Part 49 (Cokelat)

2.7K 281 26
                                        

"Wen"

Sang pemilik nama langsung menengok kearah orang yang memanggilnya.

"Chanyeol, kenapa?" Tanya Wendy.

Chanyeol adalah mantan pacar Wendy waktu sekolah menengah atas. Dia adalah laki-laki satu-satunya yang tidak terkena pukulan Lisa saat hubungannya berakhir dengan Wendy, malah Chanyeol dan Lisa berteman sangat akrab.

Lisa akan memukuli tanpa ampun, laki-laki yang sudah menyakiti hati saudara-saudaranya. Jika putusnya secara baik-baik seperti Chanyeol dan Wendy, gadis berponi itu tidak akan mempermasalahkannya, bahkan akan dia ajak berteman seperti Chanyeol.

"Gue denger Lisa masuk rumah sakit, emang bener?" Tanya Chanyeol.

"Bener"

"Gue boleh jenguk Lisa gak?" Ijin Chanyeol. Gimanapun dirinya adalah mantan Wendy. Takut gadis itu atau saudaranya yang lain tidak suka dengan kehadirannya, walaupun dia sahabatnya Lisa. Makanya dia ijin terlebih dahulu.

"Dateng aja, Lisa kan temen lo jadi bebas kalo lo mau jenguk dia" Ucap Wendy.

"Makasih ya, kalo gitu gue mau ke rumah sakit dulu. Mau jenguk Lisa" Ucap Chanyeol.

"Emang lo tau rumah sakitnya dimana?" Tanya Wendy.

"Tau, kalo gitu gue pergi dulu ya, Bye" Setelah berucap seperti itu, Chanyeol langsung pergi meninggalkan Wendy.

_______

"Lisa gue bawa cokelat banyak banget nih, bangun dong kita makan cokelat bareng-bareng" Ucap Jungkook sambil menunjukkan paper bag berisi cokelat.

Sekarang hanya Jungkook yang berada di dalam kamar rawat Lisa, kedelapan gadis Kwon diseret ke kantin rumah sakit oleh Nayeon dan adik-adiknya untuk makan malam.

Tidak ada jawaban apapun dari Lisa, gadis itu masih setia menutup matanya.

"Li gak tau kenapa, gue kangen sama makian dan pukulan lo" Ucap Jungkook sambil terkekeh.

"Lo tau gak si Li, setelah lo nyuekin gue. Masa gue biasa aja ngeliat Yeri berduaan sama Mark, gak cemburu sama sekali"

"Pas gue liat mereka, malah gue keinget sama lo. Otak gue isinya cuma lu doang masa"

"Anjir emang lu! bikin gue mikirin lo doang!" Kesal Jungkook.

Jungkook menghela nafas kasar.
"Apa mungkin gue suka sama lo ya Li?"

"Kalo bener, standar gue turun dong" Jungkook tertawa setelah itu air matanya jatuh.

"Anjir, gara-gara lu gue jadi nangis terus!" Jungkook menghapus air matanya secara kasar.

"Gak mau tau gue, pokoknya besok lo harus bangun abis itu traktir gue makanan mahal" Jungkook tiba-tiba merajuk kepada Lisa minta ditraktir.

Jungkook terus mengajak Lisa berbicara, walaupun dia tau gadis berponi itu tidak akan merespon nya. Tapi tetap saja Jungkook mengajak Lisa berbicara sambil berharap semoga sahabatnya itu segera terbangun dari tidurnya nyenyak nya.

_______

Saat ini hanya ada Rosé di ruang rawat Lisa. Gadis blonde itu meminta kesemua saudaranya memberi waktu untuk mereka berduaan saja selama 30 menit. Jadi saudara-saudaranya memutuskan untuk menunggu di kantin rumah sakit.

Rosé meraih dan menggenggam tangan Lisa.
"Lisa, ini udah hari kelima lo tidur loh. Plis bangun Li, gue kangen sama lo"

"Dua hari lagi ulang tahun kita, Lo kan udah janji mau ke Jeju bareng gue. Lo gak usah bayar deh, biar gue aja yang bayar"

My Sister (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang