!Warning!
Typo bertebaran, kata kata mutiara
Maafkan author ini kalau ceritanya gaje/jelek
Jangan lupa vote biar author gabutz ini rajin upload UwU
*Komik diatas bukan spoiler UwU
=====================“tunggu, aku merasakan hawa iblis disini” kata Nana dengan nada seriusnya.
“jangan bercanda bocah! Aku yang seorang pilar saja tidak merasakan hawa iblis” jawab Sanemi yang masih melanjutkan menyeret Nana.
“itu berarti kau lebih lemah dariku” ucap Nana yang membuat Sanemi merasa ditusuk dengan kata katanya.
“oh, benarkah…kalau begitu ayo tunjukkan dimana jalannya bocah!” Sanemi melepaskan kaki Nana.
“jangan mencoba kabur ya…” kata Shinobu dengan senyum khasnya
“kejar aku kalau bisa” balas Nana kemudian melesat pergi meninggalkan pilar, para pilar tentu tak tinggal diam mereka langsung mengejar Nana berpikir dia akan kabur.
“HEI BOCAH JANGAN KABUR KAU!” teriak codet ubanan
“aku tidak sedang kabur, sudah kubilang ikuti saja aku” balas Nana santai
Setelah 30 menit berlari…
“sampai kapan kau akan lari terus! Aku sudah mulai lelah!” seru Uzui
Tiba tiba Nana berhenti di dekat pohon beringin besar, Uzui yang melihatnya berhenti langsung memegangi pundaknya berpikir Nana akan kabur.
“hahaha akhirnya kau menyerah juga!” kata Uzui
“lepaskan tanganmu, bukan muhrim!” Nana menepis tangan Uzui dengan kasar
“ara~ara~ akhirnya kau berhenti juga, jadi dimana iblisnya?” kata Shinobu yang baru sampai.
“apa kalian tidak bisa merasakan hawa keberadaannya?” tanya Nana sambil melihat sekeliling
“apa kau menipu kami bocah?! Tidak ada hawa iblis disini! Dan kau sudah membuat kami lari sejauh 2000 M!” ucap Sanemi kesal
“diamlah! Kau hanya akan menakutinya! Iblis ini menyembunyikan hawa keberadannya dasar bodoh!” bisik Nana.
“ara~ara~ kalau begitu kita akan berpencar untuk mencarinya” usul Shinobu
“jangan! Lebih baik tetap bersama seperti ini” cegah Nana
“eh? Kenapa? Kita akan menemukannya lebih cepat dengan berpencar…” kata Shinobu
“tidak perlu…” balas Nana dingin kemudian tatapannya tertuju pada semak belukar di dekat mereka.
Sriiing..
Nana memenggal kepala iblis dibalik semak belukar itu, membuat tanaman di sekitarnya ikut terbelah. Sialnya iblis itu adalah Hantengu, iblis yang dapat membelah diri jika ditebas.
“sial! Kenapa harus kalian lagi!!” Nana berteriak pada iblis di depannya
“apa maksudmu bocah? Apa kau pernah bertemu mereka?!” tanya Sanemi
“wow nona, kau bisa memenggalnya dalam sekali tebas! Benar benar elok! Penciumanmu tajam juga!” puji Uzui
“dia adalah iblis bulan atas, kau memenggalnya dalam sekali serang? Hebat sekali!” Shinobu ikut memuji
“ini belum selesai! Kita harus berpencar dan cari iblis utamanya!” seru Nana
“i-iblis utamanya…ja-jadi ini…” kata Uzui gugup
“iblis ini tidak mati jika dipenggal kepalanya, kita harus mencari iblis dengan tulisan ‘ketakutan’ di lidahnya lalu memenggalnya!” pinta Nana tegas
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Earth : Kimetsu No Yaiba
Fantasy"wah~ aroma darahmu itu sangat lezat...apa aku boleh mencicipinya gadis manis?" terdengar suara seseorang dibelakangku, perasaaanku tidak enak nih! Aku rasa aku akan bertemu si domba genit itu. Dan benar saja saat aku menoleh kebelakang ku dapati pr...