Backsound
Madison Beer- RecklessSelamat memutuskan bagi kalian yang hatinya masih lebih besar keraguan di banding keyakinan.
***
"Mediasi?"
Rita menatap Renee tak percaya.
Renee mengangguk, "saya bisa memediasi mbak Rita dan mas Ilyas agar masalah antara kalian bisa selesai dengan cara kekeluargaan."
Rita masih menatap Renee sangsi. "Kekeluargaan kamu bilang?"
Renee mengangguk mantap.
"Kamu lagi kerasukan apa sih Ren? Kemarin kamu yang semangat banget nyuruh saya masukin gugatan cerai."
Renee menarik nafasnya, "saya berpikir lagi mbak, apa tidak sayang pernikahan yang sudah berjalan selama ini harus hancur karena orang ketiga saja."
Alasan, tentu saja. Jauh di lubuk hatinya Renee juga merasa bodoh dengan pernyataannya barusan. Tapi... kepentingannya dengan Ilyas membuatnya harus melakukan ini.
"Orang ketiga saja." Rita tersenyum sinis mengulangi perkataan Renee. "Kamu nyuruh saya bertahan padahal saya sudah muak melakukannya. Ini bukan kali pertama Ren, kamu tau itu."
"Mungkin mas Ilyas perlu di kasih kesempatan sekali lagi untuk berubah."
Masih, Renee masih berusaha.
"Saya sudah kasih kesempatan lebih dari tiga kali. Itu sudah lebih dari cukup."
"Siapa tau ini yang terakhir."
Rita menggelengkan kepalanya tak habis pikir. "Kamu di kasih berapa sama Ilyas?"
Perkataan mbak Rita membuat Renee terdiam.
"Kalau kamu mau mundur dari kasus saya, silahkan, tapi jangan coba pengaruhi saya. Keputusan saya sudah bulat, saya yang paling tau langkah paling benar yang akan saya ambil. Kamu bisa dengan enteng nyuruh saya bertahan karena kamu gak berada di posisi yang sama."
Mbak Rita menarik nafasnya lagi.
"Sebagai sesama perempuan harusnya kamu bisa sedikit saja memiliki empati. Saya gak tau ya Ilyas bilang apa ke kamu, tapi kamu sangat mengecewakan Ren."
Rita meraih tasnya dan berlalu meninggalkan Renee.
Renee menatap bangku kosong yang telah di tinggalkan itu, pikirannya berjalan kesana dan kemari.
Salahnya memang, mengorbankan orang lain karena dia memiliki kepentingan. Renee pikir dulu pernikahan ibarat dongeng dimana kata-kata dan mereka pun hidup bahagia selama-lamanya akhirnya bisa terwujud.
Nyatanya, pernikahan adalah perjuangan baru. Mulai dari mengenal karakter pasangan yang tak pernah nampak saat pacaran. Hingga menyesuaikan diri saat pertama memiliki bayi.
Renee pikir pertama kali menjadi seorang ibu dan harus kehilangan dirinya sendiri karena perubahan pola hidup yang hampir 360 derajat adalah fase paling sulit.
Tapi ternyata tidak, hal paling sulit adalah fase ini. Fase dimana dia harus memilih untuk mengedepankan logika atau hatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPILY (N)ever AFTER (COMPLETED)
Romance(Please follow me before you read my story) Serga dan Renee adalah pasangan yang sempurna. Bagaimana tidak, menikah selama 8 tahun dan dikaruniai seorang putri yang cerdas. Karir Renee yang gemilang sebagai pengacara perceraian dan kedudukan Serga...