" STOPP !!! " teriak wanita paruh baya di tengah ramainya deruman motor sport yang menggelegar dan di tengah keramaian orang yang akan menyaksikan balapan itu.
Semua pandangan tertuju kepada nya , mereka bertanya-tanya dalam hati dan pikiran nya , siapa wanita itu ? Batin mereka semua.
Dengan tatapan tajam wanita berhijab yang bernama Halimah itu , mendekati motor sport hitam.
Lelaki di atas motor itu melepas helm full face nya , dan tersenyum kepada bunda nya itu.
" hay , Bun " sapa nya dengan cengiran khas nya.
" Pulang sekarang ARGA ! " perintah Halimah .
" tapi Bun , ini- "
" pulang sekarang ! " potong Halimah.
💫💫
" kamu itu ya balapan mulu , bunda kan udah larang kamu , balapan itu berbahaya juga nggak ada manfaat nya , mubazir bensin . Mending kamu itu ngaji di rumah ! " omel Halimah , Arga hanya duduk menunduk di sofa mendengar omelan bunda tersayang nya. Ia tidak berani membuka mulut untuk menjawab bunda nya.
Menurut nya Ia tidak mau menggunakan ke-fasih han bicara nya untuk berdebat dengan seseorang yang sudah mengajari nya bicara." kenapa lagi sih bun ? Kok marah² lagi istighfar bun " tanya Hendra-ayah Arga.
" lihat anak kamu dia itu susah banget kalo di bilangin , balapan mulu , capek aku " jawab Halimah , sambil duduk di samping putra nya itu.
" di nikah kan saja bun " ucap Hendra santai , beliau duduk di sofa yang lain nya sambil meneruskan membaca majalah nya.
Mendengar itu Arga langsung membelalakkan mata nya.
" loh Yah , Arga masih kelas 12 SMA , masa di suruh nikah ? " ujar Arga sambil memanyungkan bibir nya.
" emang kenapa ? Kamu itu harus belajar hidup mandiri tanpa uang dari orang tua . Bun , bunda ingat kan dengan Syahira gadis bermata hazel itu ? " Hendra menatap bergantian dari Arga ke Halimah- istri nya.
" ingat Yah , gadis dengan hijab itu kan ? Anak Farhan dan Fatmah itu kan ? Kalo itu bunda setuju seratus persen , dia udah baik , cantik , pinter , sholihah , dan bermata hazel lagi . Idaman " kata Halimah dengan antusias nya.
" iya benar "
" apa ? Mana ada orang Indonesia yang bermata hazel ? Paling juga pakai soflen " Arga bersedekap di dada dan menyandarkan punggung nya di sofa.
" kamu nggak percaya keagungan Allah ? " sembur Hendra.
" egh..percaya lah Yah , tapi kalo dipikir pake logika , ya mana ada " Arga mengendikkan bahu nya.
" keagungan Allah itu nggak perlu di pikir pake logika Arga , itu lah kamu itu kurang belajar dalam urusan agama , iman kamu itu kurang kuat " sahut Halimah.
" tapi bun , tunggu Arga lulus SMA dulu , masak- "
" nggak ada , tunggu² an , kamu itu setiap malam balapan , bunda capek tau nggak , pokok nya kamu harus nikah sama dia , bunda dan ayah kemarin sudah bertemu dengan orang tua nya , mereka juga setuju dengan perjodohan ini " potong Halimah.
" tapi bun... " Arga menggantungkan kata nya.
" kamu milih nikah atau ayah antarkan ke kampung untuk membantu kakek mengurus sawah dan ternak ? " tawar Hendra.
" apa ? Ya Allah ya , tega bener sama Arga. Nanti masa depan Arga gimana ? " Arga memelas agar ayah nya tidak jadi dengan perjodohan itu lebih² harus ke kampung untuk mengurus sawah apalagi mengurus kerbau yang kotoran nya sangat bau dan jorok.
" kamu pilih yang mana ? " sembur Halimah.
" iya bun iya , Arga menerima perjodohan ini , dia pasti menjadi beban hidup Arga " ucap Arga.
" seorang istri itu bukan beban , tapi pendamping hidup , awas ya kalo kamu menjadikan dia beban hidup kamu , jika kamu menyesal di kemudian hari tanggung sendiri. Paham ? " omel Halimah.
" paham bun " .
💫💫.
Disisi lain ..
" Hira , sini nak " panggil seorang lelaki paruh baya yang sedang duduk di sofa ruang tamu nya. Di samping nya juga ada wanita paruh baya dengan hijab nya yang bernama Fatmah .
" ada apa yah ? " gadis dengan mata hazel mendekati ayah nya yang bernama Farhan .
Dia bernama Syahira." ayah mau tanya , apa kamu sering di bully kakak kelas kamu di sekolah ? " tanya Farhan kepada Syahira yang mendudukkan diri nya di sofa lain nya.
Hira terdiam. Ia bingung harus jawab apa.
" enggak kok ya , kakel Hira baik² semua " alibi nya.
" kamu jangan bohong , bunda nggak pernah ya mengajari kamu bohong " sahut Fatmah.
" maaf bun , Hira salah , jujur saja iya Hira sering di buli dengan mereka " ucap Hira sambil menundukkan kepalanya.
" kalo gitu , ayah akan nikah kamu dengan lelaki yang akan melindungi kamu dari kejam nya dunia " ujar Farhan.
Hira membelalakkan matanya ,
" tapi yah , Hira masih kelas 11 SMA , nanti aja setelah Hira lulus " bujuk nya.
" nggak bisa , karena bunda sudah punya calon untuk kamu , " sahut Fatmah.
" tapi bun... "
" Hira , enggak ada salah nya nikah di usia muda , kamu mau kan menerima perjodohan ini ? " tanya Farhan.
Jujur Hira tidak bisa menolak permintaan kedua orang tuanya.
" Insya Allah , Hira terima " jawab Hira dengan pasrah.
💫💫.
Next...
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS BERMATA HAZEL✔
General FictionAssalamualaikum.🙏😁 Story ini menceritakan tentang kisah seorang gadis yang mempunyai mata hazel , karena itu ia sering di bully kakak kelas nya sebab dikira memakai soflen mata. Di sisi lain , ia harus menerima perjodohan dengan kakak kelas nya s...