Soundtrack || LOVE DEL LUNA - OST HOTEL DEL LUNA PUNCH feat TAEYONG NCT
Bonjour!!
***
Pak Bulo adalah tetangga ku, beliau bos besar di desa yang sering membeli hasil panen. Tak heran jika Bapak ku menjual nya pada Pak Bulo.
Jika hasil panen tahun ini gagal, maka Bapak tidak mempunyai penghasilan. Uang simpanan semuanya ada padaku, tapi ini saja hanya tersisa beberapa lembar uang nya.
"Satu, dua, tiga, empat,........., lima belas." Totalnya hanya 1 juta 500 ribu. Itu belum termasuk pengurangan untuk biaya kost nya.
Gak ada jalan lain lagi, selain aku harus cepat-cepat mencari Perusahaan tersebut. Mau tidak mau besok aku harus kembali mencari nya.
Tapi tunggu, bukankah aku masih memiliki uang yang lain?
Iya, uang yang ku terima dari Bunda nya Reksa, bocah kecil yang ingusan itu.
Dengan segera aku kembali menggeledah tas ku, mencari sebuah amplop di dalam nya. Berharap ada secuil harapan untuk memberikan uang nya pada Bapak di desa.
Tak sia-sia, aku menemukan amplop nya. Masih utuh, aku sama sekali belum mengambil barang selembar pun. Ternyata setelah ku hitung, total nya ada 5 juta. Ku rasa ini cukup untuk memberikannya pada Bapak.
Secepatnya aku akan mengirim nya ke desa. Perihal ku makan atau tidak, keluarga tetaplah utama.
° ° °
"Baru darimana?"
"Astaghfirullah," kejut ku yang tak menyadari kehadiran Mas Reksa. Padahal baru ku tinggal sebentar ke ATM pria tersebut sudah ada di rumah.
"Kok Mas udah pulang?"
"Memangnya saya salah pulang ke rumah saya sendiri?"
Benar juga, ini kan rumahnya.
"Bukannya Mas bilang mau pulang malam??"
Ku dengar Mas Reksa berdecak, geram dengan pertanyaan ku mungkin yang terus menanyainya.
"Daripada kamu menjadi dora, lebih baik bantu saya mengangkat barang-barang ini ke kamar saya."
Salah siapa, bawa barang saja 4 koper. Mana ukurannya jumbo-jumbo lagi.
"Dalem nya apa aja sih Mas kok bisa berat begini." Ujarku tertahan saat mulai menaiki tangga, padahal baru satu koper yang ku angkat tapi beban nya begitu berat. "Rasi saranin mulai sekarang Mas Reksa gak boleh julid, beban dosa Mas udah banyak."
"Sekali lagi kamu berucap, saya jatuhkan kamu dari tangga ini."
Hap!
Masih sayang nyawa membuatku langsung menutup mulut.
Selesai naik turun tangga membawa koper nya. Mas Reksa menyuruh ku mengambil satu dus di ruang tamu. Dus coklat, yang tertutup rapat. Tapi sisinya berlubang, aneh. Apa di dalam nya ya?
Baru saja hendak ku angkat, sesuatu di dalam nya berguncang membuat dus yang semula ku pegang terjatuh ke lantai.
Mampus! Padahal Mas Reksa menyuruh ku untuk membawanya pelan-pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
GARDENIA | SELESAI
RandomJudul : Gardenia [COMPLETED] 18+ Sinopsis : ________________________________ "Dasar gila." "Dasar julid!" "Cih, anak kecil kek kamu tau apa hah?" "Anak kecil? Mas, gini-gini Rasi udah mau umur 19 loh yaa. Enak banget kalo ngomong!" "Siapa yang nanya...