ucap Haechan.
"YAAA!"
Taeyong dan yang lain tertawa melihat kedua dongsaengnya itu.
"ayo, kita pulang sekarang.." ajak Lucas.
dimobil, Taeyong tak hentinya tertawa dengan tingkah Haechan dan Renjun yang masih berlanjut ributnya.
"ya ya ya, kalian ini kapan akurnya?"
keduanya langsung berpangku tangan enggan membalas pertanyaan hyungnya.
"Kun-ge, nyalakan radio saja. telingaku sakit mendengar suara orang ini!" ucap Renjun.
"baiklah.."
Kun pun segera menyalakannya.
"kapan kalian akan melangsungkan pernikahan?"
"hm, kami belum bisa mengumumkannya sekarang. mungkin nanti.."
"bagaimana peran Bella yang selama ini ada disamping-"
teg!
Yuta yang duduk di jok sebelah kemudi mematikan radio tanpa perintah. semuanya menjadi hening saat ini.
"hyung, kau sudah dengar berita itu?" tanya Haechan ragu pada Taeyong yang duduk disampingnya.
"sudah, aku melihatnya di tv" balas Taeyong santai.
"apa hyung-"
"Haechan!" potong Yuta menegur dongsaengnya itu.
"nee" balasnya pelan.
"yaa, jangan terlalu keras padanya. ada apa denganmu?" ucap Taeyong.
tapi sahabat sebayanya itu tak menanggapi omongannya.
Taeyong menatap dedaunan yang gugur diluar jendela. kedua sudut bibirnya terangkat, namun terasa kaku.
"waktu telah lama berlalu, banyak yang sudah berubah. tetapi mengapa perasaan ini tetap sama?" - l.ty
-tbc