"Jadi dia yang bernama jongin" ucap taeyeon tiba2.
Mendengar itu, baekhyun mengerutkan kedua alisnya menatap ibunya.
"eomma tau darimana""kan tadi kau bilang kepada eomma jika namanya jongin" santai taeyeon menaggapi.
"yah...bukan itu. maksudku...nada bicara eomma itu yang sepertinya sudah mengenal dia sebelum aku menyebut namanya tadi"
"memangnya kenapa jika eomma sudah tau namanya sebelum kau mengenalkannya tadi"
"yah...tidak apa2. Heran saja, eomma tiba2 mengenal sahabatku sebelum bertemu langsung dengannya"
"kenapa harus bertemu dulu baru mengenal dia"
"dia temanku eomma, jelas harus aku dulu yang mempertemukan kalian"
"dan eomma juga tak peduli mau kau pertemukan aku dengan dia dan mengenalkannya atau tidak. Itu tak ada urusannya dengan eomma"
Baekhyun terdiam menatap heran sang ibu seperti tak menyukai jongin melalui nada bicaranya, ada terbersit rasa ingin tahu nya untuk mengungkap apa alasannya.
"eomma...sebenarnya ada apa dengan mu terhadap jongin" to the point baekhyun.
"tak ada, dan jangan coba2 mau tahu kenapa." Balas taeyeon lagi dengan santainya.
"eomma lelah. Bisakah kita masuk kedalam" kembali taeyeon berucap."memangnya eomma darimana saja, sampai eomma mendatangiku mendadak seperti ini"
"kenapa jika eomma datang ketempatmu, tak suka"
"yak eomma, aku bertanya baik2" kesal baekhyun menatap ibunya.
"eomma juga menjawab baik2 putriku sayang"
Baekhyun lagi2 harus menahan kekesalannya menanggapi sang ibu. Kepalanya benar2 pusing beserta tubuhnya yang lelah jika harus meladeni ibunya berdebat.
maka dari itu juga baekhyun mengalah."yuk, masuk. Bukankah eomma lelah"
"nah...begitu. Itu baru anakku. Kenapa tidak daritadi" berusaha berjalan masuk, tapi baekhyun tetap menghalangi sekejap.
"jawab aku dulu eomma. Kenapa eomma mendadak kemari"
"itu karena eomma mau nak. Eomma merindukanmu yang entah kenapa jarang pulang. Sudah kan"
Dan setelah mengatakan itu, taeyeon pun melangkah masuk kedalam apartment anaknya. Meninggalkan sang anak yang masih menatapnya dari luar sebelum mengikuti langkah ibunya untuk masuk juga.
kini baekhyun melihat ibunya sudah duduk di sofa ruang tamunya."apartment mu begitu nyaman nak, tenang dan rapi" komentar sang ibu tersenyum hangat menatap sekeliling.
"baekhyun tak suka berantakan eomma, itu masih sama seperti dulu" ikut duduk disamping ibunya.
"yah...eomma tahu. Kau putriku, jelas eommamu ini tahu"
Baekhyun diam2 tersenyum tipis menanggapi ucapan wanita disampingnya ini. menatapnya dalam sebagai bentuk rindu yang sudah menderanya beberapa bulan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Here I Am (END)
General Fiction"AKU MENCINTAIMU BAEKHYUN. AKU SANGAAAT MENCINTAIMU. KAU HANYA SALAH PAHAM DENGAN SEMUANYA..." Park Chanyeol "Kau membohongiku selama ini hanya untuknya. Kau merusak kepercayaan ku hanya untuknya. Kau lebih mementingkan dia disaat ada aku yang lebih...