•
•
•
•
Shava menoleh saat mendengar suara Zidan.
"L-lo Zidan?" tanya Shava karena pandangannya samar-samar. Tidak bisa melihat orang dengan jelas.
Zidan mengangguk lalu membantu Shava untuk berdiri tegak. Zidan rasa, Shava sedang tidak lagi baik-baik saja sekarang.
Zidan memeriksa kening Shava melalui punggung tangannya, dan benar saja, panas.
"Va, lo demam! Kita ke rumah sakit sekarang." Zidan hendak menggendong Shava ala bridal style, namun, cekalan ditangan Zidan membuat Zidan mengurungkan untuk menggendong Shava.
"Lo siapanya Shava? Kayaknya lebih baik gue aja yang bawa Shava ke rumah sakit," ucap Kenzo dengan tatapan dingin.
"Ck, ganggu lo! Gue lebih kenal sama Shava, jadi gausah ragu kalau gue yang anterin Shava ke rumah sakit."
Kenzo menggeleng. "Gue itu mantan pacar dia, beberapa jam yang lalu. So, disini jelas gue yang paling terpercaya untuk membawa Shava ke rumah sakit. Lo gausah, karena lo cuma orang asing."
Zidan berdecak, apa katanya? Orang asing.
"Gue bukan orang asing! Minggir lo!" Zidan menggendong Shava kemudian dia bawa gadis itu ke motornya.
Biru turun dari motornya, hendak membantu Zidan untuk mengangkat tubuh Shava.
"Bego! Cariin taksi buat gue!" sentak Zidan membuat Biru langsung mengangguk.
"Bantu gue ege!" Biru menarik Gevan yang masih santai-santainya duduk diatas motor.
"Sialan, siapa sih, dia?" ucap Kenzo saat rombongan motor itu sudah pergi.
Tidak tidak, apa mungkin orang-orang tadi adalah orang jahat? Bagaimana jika mereka menjahati kekasihnya. Eh? Mantan kekasih maksudnya? Ini tidak bisa dibiarkan. Kenzo harus segera menyusul rombongan motor itu.
Drtt...
Drtt...
"Sialan!" Kenzo urung menaiki motornya untuk mengejar rombongan motor tadi.
"Kenapa Bang?" tanya Kenzo dengan malas saat mengangkat sambungan telepon.
"Gue udah anterin Retha ke rumahnya. Lo jadi ga, ikut gue ketemu Laskar?" tanya Elvan di seberang sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shava's World
General FictionFollow sebelum baca, yaw >-< ♡ JANGAN JADI SILENT READER! Reana Shava Almahyra adalah tokoh protagonis di sebuah novel yang berjudul I'm Fine, dimana dia yang begitu dibenci oleh pembaca karena terlalu menye-menye. Shavana Athaila, dia adalah salah...