* * *
Sesuai janjinya Alandra, Ia akan mentraktir makan Azka dan Rafi. Saat ini mereka tengah berjalan menuju kantin, mereka memasuki kantin dan mulai mencari tempat duduk.
"Di ujung aja yuk, kosong itu." ucap Azka.
"Kalian duluan aja ya, gue mau ke tempat Gladys dulu." Alandra melihat Gladys yang terlihat sangat pucat.
"Jangan kabur lo ya,"
"Buset nggak percaya banget, gua nggak kabur pesen aja dulu." Alandra meninggalkan Azka dan Rafi lalu berjalan menuju meja Gladys.
"Dys, lo sakit?" tanya Alandra saat berdiri di hadapan Gladys.
Gladys mengangkat kepalanya, kebetulan ia sedang sendiri karena Raina dan Keisha sedang pergi memesan makanan serta minuman.
"Lo sakit?" tanya Alandra lagi.
"Demam biasa doang. Oh iya, sorry jaket lo masih di cuci jadinya belum gue bawa,"
"Nggak usah di pikirin soal jaket," Alandra memegang kening Gladys menggunakan telapak tangan.
"HEH APAAN INI!" Keisha langsung memukul tangan Alandra.
"Sakit, Echa."
"Echa, Echa. Yang boleh manggil Echa cuman Raina sama Gladys doang!"
"Ngapain lo pegang-pegang Gladys?" tanya Keisha.
"Gue cuman mau tau Gladys sakit apa,"
"Sekarang udah tau kan? Yaudah sana pergi."
"Cha, udah ah nggak enak di dengar orang ribut-ribut" ucap Gladys pelan.
"Tau tuh sewot banget. Yaudah gue pergi dulu ya, Dys" Gladys mengangguk dan Alandra pun pergi dari tempat duduk Gladys.
* * * * * *
Gladys tidak fokus mendengarkan guru yang sedang menerangkan mata pelajaran, kepala Gladys sangat pusing dan ia tidak kuat sampai akhirnya Gladys tertidur di kelas.
"Gladys?" panggil Bu Yanti, guru yang mengajar mata pelajaran fisika.
"Dys," bisik Raina.
"Gladys, kamu tidur?" Bu Yanti menghampiri meja yang di tempati Raina dan Gladys.
"Hey? Kamu kenapa? Sakit?" Bu Mirna mengecek kondisi tubuh Gladys menggunakan telapak tangan dan terasa sangat panas.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALANDRA [END]
Romance[FOLOW DULU SEBELUM BACA] Gladys tidak tahu lagi bagaimana caranya untuk menghentikan Alandra yang terus mengejarnya, mengganggunya, bahkan merusak hari-harinya. Alandra terus menghampiri gadis itu jika bertemu, seolah Gladys adalah pacarnya. "Lo it...