"Lo yakin mau dateng ke acaranya Pak Darmono?" tanya Bass pada Kavi yang sedang sibuk mengancingkan jasnya.
"Yakinlah. Kalau enggak mana mungkin gue udah rapi gini," ujarnya cuek.
Bass—sang manager yang jarak umurnya hanya beda tiga tahun dari Kavi itu lantas menghela napas. "Tapi, disana banyak wartawan. Emang lo gak takut nanti mereka nanya-nanya tentang gosip lo sama Beby itu."
"Gosip apa? Yang mereka nuduh gue dating sama Beby." Kavi mendecih pelan. "Makanya gue harus datang kesana sekalian mau lurusin kalau gue sama Beby gak ada hubungan apa-apa."
"Tapi mereka ada buktinya. Foto lo yang masuk ke mobil Beby udah kesebar, Kav. Semua fans lo udah pada tahu. Dan sekarang Beby juga lagi ngarang cerita kalau kalian ada hubungan," ujar Bass ngos-ngosan. "Tumben banget sih lo ladenin si sanca itu? Biasanya juga cuek."
"Dia ngancem gak bakalan pergi dari apartemen gue sebelum gue gak turutin kemauan dia. Bukannya tambah ribet kalau Beby bikin keributan disana. Tuh cewek bener-bener udah gila!"
"Emang dia bawa lo kemana waktu itu?" tanya Bass penasaran.
"Cuma makan malam biasa. Terus nyerempet ke ngajak tidur bareng."
Bass geleng-geleng kepala tak habis pikir. "Stres tuh cewek!"
"Habis makan gue cabut. Gak mungkin gue ladenin dia terus."
"Kayaknya dia bakalan terus gangguin lo, deh. Its like, dia terobsesi banget pengen dapetin lo. Dan lagi fans lo udah pada ngamuk-ngamuk pas denger berita itu. Katanya sih mereka gak suka lo dating sama Beby. Gak selevel."
Mendengar hal itu Kavi jadi tersedak karena menahan tawanya sendiri. "Baguslah. Lagian gue juga gak tertarik sama dia. Gue cuma takut gosip murahan itu menganggu karier gue nanti."
"Tapi Beby bukan tipe orang yang mudah putus asa. Tiga tahun ini dia udah ngejar-ngejar lo. Siapa tahu ke depannya dia malah tambah nekat. Saran gue lo harus hati-hati. Apalagi dia berasal dari keluarga yang relasinya gak main-main. Gue takutnya sih nanti lo malah nikah beneran sama dia."
"Amit-amit," balas Kavi spontan.
Menikah dengan Beby sama sekali bukan hal yang ia inginkan terjadi dalam hidupnya.
***
Sesuai perkiraan, acara aniversary Pak Darmono—sang sutradara memang ramai dikunjungi. Mulai dari petinggi publik, sesama senior perfilman, aktor dan aktris terkenal bahkan konglomerat sekalipun. Acara berlangsung mewah dan elegan dengan desain acara yang dibuat ala-ala vintage. Berkelas tapi juga mementingkan unsur kenyamanan.
Beberapa wartawan sejak tadi mulai memberikan kode pada Kavi agar mau diwawancarai setelah acara berakhir. Terkadang kehadiran para awak media memang selalu membuatnya jengkel. Mereka seperti tidak tahu tempat saat akan mewawancarai seseorang. Bahkan beberapa pertanyaan yang diajukan juga terdengar tidak sopan untuk ditanyakan. Terlebih bagi Kavi yang paling tak suka jika diberikan pertanyaan yang menyangkut tentang kehidupan pribadinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
So I Married A Famous Actor? [COMPLETED]
Romance"Mi, Relin capek cari kerja mulu. Mau nikah aja!" Relin tak menyangka kalau perkataannya pada sang Mami waktu itu membuat ia jadi terjebak dalam sebuah perjodohan bersama Kavi Abiputra-seorang aktor terkenal yang sedang naik daun lantaran perannya d...