AWAN [SUDAH TERBIT]

36. kembali tersenyum

Halooo

Bentar lagi menuju ending?

Kalian tim sad atau happy?

Banyak banget yang bilang saya php. Saya salah apa fren? 😞

Yuk follow dulu, kalau enggak kita ribut! @wattpadlyys @antialigatorzone @marrshi_

Kalau ada salah kata atau ejaan tolong kasih tau aku di kolom komentar. Biar nanti aku revisi. Terimakasih 🤍

Udah vote sama follow belum? Yang belum nanti doi nya nge ghosting loh 🙏

Happy reading!!

~~~

"Mau kemana kak?" Awan menghentikan langkahnya. Cowok itu pun menoleh. "Aku mau pulang,"

"Kenapa?"

Awan menggeleng. "Udah malem, nanti di cariin abang,"

"Gua mau ngajak lo makan, emang lo enggak laper?"

"Maaf lain kali aja, kak."

Langit mendekatkan wajahnya pada awan. "Lo masih marah?" Ujarnya.

"Pake nanya lagi!" Batin awan kesal.

Langit mengacak rambut perempuan yang ada di hadapannya. Setelah itu terbitlah senyum di bibirnya. Awan malah bingung sendiri dengan tingkah langit. "Kasih kesempatan buat gua berubah, boleh?"

"Aku butuh waktu,"

"Sampai kapan?" Awan meneguk salivanya. "Sampai kamu sadar siapa pemilik hati kamu, kak."

Langit menarik tangan awan agar masuk ke dalam dekapannya. "Gua beneran sayang sama lo, awan."

"Tapi kamu juga sayang sama kak clara," Perempuan itu langsung melepaskan pelukan hangat dari langit. "Aku enggak perlu kalimat itu, rasanya udah basi setiap kamu ucapin, kali ini aku minta waktu untuk berfikir,"

"Untuk apa?"

Perempuan yang ada di hadapannya sekarang menghela nafas. "Untuk tau gimana kita kedepannya, aku tau sulit melepaskan, tapi mungkin nanti ada waktu yang tepat," ujarnya pelan.

"Jangan sekar-"

"Aku enggak bilang sekarang, tapi ada waktu yang tepat dimana kita tau kedepannya," tutur awan semakin dalam pada langit. "Aku pulang sendiri ya, kak."

Awan langsung melanjutkan langkahnya sambil meninggalkan langit sendiri. Awan tidak ingin menyakiti dirinya sendiri, lebih baik menjauh terlebih dahulu.

"Sekuat apapun kamu menjaga, sekuat apapun kamu pegang, se-erat apapun kamu memeluk, yang pergi akan tetap pergi,"
-langit rajanendra putra

~~~

Bagi anak nusa bangsa, esok hari sabtu adalah hari spesial mereka. Semua telah di persiapkan tinggal menunggu waktu. Awan dan sahabatnya sedang berada di kelas pelajaran matematika. Mungkin ini adalah pelajaran yang kiara sangat benci. Pak eko adalah guru matematika kelas 12 MIPA 3.