Seisi kelas hening tak bersuara. Semua orang sedang fokus mengerjakan tugas yang diberikan oleh Bu Valencia.
"Sha" panggil Ray tiba-tiba
Shania yang sedang mengerjakan tugas nya menoleh. "Kenapa?"
"Kayanya kita gak perlu minta bantuan polisi. gue pernah bilang kan kalau gue kenal sama plat nomor itu, feeling gue kita bisa cari tahu sendiri tanpa bantuan polisi" ucap nya
"Lo itu mungkin salah liat,biar urusannya kira serahin ke polisi aja supaya cepet beres" atur shania
"Kita coba cari sendiri dulu tanpa bantuan polisi ya, Sha? gue yakin bakal ketemu kok" balas Ray
Shania bergeming. "Emangnya lo inget banget pemilik plat nomor itu?"
"Gak inget-inget banget tapi gak lupa-lupa banget, intinya gue gak asing liat plat nomor itu."
•••
Sekarang adalah waktunya jam istirahat. kalian pasti sudah pada tahu kan kalau jam istirahat orang-orang beramai-ramai mengunjungi kantin.
"Guys! kata Ray kayanya kita gak perlu minta bantuan polisi. Ray pernah bilang kalau dia kenal sama plat nomor itu, feeling dia kita bisa cari tahu sendiri tanpa bantuan polisi,gimana?" tanya Shania yang baru datang ke kantin dan langsung menghampiri Ara dan Aldi yang sedang menyantap makan siang nya
"Ya itu gimana lo aja,Sha." kata Aldi
"Iya, terserah mau minta bantuan polisi atau cari sendiri kita tetep bantuin kok" sahut Ara
"Gue minta saran loh ke kalian, lebih baik minta bantuan polisi atau cari sendiri nih. gue juga bingung" ucapnya
"Mending cari sendiri aja sih menurut gue,kalau minta bantuan polisi ngeluarin biaya loh" ujar Ara
"Nah! mending uang nya buat beli makan ajaa" sahut Aldi
"Oke deh,semoga kita bisa cari tahu sendiri" ucap Shania
"Udah duduk sini,makan dulu. masalah itu gausah dipikirin dulu" Ara menarik tangan Shania untuk duduk di sebelahnya.
"Nih pesen makan biar lo gak pusing-pusing amat mikirin tuh masalah" kini Ara menyodorkan Shania sebuah daftar menu kantin yang bernama Kantin Sehat Selalu
"Ehh pulang sekolah kita main yuk? sekali-kali main berempat gitu loh" usul Ara
"Sekalian nyenengin Baginda Ratu Shania biar gak stres hahahaha" sambung Ara sambil tertawa
"Gas lah! kemana nihh??" tanya Aldi
"Terserah Baginda Ratu Shania saja mau nya dimana" jawab Ara
"Hahahaha gue sih terserah kalian mau nya dimana" kata Shania
"Mall aja yuk?" tawar Ara
"Oke setuju!" jawab Shania dan Aldi kompak
•••
"Ray kita mau main ke mall,lo ikut ya" ajak Shania
"Ayo" kata nya
"Yes! yaudah sekarang kita ke mall nya" semangat Ara
"Aldi,lo bawa motor atau mobil?" tanya Ara
"Motor"
"Kalo, Ray?" tanya Ara lagi
"Motor juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetapi Aku Mencintainya [END]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] "J-jadi orang tua Shania meninggal gara-gara kecelakaan?" tanya Ray yang masih memegang diary Shania ditangannya "Emang nya lo gak ngerasa aneh sama kejadian orang tua lo, Sha?" lanjut Ray menatap Shania "Iya Sha, lo pengen...