Fakta

3.9K 367 14
                                    

Author’s POV

Disebuah taman yang berdekatan dengan sebuah perusahaan besar yang menjulang tinggi, terlihat seorang perempuan cantik yang terlihat hanya menatap kosong kendaraan–kendaraan yang lalu lalang di area sekitar taman tersebut.

Perempuan itu adalah Mikaella, masih teringat jelas di benaknya dengan kejadian yang terjadi di malam sebelumnya.

Dimana, ia mulai mengetahui kepingan–kepingan yang menjadi kunci dari semua jawaban yang dia cari selama ini.

Dengan mengarahkan pandangannya kearah perusahaan dimana kekasihnya berada, Mikaella terlihat menghapus air mata yang tanpa sadar jatuh begitu saja saat mengingat kejadian waktu itu….

~Flashback On~


“Kalian?” Ucap Mikaella, kaget.

“Mau ngapain lagi kalian kesini?” Marah Mikaella sambil menatap kedua orang yang saat ini terlihat sangat berantakan.

“Belum puas kalian buat Rexi kayak gitu hah?!” Teriak Mikaella lagi, dengan air mata yang sudah tak mampu dia bendung.

“Bukan kita pelakunya! Tapi kita tahu siapa yang udah lakuin ini semua ke Rexi” Kata Kevin, yang perlahan mendekati Mikaella.

“Maksud kamu apa?” Tanya Mikaella, heran.

Kevin yang tak sanggup untuk menjelaskan apa yang terjadi memilih untuk menatap tante Sarah yang terdiam sedari tadi.

Setelah menghela napas berat seakan banyak beban yang sedang dipikul olehnya, Kevinpun berkata……

“Biar tante Sarah aja yang ceritain semuanya” Kata Kevin, sambil berlalu keluar dari kamar rawat kosong itu sambil menarik juga Tasya yang tadi datang bersama tante Sarah untuk membiarkan Mikaella dan tante Sarah mengobrol berdua.

“Hah, ada apa lagi sih!” Gumam Mikaella, yang terdengar begitu ketus di telinga Sarah.

Sarah memilih berjalan kearah jendela yang ada di ruang rawat tersebut yang menampakkan jalanan ibukota yang terlihat begitu ramai.

Mikaella yang melihat Sarahpun, mulai jengah dengan tingkah Sarah yang hanya diam sedari tadi dan tak kunjung memberinya penjelasan.

“Kalau Tante masih gak mau ngomong, lebih baik aku per~~“ Belum selesai Mikaella dengan omongannya, Mikaella dibuat terdiam dengan ucapan Sarah yang menurutnya tak masuk akal.

“Vicky Julian Spencer, dia yang udah lakuin ini semua ke Rexi” Kata Sarah, lirih.

“Omomg kosong apa lagi ini? Tante yang udah celakain Rexi, dan sekarang Tante malah nuduh Papi aku?” Jawab Mikaella, sambil memandang remeh Sarah yang kini berbalik menghadap Mikaella dan menatapnya serius.

“Apa kamu masih mampu buat belain Papi kamu lagi, saat kamu udah liat ini?” Kata Sarah, sambil berjalan menghampiri Mikaella yang masih menatap tak percaya Sarah yang terlihat begitu yakin dengan ucapannya.

Mata Mikaella otomatis membulat sempurna sambil membekap mulutnya karena merasa begitu terkejut saat melihat sebuah video yang ditunjukan oleh Sarah lewat ponselnya.

Bagaimana tidak? Itu adalah video pada malam dimana Mikaella menemukan Rexi sudah penuh dengan luka lebam dan juga luka tusukan.

Dan yang semakin membuat Mikaella tak bisa mempercayai apa yang dia lihat adalah, dalam video tersebut terlihat Rexi kekasihnya dihajar oleh 5 orang berbadan besar yang menggunakan pakaian serba hitam.

Ditambah, kelima orang tersebut sebelumnya terlihat keluar dari sebuah mobil mewah yang terparkir tak jauh dari tempat kejadian.

Mereka terlihat berbincang sebentar dan langsung keluar untuk menghajar Rexi yang saat itu mungkin saja kembali untuk mengambil bucket bunga lily yang tertinggal di mobilnya.

Cium aku lagi (gxg) || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang