(sudut pandang Giyuu)
Sluurrppp…
“Teh buatan Aoi-san lumayan enak…kenapa aku tidak pernah mencoba ini sebelumnya” gumamku pada diri sendiri, saat ini aku sedang duduk di teras rumah menikmati teh buatan Aoi-san.
Tiba tiba aku teringat soal gadis itu…entah kenapa aku merasa ada aneh dengannya, aku selalu merasa damai saat berada di dekatnya. Aura yang gadis serigala itu keluarkan benar benar hangat dan bersahabat…aku jadi ingin berada di dekatnya lebih sering dan lebih lama.
Tapi sepertinya itu tidak akan terjadi, mungkin saja dia berada di pihak Muzan dan jika itu benar maka mau tidak mau aku harus membunuhnya.
“Hooouuu~ houuuu…..” netra biruku menangkap makhluk berwarna putih sedang terbang kearah kediamanku, apa itu burung hantu? “Hooouuu….hhuuuu…” burung itu mendarat di sampingku dan mematukkan paruhnya pada haoriku, ada sesuatu di paruhnya.
“Hemmm….?” Dehemku pada burung hantu itu
“Houuu….houuuu~” burung hantu itu meletakkan kertas yang ada di paruhnya di sampingku, memintaku untuk segera membacanya
“untukku?” ucapku malas sembari mengambil surat itu
Dalam surat itu tertulis :
Konichiwa~
Bagaimana kabarmu pilar air? Semoga Kamu baik baik saja :D. Kami dari klan serigala bersaudara ingin memberikan penawaran untukmu, semoga kamu menerimanya..
Ketua kami, Nana Miyamoto pernah bertemu dengan Muzan Kibutsuji dan sekarang sedang menjalin pertemanan dengannya dan para uppermoon. Dia dan Muzan sedang membuat ramuan agar para iblis kebal dengan matahari, mereka sudah menemukan bahan bahannya dan tinggal menunggu Nana sadar dari pingsannya agar bisa membuat ramuan itu.
Jika ramuannya berhasil, Nana dan Muzan akan mencari cara agar iblis tidak perlu memakan manusia lagi. Mereka akan membuat ramuan yang lain agar iblis bisa kembali makan makanan manusia.
Kami ingin anda bergabung dengan kami dalam proyek ini, tapi tolong jangan beritahu pilar lainnya. Ketua kami menaruh kepercayaan besar padamu.
Burung hantu yang mengirim surat ini membawakan sebuah gelang untuk kamu pakai, anggap saja ini sebagai hadiah jadi tolong dipakai yaa~ ;)
Ah iya, Sabito dan Makomo bersama kami di sini dan mereka juga setuju dengan proyek ini. Kamu ingat mereka kan? Mereka sahabatmu sebelum menjadi pilar, Nana-san menghidupkan mereka kembali kamu bisa bertemu dengan mereka jika mau.
Tapi ada satu syarat, jangan beritahu siapapun tentang proyek ini entah itu pada temanmu, sesama hashira atau pada Ubuyusaki.
Tertanda, Klan serigala bersaudara.
Isi suratnya mengejutkan, aku tidak tahu mana yang lebih mengejutkan. Nana yang berteman dengan raja iblis atau Nana yang bisa menghidupkan Sabito dan Makomo kembali.
“Apa yang harus aku lakukan…..”
“Hoooo~ Huoooo~” burung hantu di sampingku memberikan gelang dengan hiasan topeng serigala dan….beberapa rambut? Bersikap acuh tak acuh aku langsung memakai gelang itu dan mengambil kertas kemudian membalas surat itu.
“Ini, berikan pada klan serigala bersaudara” ucapku pada burung hantu itu, sang salju menundukkan kepala kemudian terbang menjauh. Aku harap aku melakukan hal yang benar.
“cawww!! Caw!! Oyakata-sama memanggil semua pilar untuk berkumpul di kediamannya!! Caw cawww!!” ucap burung gagak yang tiba tiba datang, haaahh….burung ini sangat meresahkan aku jadi ingin menukar burung ini dengan burung hantu milik Nana.
“Caawww!! Cepat!! Pilar lain sudah lama menunggu!”
Tak banyak bicara aku langsung beranjak dan pergi menuju kediaman Oyakata-sama.
Sesampainya di kediaman Oyakata-sama….(sudut pandang penulis)
“Ohayo Tomioka-san~” sapa Shinobu
“Kau lambat sekali, kemana saja kau” ucap Sanemi
“Bukan salahku jika jarak rumahku lumayan jauh” jawab Tomioka
“Kau bilang apa?”
“Bukan apa apa”
“Oyakata-sama sudah datang” ucap anak anak Ubuyusaki
“Selamat pagi anak anakku, apakah hari ini langit berwarna biru” sapa Oyakata-sama
“Maaf mengganggu kalian pagi pagi begini, sudah lama kalian para pilar tidak mendapat misi….akhir akhir ini iblis menghilang secara tiba tiba. Penyerangan terakhir terjadi di gunung Nagatomo” itu benar, sudah sekitar beberapa minggu tidak ada kabar tentang kemunculan iblis.
“Ini membuatku khawatir, burung gagak yang aku kirim untuk mengawasi kalian saat mengejar Nana-san melihatnya lompat ke sebuah jurang”
“Maafkan kami Oyakata-sama, kami tidak mampu menghentikannya” ucap Tomioka tiba tiba yang membuat semua pandangan tertuju padanya
“Apa?” ucap Tomioka cuek
“tidak biasanya Tomioka-san angkat bicara saat rapat, normalnya dia hanya bicara saat ditanya” batin Uzui
“Kyaaa Tomioka-san akhirnya mau bicara” batin Mitsuri
“Tidak apa apa Tomioka, aku yakin kalian semua sudah berusaha menghentikannya” ucap Oyakata-sama
“Tapi setelah kalian pergi, gagakku turun menelusuri jurang itu untuk mencari Nana-san. Setelah beberapa saat mencari dia menemukan Nana-san tergeletak di tanah dengan berlumuran darah”
“gadis yang malang, semoga dia tenang di alam sana…” ucap Gyomei
“Tenanglah Gyomei, dia belum mati kok” ucap Oyakata-sama dengan tersenyum, masalahnya Gyomei terdengar seperti mendoakan agar Nana cepat mati :v
“berdasarkan info terjauh yang burung gagakku dapat, Nana-san dibawa pergi oleh Muzan dan kemungkinan besar ia akan dibunuh atau dijadikan iblis” jelas Oyakata-sama
“lalu apa yang akan kita lakukan selanjutnya Oyakata-sama…?” tanya Shinobu sopan
“saat penyerangan di gunung Nagatomo burung gagakku menangkap sosok baru di klan serigala bersaudara, yaitu seorang gadis dengan surai yang warnanya bagai indahnya langit malam dan mata yang cahayanya seperti bulan…belum ada info lebih lanjut tentang gadis itu, dan Nana-san juga belum ada kabar sejauh ini jadi aku ingin kalian mencari tahu tentang gadis itu untuk saat ini” pinta Oyakata-sama
“Lalu bagaimana dengan penyelidikan darah emas?” tanya Sanemi, sepertinya orang ini sangat penasaran dengan teknik itu
“Kita tunda dulu penyelidikan itu untuk sementara, dan Shinobu…”
“Ya Oyakata-sama?”
“Aku ingin kamu dan Sanemi fokus menyelidiki tentang jurus darah emas dan yang lainnya akan menyelidiki gadis itu, apa kalian tidak keberatan?”
“Haik Oyakata-sama, kami tidak keberatan” jawab hashira serentak
“Rapat hari ini ditutup” ucap Oyakata-sama menutup rapat dan semua orang di sana kembali ke kediaman mereka masing masing. Kecuali 2 orang pilar yang pergi ke kediaman kupu kupu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Earth : Kimetsu No Yaiba
Fantasi"wah~ aroma darahmu itu sangat lezat...apa aku boleh mencicipinya gadis manis?" terdengar suara seseorang dibelakangku, perasaaanku tidak enak nih! Aku rasa aku akan bertemu si domba genit itu. Dan benar saja saat aku menoleh kebelakang ku dapati pr...