' kali ini gue nggak akan gagal seperti dulu ' batin Arga sambil berjalan mendekati Hira yang masih dengan posisi nya.
" Hira pulang yuk " ucap Arga sambil memegang lengan Hira , Hira pun berdiri dari posisi nya , keringat dingin masih bercucuran di dahi nya , mata nya sembab akibat menangis ketakutan .
Grep.
" kak Arga , Hira takut " ucap Hira serak , ia menangis dalam pelukan Arga.
Arga mengelus kepala Hira dengan lembut , ia menempelkan dagu nya di ujung kepala Hira sesekali mencium kepala gadis yang sedang menangis itu supaya rasa takut nya hilang.
" kamu nggak di apa-apain kan sama si Atland ? " tanya Arga. Hira pun menggeleng , masih dengan tangisan nya.
" ya sudah nggak papa , kamu nggak usa takut , ada aku di sini " kata Arga menenangkan.
" aku takut kalo dia melakukan hal yang lebih dari ini , kak " ucap Hira dengan suara serak nya.
Arga tersenyum mendengar itu , ia merenggangkan pelukan nya, ia meraup wajah Hira dan mengusap air mata nya.
" dengerin aku , Hira . Bahwa nggak akan pernah ada yang bisa menyakiti bahkan menyentuh kamu selama aku masih di sini " ucap Arga. Hira pun mengangguk meng-iya kan tetapi di dalam hati kecil nya masih ada sedikit rasa takut yang belum hilang .
" kita pulang yuk " Arga menggandeng tangan Hira menuju ke mobil lalu mereka pulang.
💫💫.
" Argghh , sial ! Kenapa Arga bisa ke belakang sekolah cobak ! Padahal tadi kan dia udah pulang ! " kesal Atland .
" ya mana gue tau ! Kalo dia balik lagi ! Apalagi tau kalo si hazel ada di belakang sekolah ! " ketus Gebi.
" lagian lo kenapa sih nggak ngawasin dia ! Malah ngumpet- ngumpet nggak jelas ! " kesal Atland , sesekali meminum kopi nya dengan rakus.
" lo sendiri kan yang nyuruh gue ngumpet ! Gimana sih lo ! Kampret ! " balas Gebi tak mau kalah.
" trus rencana kita selanjutnya apa ? " tanya Gebi sambil menyilahkan rambut nya kebelakang.
" rencana kita belum gagal total Geb , penculikan nya yang gagal tapi fitnah nya belum " jawab Atland dengan tersenyum licik.
" ada istilah membunuh tanpa menyentuh , gimana kalo kita membuat fitnah tanpa susah payah melakukan apapun ? " ide busuk Gebi kini keluar dari otak licik nya.
" maksud lo gue harus nyantet gitu ? Lo gila ya dia itu alim nggak akan bisa di santet ! " balas Atland.
" siapa sih yang nyuruh nyantet ! Dengerin dulu rencana gue ! Bangsat ! " sentak Gebi geram.
Atland memutar bola mata nya males , lalu ia mendekatkan muka nya ,
" jadi gimana ? " tanya Atland lirih.
Gebi membisikkan rencana nya di telinga Atland.
" gue setuju ! Tumben pinter ! " ujar Arland sambil menjentikkan jari nya.
" dari bayi gue udah pinter ! " ketus Gebi.
💫💫.
" jangan mendekat ! Mundur ! Jangan ganggu saya ! " kejadian itu terbawa sampai ke mimpi Hira , keringat dingin bercucuran di dahi nya , ia masih menutup mata nya .
Arga terbangun karena kaget mendengar Hira yang mengigau ketakutan .
" Hira bangun , Hira " Arga menggoyangkan tubuh Hira , tapi gadis hazel itu belum membuka mata nya , Arga menempelkan punggung tangan nya ke dahi Hira ,
" Astaghfirullah , " Arga bergegas turun mengambil kompres saat mengetahui suhu badan Hira sangat panas.
Setelah beberapa menit , Arga telah balik dengan bawaan nya. Ia menempelkan kompres itu di dahi Hira .
Hira terus mengigau ,
" jangan mendekat ! Mundur ! Jangan ganggu saya ! "
" Hira bangun , Hira , bangun ! " Arga menggoyangkan tubuh Hira agak keras , dan itu berhasil membuat gadis hazel itu terbangun langsung duduk , nafas nya terengah-engah.
Grep.
Arga memeluk erat Hira supaya dia bisa tenang .
' lo keterlaluan Land , masalah lo sama gue dan Hira tidak tau apapun tentang itu apalagi terlibat , tapi tanpa hati lo buat dia sebagai bahan balas dendam lo , gue nggak nyangka lo se-busuk itu ! Gue pastikan semua rencana lo akan gagal sia-sia ' batin Arga geram.
" Hira udah ya , kamu nggak usa takut lagi , jangan terlalu di fikir kan- "
" aku takut kak , dia akan berbuat lebih yang bisa menghancurkan hubungan kita " potong Hira.
Arga tersenyum , sambil mengelus rambut indah Hira.
" Hira sayang , nggak akan ada yang bisa menghancurkan hubungan kita selagi Allah bersama kita " tutur Arga.
Hira menghentikan tangisan nya setelah mendengar tutur kata dari Arga , ia merenggangkan pelukan nya .
" astaghfirullah , aku lupa jika aku punya Allah , aku nggak akan takut lagi " ujar Hira sambil mengelap air mata nya dan tersenyum manis.
Cup.
Lagi-lagi pipi gadis hazel itu memerah.
" mulai deh merah nya " ucap Arga gemas lalu ia mencubit ke dua pipi Hira.
" kamu yang mulai bukan aku " kesal Hira sambil mengalihkan pandangan nya dari Arga.
" iya maaf tuan putri Hira , i am salah lagi " ujar Arga dengan suara super lucu , hingga Hira tertawa kecil.
" bahasa kok campur-campur , emang nya es campur ? " kata Hira sambil menahan tawa nya.
" tapi enak kan ? " tanya Arga sambil menaik turun kan alis nya. Hira hanya tersenyum mendengar itu.
" Hira kamu kan nggak pernah sun aku , selalu aku yang duluan giliran kamu dong " rengek Arga sambil menepuk-nepuk pipi nya.
" nggak mau , Hira malu " tolak Hira dengan menggelengkan kepala nya sambil menutup bibir nya dengan tangan nya.
" ck , bukan malu tapi gengsi iya kan " goda Arga sambil menaik turunkan alis nya.
Hira melihat ke arah jam yang tertera pukul 01.00 dini hari ,
" udah kak , yuk kita sholat malam " ajak Hira lalu turun dari kasur nya dan pergi mengambil air wudhu . Arga pun mengangguk dan membuntuti Hira.
Setelah sholat malam , mereka tidur lagi karena masih pukul 01.20 dini hari.
Di sisi lain Hira belum bisa tidur tapi ia hanya pura² tidur.
1 jam berlalu Hira mendudukkan diri nya di kasur nya ,
' terima kasih Ya Allah , kau beri aku seseorang yang selalu ada di kondisi apapun seperti kak Arga ' batin Hira sambil mengelus rambut Arga yang sedang tidur.
Dengan agak ragu Hira pun mendekatkan bibir nya ke pipi Arga ,
' nggak papa deh kak Arga kan lagi tidur jadi dia nggak akan tau , dan aku nggak akan malu ' batin Hira.
Cup.
" maling ! " teriak Arga heboh , ternyata dia belum tidur , Hira terkejut mendengar itu.
💫💫.
Next..
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS BERMATA HAZEL✔
Fiction généraleAssalamualaikum.🙏😁 Story ini menceritakan tentang kisah seorang gadis yang mempunyai mata hazel , karena itu ia sering di bully kakak kelas nya sebab dikira memakai soflen mata. Di sisi lain , ia harus menerima perjodohan dengan kakak kelas nya s...