*36*

16.8K 1.3K 84
                                    

Hai pertama-tama maapin aku update nya lama banget. Aku tuh lagi ujian, JAMAL-WATI!! makanya sibuk belajar anjay bohong ya inti nya semoga pas update jangan marah lagi

Betewe cerita akhirnya udah kayak gimana ?

Lupa aku

Ayo bantu spoiler part 35 Zubaedah

Eh gajadi, kelamaan!

****

Saat ini Dara baru saja selesai berdiskusi dengan Zein, sahabat Alfa. Mereka membicarakan soal sesuatu yang pastinya bisa membuat kalian semua terkejut.

Mau tau apa itu ?

Jangan kemana-mana tetap di SCTV

Hahahahahahahaha
Lucu!
Ayo ketawa

Canda" yaudah nih lanjutannya

****

Dara selesai menidurkan Kenzo didalam kamar, wanita itu memutuskan untuk duduk sebentar di sofa sambil membaca majalah.

Kegiatannya berhenti, kala merasakan tempat disampingnya ada pergerakan. "Loh ? Kenapa bisa disini ?" Heran Dara melihat Zein yang duduk disampingnya. Tidak biasanya salah satu diantara mereka terpisah

"Mau ikut bermain ?" Tawar Zein sumringah, namun raut wajahnya dimata Dara justru lebih terlihat seperti psycopath yang sedang melakukan penawaran

"Main apa, Ken udah tidur jadi engga bisa main petak umpet. Kalo K Zein mau boleh kok ambil Puzzle punya Kenzo, mau aku ambilin ?"

Sedikit melongo namun dengan cepat lelaki itu kembali mengubah ekspresi wajahnya menjadi seperti semula. Datar.

"Engga ada niat ngasih pelajaran ke Alfa ?"

Pertanyaan seperti ini membuat pengolahan data diotak Dara melambat. Maklumi saja karna dia belum selesai sekolah, kalian ingat kan kalau setelah tamat dia sempat melanjutkan pendidikannya ke jenjang kuliah tapi itu semua tidak bertahan lama karna Alfa yang tiba-tiba menarik izin nya sehingga Dara harus terpaksa berhenti

"Coba ngomongnya lebih jelas. Ga kekurangan bahasa indonesia kan ?"

"Balas Alfa. Setidaknya kasi dia sedikit pelajaran"

Nah ide yang satu ini sepertinya tidak buruk. Senyum miring tercetak jelas diwajah Dara, sekarang dia akan melakukan apa yang dilakukan Alfa. Bedanya Alfa sungguhan, kalau Dara hanya pura-pura

****

Pagi ini Alfa dibuat emosi melihat kehadiran sosok lelaki asing yang kini tengah duduk dengan sang istri di ruang tamu. Terlihat biasa saja, bahkan masih di batas normal, hanya saja melihat Dara yang tertawa lepas membuat sesuatu di dalam tubuh Alfa terasa sesak. Lebih tepatnya ia cemburu, kenapa Dara jarang tertawa jangankan tertawa, tersenyum padanya saja sangat jarang sedangkan dengan tamu, wanita itu terlihat begitu fresh dan bahagia

"Ekhm--ngomongin apa, kayak seru banget"

Suasana yang tadinya cair seketika berubah begitu Alfa datang dan ikut menimbrung

StepmotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang