☁️( pengantar mimpi selanjutnya?)☁️

495 51 27
                                    

Selamat membaca

Rayi mengajak senja kesebuah perumahan elit, yang tidak tahu rumah siapa yang rayi ingin tunjukkan pada pelangi.

" kita mau kerumah siapa sih rayi?" Tanya pelangi pada rayi.

" bentar kamu liat aja ngi." Jawab rayi.

" ngi waktu itu kamu pernah bilang, kalau kamu selalu mimpi ibu-ibu yang selalu mau bunuh diri. gue mau kasih liat ibu yang ada dimimpi kamu." Ujar rayi ragu.

" rayi kamu lagi gak lagi bercanda kan? Kamu aja gak pernah liat ibu itu. Gimana kamu bisa tahu, rayi..." ujar pelangi yang bingung pada rayi.

" makanya aku ajak kamu, supaya kamu bisa pastiin." Jawab rayi dengan mudah.

Mereka pun melanjtukan perjalanannya, lalu tepat diseberang rumah ibu yang ada didalam mimpi pelangi, rayi pun melihatkan ibu itu pada pelangi.

" ngi liat diseberang sana." Tunjuk rayi pada seorang ibu yang sedang naik kursi roda.

" siapa? Aku gak bisa liat." Ujar pelangi.

" pakai kacamata kamu dulu ngi." Jawab rayi.

Pelangi mengambil kacamata ditasnya, lalu ia shock melihat ibu yang selama ini ada didalam mimpinya.

" rayi... itu ibu yang ada dimimpi aku, tapi kenapa sama kak sagara?" Tanya pelangi dengan penuh kebingungan.

" ayo ikut aku ngi." Jawab rayi yang memegang tangan pelangi untuk menyebrang.

Rayi sengaja memarkir motornya, lalu mereka berdua menyebrang, pelangi seakan-akan merasa mimpi. bagaimana bisa rayi mengetahuinya.

'' rayi kamu tahu dari mana?'' cegah pelangi yang menghentikan langkah rayi.

'' maafin aku karna gak pernah kasih tahu kamu kalau aku selalu cari tau sendiri tentang pengantar mimpi. aku khawatir ngi kalau kamu kenapa-napa. aku gak mau kamu terluka untuk kesekian kalinya. aku sayang kamu karna kamu sahabat aku. kamu gak marah kan ngi?'' tanya rayi yang sedang menatap pelangi.

pelangi langsung memeluk rayi, '' aku gak mungkin marah rayi, aku malah merasa senang. bahkan aku mikir kamu pasti susah payah untuk bantuin aku, harusnya aku yang minta maa karna membebankan kamu.'' ujar pelangi.

'' kamu itu berharga buat aku, sama seperti naila.'' jawab rayi.

'' sekarang ikut gue.'' lanjut rayi.

mereka pun mengarah kerumah sagara yang sedan inginpergi bersama mamanya, namun sagara bingung melihat pelangi yang sedang dihadapannya.

'' pelangi?'' ujar sagara.

'' hai kak, maaf sudah membuat kak sagara bingung tapi ada yang mau pelangi jelasin.'' ujar pelangi dengan yakin.

'' ngi kamu kenapa? tahu rumahku dari mana?'' tanya sagara.

saat pelangi ingin memberitahu sagara, tiba-tiba saja mamanya sagara memanggil pelangi dengan sebutan selina...

''selina?'' ujar margeta ibu sagara yang sekarang memegang tangan pelangi.

pelangi menatap rayi... lalu rayi membrikan kode pelangi...

'' iya ma ini selina, mama apa kabar?'' ujar pelangi dengan merasa takut.

'' ngi lo ngomong apa? lo bukan selina? jangan buat nyokap guee berharap.'' ujar sagara yang mulai emosi.

'' lo tenang dulu, gue bisa jelasin semua?'' lanjut rayi yang kini bberbicara.

'' jelasin apa?! maksud kalian apa?!'' tanya sagara.

'' kedatangan gue sama pelangi kesini karna gue mau jelasin kalau pelangi selama ini selalu mimpiin nyokap lo, dan pelangi bisa bantuin nyokap lo untuk sembuh.'' ujar rayi.

Awan Untuk Pelangi ( SELESAI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang