GBH 33 || Di tolak.

22.7K 2.4K 44
                                    

" assalamualaikum La " ucap Hira pada Lala yang duduk di bangku nya sambil membaca novel nya ,

" waalaikumsalam Ra , " jawab Lala ,

" La , ini aku ada bekal buat kamu , nanti kamu makan ya " Hira menyodorkan kotak bekal pada Lala.

Lala pun menoleh ke arah bekal tersebut ,

" wah , makasih Ra , lo baik deh , asik uang jajan gue bisa gue tabung , bau nya harum sekali , jadi nggak sabar " Lala menerima kotak bekal itu dengan girang.

Hira tersenyum dan mendudukkan diri nya di samping Lala ,

' nanti pas istirahat , aku akan antar bekal ini untuk kak Arga , pasti dia seneng ' batin Hira.

Kring.kring.

Bel masuk pun berbunyi , semua siswa memasuki kelas nya masing-masing.

" Ra , lo masak banyak ya hari ini , sampai ngasih gue bekal ? " tanya Lala.

" aku masak nya tadi kebanyakan jadi nggak habis , ya udah dari pada di buang kan mubazir " jawab Hira.

" emang lo dan kak Arga nggak sarapan ? " tanya Lala lagi.

Hira terdiam ,

" udah kok La , jadi nggak usa khawatir " alibi Hira.

" oh , bagus kalo gitu " ujar Lala dengan senyuman nya yang menampakkan gigi nya yang tersusun rapi.

💫💫.

" La , sebentar ya , aku mau ke kelas kak Arga dulu , mau memberi dia bekal " ucap Hira pada Lala yang masik asik memakan bekal dari Hira.

" mau gue temenin ? " tanya Lala sambil mengunyah makanan nya.

" nggak usa , kamu kan lagi makan , aku bisa kesana sendiri " jawab Hira.

" oke , cepet balik ya Ra " Lala melambaikan tangan nya pada Hira yang sudah akan keluar dari pintu kelas.

" iya "

Hira berjalan menuju ruang kelas Arga.

Beberapa menit kemudian Hira sampai di depan ruang kelas Arga.

" assalamu- "

Hira berdiri di depan pintu kelas Arga , dan ia sudah di perlihatkan pemandangan yang sangat tidak enak , lagi-lagi Arga berdua sama Gebi di dalam kelas , mata hazel Hira mulai berkaca-kaca , tapi ia mengelap nya dan memilih untuk terus masuk.

" assalamualaikum " Hira mendekati keduanya ( Arga dan Gebi ) yang sedang ngobrol sambil tertawa bareng.

" waalaikumsalam " jawab kedua nya berbarengan.

' mendengar kak Arga dan Gebi menjawab salam serempak aja hati ku sudah sakit , astaghfirullah nggak boleh cemburu buta , mereka kan teman sekelas ya wajar lah kalo bercanda bareng ' batin Hira.

" ngapain lo ke sini ? " tanya Arga , lamunan Hira pun pecah ,

" kak Arga , Hira bawakan bekal untuk kak Arga , ini " Hira menyodorkan bekal pada Arga dengan senyuman nya yang selalu terlihat di wajah nya.

" gue nggak butuh itu , karna gue udah makan tadi , mendingan lo berikan ke Atland , kayak nya dia lebih butuh deh , perhatian dari lo " tolak Arga.

" kak Arga , ngomong sama Hira kok kayak gitu sih kak ? " mata hazel milik Hira mulai berkaca-kaca lagi.

Arga mengendikkan bahu nya , acuh.

" sini , buat gue aja , gue nggak akan nolak kok , lagi pula ini kan rejeki  " ujar seorang lelaki sambil merebut bekal yang di pegang Hira ,

GADIS BERMATA HAZEL✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang