15. Farhan

488 354 39
                                    

* * *

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* * *

Bimo benar-benar hancur perasaannya saat ini, sudah dua kali ia di tolak mentah-mentah oleh Gladys.

Bimo pun pasrah tidak mengharapkan Gladys lagi. Tanpa berpamitan kepada guru-guru yang ada disana, Bimo pergi dari tempat Camping dan mulai melupakan Gladys.

Gladys tahu saat Bimo pergi dari tempat itu, Gladys lega karena dirinya tidak di ganggu oleh Bimo lagi.

Sudah hampir 5 jam pencarian Farhan. Anggota kepolisian, petugas keamanan setempat, panitia serta anggota OSIS sampai saat ini tidak menemukan keberadaan Farhan.

Gladys dan teman-temannya masih stand by mengawasi sekaligus menjaga murid-murid sekolahnya.

"Assalamualaikum" Gladys, Raina dan Keisha menoleh ke sumber suara.

"Waalaikumsalam" Gladys menghampiri seorang wanita yang bisa dibilang beliau adalah orang tua dari salah satu murid di sekolahnya.

"Ini bener tempat Camping SMA Merah Putih?" tanya ibu itu.

"Iya, Bu."

"Saya ibunya Farhan" Seketika Gladys menjadi panas dingin, karena pihak panitia belum mengabarkan keluarga Farhan.

Saat mendengar nama 'Farhan' Keisha dan Raina langsung menghampiri ibu itu juga.

"Saya khawatir sama Farhan, dari semalam nggak bisa di hubungi." lanjut ibu Farhan.

"Masuk dulu, Bu." Raina mempersilahkan Ibu Farhan untuk masuk ke dalam tenda.

"Dys, lo panggil Bu Nia sana." ucap Keisha pelan.

Gladys langsung pergi ke tenda panitia untuk memanggil salah satu guru disana. Tidak lama kemudian Gladys Kembali ke tenda bersama salah satu guru.

"Ini ibunya Farhan, Bu." ucap Gladys.

"Saya ibunya Farhan, saya khawatir sama dia soalnya dari semalam nggak bisa di hubungi." ucap Ibu Farhan.

"Anggota polisi, petugas, panitia dan semua yang bertanggung jawab disini sedang mencari keberadaan anak ibu." jelas Bu Nia.

"Sedang mencari? Maksud Ibu, anak saya ilang?" panik Ibu Farhan.

"Kalau dari informasinya, anak ibu sudah tidak ada kabar sejak tadi malam dan baru tadi pagi salah satu teman Farhan mengabarkan ke anggota OSIS disini bahwa Farhan tidak ada di dalam tenda," jelas Bu Nia lagi.

"Ya Allah," setelah mendengar penjelasan dari Bu Nia, Ibu Farhan langsung menangis. Gladys, Raina, Keisha langsung menenangkan Ibu Farhan.

"Kalau sampai anak saya nggak ketemu, saya akan menuntut sekolah ini!" Ibu Farhan langsung berdiri dan menyalahkan pihak sekolah atas hilangnya Farhan.

Suara Ibu Farhan sedikit berteriak dan berhasil membuat siswa siswi yang berada di luar tenda langsung berkerumunan di depan tenda.

"Ibu tenang, kami semua juga khawatir dan anak ibu sedang di cari" Bu Nia ikut menenangkan Ibu Farhan.

ALANDRA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang