Alsa melihat ada satu pemuda tampan sedang bersender di sofa sambil menutup matanya yang mirip sekali dengan masa lalunya. Satu yang ada di pikirannya sekarang.
Kenapa sangat mirip?
Matanya memerah berkaca kaca menahan air mata yang akan turun.
Sedetik kemudian pemuda tersebut membuka matanya dan langsung memusatkan perhatiannya pada Alsa yang sedang berdiri bak patung sambil menatapnya dengan mata yang memerah. Kenapa? Ada yang salah dengan dirinya?
Ketika pemuda itu bediri, air mata yang sudah Alsa tahan jatuh tanpa sengaja. Baru selangkah pemuda itu maju, teman temannya baru sampai di rooftop. Seketika atensi mereka menatap kearah pemuda itu dan Alsa secara bergantian dengan pandangan bingung. Ada apa ini? Kenapa perempuan ini menangis?
Dengan cepat Alsa menghapus air matanya lalu berjalan cepat menuju keluar rooftop. Dengan terpaksa menerobos 4 orang di depannya yang berada di depan pintu keluar.
Ketika punggung gadis itu menghilang dari pandangan mereka, mata keempat pemuda itu menatap kearah pemuda yang sedari tadi hanya diam.
-ARSAV-
Hai!
Cerita ini aku buat krna aku suka ngehalu sebelum tidur:))
Karna ceritanya udh penuh di otak jadinya aku bikin tulisan aja biar alurnya bsa ngalir
Dan ini jg cerita pertama aku, first time aku nulis. Jadi maaf banget kalo ada salah-salah kata ataupun salah tanda bacanya ya..
Salam kenal semua!
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSAV
Teen Fiction[SEBAGIAN PART SUDAH DI PRIVATE, FOLLOW DULU UNTUK MEMBACA BAGIAN DI PRIVATE!] "Cantik-cantik kok jutek." "Terimakasih atas pujiannya." Alsava Rycca Beatarisha. Panggil saja Alsa. Mempunyai masalalu yang cukup suram membuat seorang Alsa yang dulunya...
