|1| Circle [Harem! Hyunjin]

Trapped

Bangchan dom!
Minho switch!
Hyunjin sub!

Enjoy!🌻

.
.
.
.
.
.
.
.

Sesosok pemuda berambut hitam mullet turun dari mobilnya yang baru saja memasuki halaman sebuah kost-kostan elit tiga lantai di daerah Bandung.

Ia meregangkan tubuhnya menikmati hawa Bandung yang masih dingin dan sejuk padahal sudah jam 10 pagi disana.

Tangannya dengan segera mengambil dua koper miliknya yang berwarna abu dan hitam keluar dari mobil. Hari ini adalah hari pertama ia pindah ke kostan baru.

Dia dari Jakarta dan pindah ke Bandung karena universitas nya ada disana, syukurlah ia menemukan kostan khusus pria ini dengan fasilitas dan harga yang pas untuknya.

Senyumnya tak luntur saat menemui pemilik kostan yang menyambutnya dengan ramah.

"Nak Hyunjin langsung masuk aja ya? Ini kunci kamarnya, kamar nya ada di lantai tiga nomor 8, kalau ada apa-apa hubungin bapak aja oke?"

Hyunjin mengangguk semangat. "Makasih bapak, Hyunjin masuk dulu ya."

Pemilik kostan yang sudah paruh baya itu mempersilakan Hyunjin masuk menuju kamarnya.

Mata Hyunjin memandangi sekeliling kostan bagian dalam, warnanya putih dan banyak pajangan yang membuat kesan vintage modern di kostan ini.

Baiklah Hyunjin menyukai kostan baru nya, ia juga tak sabar untuk menemui penghuni kost disini.

Kamarnya berjumlah 8 dan ia ada di kamar terakhir, dengan segera ia menarik kopernya menuju tangga ke lantai tiga.

Hyunjin sebenarnya agak bingung kok kostan nya sepi, tapi ia berpikir mungkin semuanya sedang ada kelas karena pemilik kostan bilang penghuni disini sudah kuliah semua.

Ia mencari kamar no. 8 dan ternyata letaknya ada di pojok dan dekat dengan balkon utama, Hyunjin segera masuk dan tersenyum melihat kamarnya sangat rapih.

Sudah tersedia lemari, kasur dan ranjangnya, AC, juga meja yang cukup besar, ia mengangguk puas. Tak salah memilih kostan ini.

Ia mengikat rambutnya yang cukup panjang itu, menggulung lengan baju nya sebatas siku.

"Oke, mari kita beres-beres."

Hyunjin mulai dari memasukkan baju nya ke lemari, lanjut mengganti sprei kasur dan menaruh perlengkapan seperti laptop dan buku-bukunya di atas meja.

1 jam lebih ia berkutat di kamarnya akhirnya selesai juga. Jam sudah menunjukkan pukul setengah 12 dan ia merasa lapar.

Hyunjin keluar dari kamarnya berjalan menuju lantai 1 karena dapur ada disana.

Tenggorokan nya kering dan ia langsung lega saat minum air dingin yang ada di kulkas.

"Itu punya gua."

Hyunjin berjengit kaget saat mendengar suara seseorang di belakangnya, ia berbalik dengan wajah terkejutnya persis seperti maling yang keciduk.

"Ah sorry gua gak tau, gua isiin lagi ya?" Hyunjin cepat-cepat mengisi air tanpa menunggu persetujuan orang di depannya.

Orang itu hanya terkekeh pelan, "Santai aja, lo kalo mau minum ambil aja sih hehe."

Hyunjin hanya bisa menyengir canggung, ia melihat orang itu duduk di pantry dapur.

"Lo anak baru ya? Kenalin gua Lee Felix, kamar no. 5."

Hyunjin meraih tangan Felix berjabat tangan. "Gua Hwang Hyunjin, kamar no. 8."