AKROPHOBIA - 12

33.4K 1.7K 6
                                    

HAPPY READING !!!!

Suara ketukan heels membawa langkah seorang dokter cantik mengunjungi ruangan dokter lainnya, bisa disebut teman dekatnya selama ini mulai dari bangku sekolah pertama hingga saat ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Suara ketukan heels membawa langkah seorang dokter cantik mengunjungi ruangan dokter lainnya, bisa disebut teman dekatnya selama ini mulai dari bangku sekolah pertama hingga saat ini.

Dia adalah grizelle. Grizelle adalah dokter spesialis penyakit dalam, entah bagaimana ceritanya dulu ia bisa bertemu dengan Freya.

Grizelle melangkah untuk mengetuk pintu ruangan Freya tiga kali.

"Frey lo sibuk nggak?"

Freya mendongak dari berkas dihadapannya "Kenapa zel ?"

"Ntar lo pulang ke apartemen atau kerumah ?" tanyanya lagi.

"Keapartemen kenapa sih emangnya ?" kesal Freya karena sahabatnya itu terus menerus bertanya.

"Gue nginep ya di apartemen lo, besok agak siangan kita hangout bareng, gue gabut banget dirumah," ucap grizelle sambil menunjukkan wajah memelasnya.

"Boleh sih tapi agak maleman ya lo keapartemen gue soalnya ntar ada janji sama kepala rumah sakit dulu " jawab Freya yang tengah mengetik beberapa dokumen penting.

"Owhh okee sip deh ntar kalau lo udah selesai lo chat gue aja soalnya gue ga bawa mobil jadi gue nebeng lo ya," grizelle menunjukkan senyum memohonnya.

"Aelahh lo mah kalau ada maunya aja senyum senyum iya deh iya gue chat lo ntar," Freya terkekeh melihat ekspresi grizelle yang memohon padanya.

Grizelle yang mendengar itu segera memeluk Freya dengan erat "Aaaaaa lo tuh baik banget sahabat gue yang terbaik pokoknya nggak ada duanya."

Freya melepas pelukan itu dengan kasar "Ck iya iya gue ga bisa nafas ini."

"Yaudah gue pergi dulu ya mau ke UGD siapa tau kan butuh bantuan." ucap grizelle meninggalkan ruangan Freya dengan senyum sumringahnya.

##########

Dua gadis cantik nampak tertawa melihat film yang dilihatnya sambil di tangannya memegang popcorn rasa caramel.

Mereka berdua adalah Freya dan Grizelle. Malam ini grizelle benar benar menepati kata katanya yang ingin menginap di apartemen Freya.

"Eh Frey gue tadi liat asistennya tuan Yesa di depan rumah sakit, dia nyamperin lo ya ?" tanya grizelle

"Hah Deon maksut lo, ngapain dia di depan rumah sakit, tapi nggak sih kalau nyamperin gue tadi," jawab Freya sambil tetap menatap layar televisi yang menayangkan kartun 2 perempuan dan manusia salju tersebut.

Grizelle menganggukan kepalanya "Owh gitu gue kirain tadi nyamperin lo soalnya tadi tuh ngeliatin lo terus sampek kita mau balik ke apartemen dia masih ngeliatin,"

"Ya udahlah biarin aja mata mata dia napa jadi lo yang sewot." ucap Freya kesal. Dia kan ingin melihat televisi yang menayangkan kartun kesukaannya tapi malah diganggu dengan pertanyaan grizelle yang sangat unfaedah itu.

"Ish lo mah gue bilangin juga malah gue juga yang kena semprot." kesal grizelle.

"Sssttttt udah diem tuh liat lagi seru serunya juga." ucap Freya sambil menunjuk kearah televisi yang menunjukkan adegan dimana sang manusia salju mencair.

************

Siang ini Freya dan Grizelle sedang berada di salah satu mall yang cukup terkenal di negara ini. Mereka berdua sering berkunjung ke mall ini karena kawasannya yang cukup dekat dari kediaman keduanya.

"Frey liat koleksi sepatu baru yuk" ajak grizelle berbelok ke arah brand sepatu ternama.

Harganya memang selangit tapi tidak apalah jika melihat lihat saja toh dia kan tidak mencuri.

Freya hanya mengangguk menyetujui ajakan grizelle.

"Zel gue kok jarang ya liat lo sama dokter Andi ?" tanya freya melihat lihat sepatu sepatu yang terpajang dirak rak display.

Grizelle mendengus kesal "Emang gue kapan ada hubungan sama dia, jadian aja kagak, ya walaupun gue pengennya gitu tapi dia nya kagak peka peka,"

Freya tertawa ringan "hahaha lo sih kodein kek apain kek biar peka gitu bukan malah diem doang terus tiba tiba marah kalau dia deket sama orang lain,"

Dokter Andi adalah dokter spesialis anak di BRATADIKA HOSPITAL tapi belakangan ini ia sering dikabarkan dekat dengan grizelle padahal mereka berdua tidak dekat, paling ketemu tidak sengaja di tengah jalan dan berlanjut obrolan ringan. Tetapi grizelle sudah lama menyukai dokter Andi dari masa kuliah dulu, bahkan dulu waktu semester akhir grizelle berencana ingin menyatakan cintanya kepada dokter Andi tetapi tiba tiba dia mendengar bahwa dokter Andi sudah mempunyai kekasih, akhirnya niatnya terurungkan dan memilih mencintai dalam diam.

"Tapi ya Frey gue denger denger sih dokter Andi bakalan pindah ke bratadika hospital cabang Jerman, kalau gitu mah fiks nggak bakal ada kesempatan lagi gue deket sama dokter Andi." lesu grizelle.

"Yaelahh zel namanya jodoh pasti bakal ketemu gimanapun keadaannya dan dimana dia berada, kalau dokter Andi bener bener jodoh lo, gue yakin dia bakalan balik lagi sama lo." ucap Freya menepuk bahu grizelle tenang.

Grizelle hanya menghembuskan nafas pasrah 'semoga' ucapnya dalam hati.

JANGAN LUPA SHARE CERITA INI KE TIKTOK, INSTAGRAM DAN SEMUA SOSIAL MEDIA YANG KALIAN PUNYA SEKARANG.

follow tiktok yang ada di bio aku yaa. Karena bakal ada banyak spoiler tentang part part selanjutnya juga cerita baru aku yang masih dalam proses penulisan.

Salam manis dari Doramomon's.


AKROPHOBIA [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang