The Jerk Handsome - Jaehyun

35. 🍁

Karena kemarin Yoora tertidur si mansion Jaehyun jadi pagi ini Yoora dan Jaehyun berangkat bersama.

Yoora sebenarnya sudah menolak untuk menghindari gosip tentang nya dan Jaehyun seperti waktu lalu, tapi ingat Jaehyun seorang yang tidak bisa dibantah jadi Yoora mengiyakan.

Akibat ajakan Jaehyun kemarin, pekerjaan Yoora hari ini sangat menumpuk dari pagi hingga siang ini Yoora hanya duduk didepan layar komputer ditemani setumpuk kertas yang setia disampingnya, Yoora yakin pasti Ia akan lembur malam ini.

Sedangkan Jaehyun jadwalnya hari ini juga sangat padat, banyak tamu penting Jaehyun bahkan belum keluar dari ruangannya sedari tadi.

Jam sudah menunjukkan istirahat, Yoora beranjak pergi ke kafetaria untuk makan siang, perutnya juga sudah lapar belum diisi sejak pagi tadi.

Sembari menunggu pesanannya datang Yoora mencari tempat duduk.

Saat baru saja duduk samar-samar Yoora mendengar tiga wanita yang duduknya tak jauh darinya sedang membicarakan tentangnya.

"Dengar-dengar dia telah menyerahkan tubuhnya pada sajangnim."

Napas Yoora tercekat mendengarnya, demi tuhan Yoora tidak pernah melakukan hubungan seksual dengan Jaehyun.

Dan untuk kemarin malam yoora tidak sengaja tertidur saat mereka sedang menonton film, dan Ia juga yakin Jaehyun tidak melakukan apa-apa.

"Cih, murahan sekali."

"Dan kau tau, aku juga dengar kalau dia itu simpanan sajangnim."

"Aku yakin dia mau karna uangnya."

Apakah Yoora sangat terlihat buruk dimata mereka? hingga mereka mengatakan berita palsu tentang dirinya.

"Seharusnya dia bekerja sebagai jalang bukan sebagai sekertaris."

Yoora menggepalkan kedua tangannya, ini sudah sangat keterlaluan.

Brakk

Semua yang berada di kafetaria menatap kearah Yoora saat ini yang sedang berdiri didepan meja ketiga wanita tadi.

"Apa yang kau lakukan?!!" teriak wanita berbaju biru tua, dari dua temannya Yoora lihat wanita ini yang banyak membicarakan dirinya.

"Apa tidak ada pekerjaan lain selain membicarakan orang lain?!" bentak Yoora.

"Apa maksud_"

"Apa kalian bertiga dibayar untuk membicarakan orang lain?" potong Yoora cepat.

Hening, suara Yoora terdengar begitu nyaring dipenjuru kafetaria.

Seluruh pengunjung kafetaria diam, begitupula dengan ketiga wanita itu yang mendadak membisu.

"Apa mulut kalian hanya kalian gunakan untuk mengurusi hidup orang?"

Yoora menatap satu persatu wanita itu yang sedang menunduk seperti ketakutan.

"Kalian membenciku dan menyebarkan berita palsu tentang ku, apa kalian tidak berpikir bagaimana jika posisi kalian seperti ku hah? seluruh kantor jadi membicarakan ku hanya dengan berita bodoh kalian."

Mata Yoora mulai berkaca-kaca "Jika kalian membenciku bicara saja padaku, jangan menyebarkan berita palsu yang membuat ku sakit hati."

Yoora berusaha menahan air matanya agar tidak menetes "You know my name but you don't know my life story, so don't pretend you know, shut fuking up your mouth!!"

Yoora berbalik hendak melangkah meninggalkan kafetaria kantor tapi langkahnya terhenti sejenak melihat Jaehyun berhenti diambang pintu kafetaria.

Tak peduli Yoora langsung pergi meninggalkan kafetaria.