"kenapa diam...heem..." ucap chanyeol begitu lembut."..........."
"tak ingin mengaku yah"
"mian" ucap baekhyun menunduk dalam.
"apa itu artinya kau tahu apa maksudku"
"..........." mengangguk.
Ini seperti chanyeol sedang berbicara terhadap seorang anak kecil yang tengah dibujuk untuk mengakui kecerobohannya berbuat salah. Seperti seorang ayah yang tengah menasehati anaknya.
melihat kepatuhan dan keterdiaman baekhyun begitu mendengar ucapan chanyeol, seperti itulah perandaian barusan."usahakan bertanya dulu sebelum beranggapan" ucap chanyeol kembali dan tersenyum.
"kan aku tak tahu" bela baekhyun berusaha mengelak.
"makanya Tanya, jangan main pergi"
"memangnya kau akan menyempatkan bertanya jika seandainya aku yang berbicara sedekat itu dengan seorang lelaki, hanya berdua didalam satu ruangan" ucap baekhyun penuh penekanan.
"kenapa tidak...daripada aku berburuk sangka seperti mu" sanggah chanyeol santai.
"kau lupa yah soal beberapa minggu lalu" lanjutnya."soal apa..."
"soal kau yang begitu asiknya berbincang dengan lucas didepan ruanganku. Yang waktu itu dia membawakan mu berkas"
Baekhyun sejenak terdiam, lalu...
"yah, aku ingat...""kau lihat kan bagaimana aku menyikapi hal itu"
"..........."
"walau aku berucap sedatar2 nya terhadap lucas dan menatap kalian tak suka saat itu, tapi setidaknya aku tahu jika kalian bersama ada alasannya"
"tapi itu beda konsep nya"
"apa nya yang beda...kau mau kesalahpahaman kembali menerpa hubungan kita disaat sebentar lagi pernikahan akan terlaksana begitu"
".........." Terdiam menatap chanyeol.
"setidaknya bersikaplah yang sewajarnya chagii...sebentar lagi kita akan menikah, sebentar lagi kita akan jadi satu dan sebentar lagi juga kita akan memiliki anak. Tolong...ubah lah sedikit kebiasaan mu berasumsi sepihak seperti ini"
Baekhyun terdiam dan menunduk kemudian. Memikirkan bagaimana dirinya selama ini dan juga ucapan chanyeol.
semuanya benar...tentang sikapnya itu, kebiasaan buruk yang sudah membuatnya sesat dalam sesaat dan berakhir dirinya kehilangan cintanya."mianhae..." ucap baekhyun pada akhirnya.
"dan aku janji itu terakhir kalinya aku melakukan kesalahanku""kau mau mengubahnya kan"
"iya...aku berjanji akan merubah sikapku"
Mendengarnya, chanyeol kembali tersenyum merekah.
bahagia...tentu saja iya rasakan sekarang.
"kau harus membuktikannya, jangan hanya bicara""iya..."
"Dan tolong juga...mulai sekarang kita harus saling terbuka satu sama lain. Apapun situasi dan masalahnya, jangan sampai ada rahasia lagi. Arraseo..."
"iya, chanyeol ku sayang...mulai sekarang semuanya akan aku buktikan dan lakukan. Aku janji..."
Lagi...lagi...chanyeol merekahkan senyum nya dan segera mendekap tubuh kecil baekhyun disana. merasa lega bisa kembali bersama orang yang paling dicintai ini.
begitu pun dengan baekhyun yang membalas pelukan sang kekasih dengan senyum lebar yang terpancar dari wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Here I Am (END)
General Fiction"AKU MENCINTAIMU BAEKHYUN. AKU SANGAAAT MENCINTAIMU. KAU HANYA SALAH PAHAM DENGAN SEMUANYA..." Park Chanyeol "Kau membohongiku selama ini hanya untuknya. Kau merusak kepercayaan ku hanya untuknya. Kau lebih mementingkan dia disaat ada aku yang lebih...