..."oppa"
Yoongi langsung menarik kursi yang jungkook duduki agar dirinya bisa lebih dekat dengan seo saat melihat adiknya itu sudah bangun.
"Hyung kau kasar sekali" kesal jungkook.
"Jangan di sentuh" ucap yoongi menahan tangan adiknya yang akan menyentuh luka di keningnya.
"Sakit"
"Sebentar lagi akan sembuh jika nanti sering di obati" ucap hoseok.
Tangan yoongi mengelus pipi seo dan juga menggenggam tangan adiknya itu. Seo masih sesekali meringis menahan sakit pada kepalanya dan wajah gadis itu juga masih terlihat pucat.
"Ingin makan sesuatu biar oppa belikan" ucap taehyung.
"seo tidak ingin makan"
"Seo harus makan agar seo cepat sembuh"
"Oppa bisa bantu seo bangun?"
Yoongi dan hoseok langsung membantu seo duduk dari tidurnya dengan bersandar pada bantal di balakangknya.
"Taehyung oppa seo ingin buah stroberi"
"Lalu ingin sesuatu yang lain lagi?" Seo menggeleng.
"Baiklah oppa akan pergi Carikan"
"Hati hati oppa"
Setelah taehyung pergi seo meminta pada yoongi untuk mengambilnya cermin namun, yoongi melarang.
Karena yoongi tau kondisi luka di kening seo itu masih terlihat sedikit parah karena beberapa luka ada yang tidak di beri perban oleh dokter jaehyun.
Dan beberapa wajah gadis itu ada goresan yang masih basah. Goresan itu terkena baju jungkook saat memeluk seo dan terlepas saat keduanya jatuh dari tangga.
"Oppa seo ingin lihat"
"Jangan banyak bergerak"
"Hosok oppa jungkook oppa"
"masih cantik tidak perlu untuk berkaca lagi" ucap hoseok sambil merapikan rambut adiknya.
"Tidak, oppa semua bohong, pasti muka seo aneh seo juga merasakannya oppa bohong"
Jungkook yang melihat adiknya itu akan menagis langsung saja berdiri mengambil kaca yang berada di meja dekat pintu.
"Lihatlah pasti tetap cantik bukan?"
"Apa ini akan cepat sembuh?"
"Dia akan cepat sembuh jika nanti diobati jangan khawatir" ucap yoongi sambil mengambil kaca dari seo dan meletakkan di meja.
Ceklek
Pintu ruangan rawat seo dibuka membuat keempat menoleh dan melihat namjoon, Seokjin dan Jimin yang baru saja datang.
"Namjoon oppa" ucap seo sambil tersenyum dan juga merentangkan kedua tangannya
Ketiganya terkejut ketika mendengar suara seo yang menyambut mereka. Karena namjoon Seokjin dan Jimin belum tau jika seo sudah siuman karena mereka sibuk melakukan meeting tadi dan ponsel mereka tidak aktif saat jungkook menelponnya.
"Yak! Kenapa kalian tidak mengabari kami?" Amuk Seokjin.
"Hyung ponsel kalian tidak ada yang aktif" jawab taehyung yang sudah berdiri di belakang ketiganya.
"Aish menyebalkan" ucap Jimin lalu langsung berjalan menghampiri seo.
"Namjoon oppa seo kangen" ucap seo membuat semuanya diam.
"Apa hanya namjoon Hyung saja?" Tanya Jimin sambil duduk di samping seo yang tadinya ada Hoseok.
Seo hanya mengangguk sambil tersenyum bahkan Jimin yang berbicara tidak ia lihat bahkan menoleh.
"oppa juga merindukanmu" ucap namjoon lalu berjalan ke arah seo, duduk di samping seo dimana tadi yoongi yang tengah duduk disitu.
"Oppa yang mengangkat seo waktu itukan?" Ucap seo sambil memeluk namjoon.
"Darimana kau tau?" Tanya Jimin sambil ikut mengelus rambut seo.
"Saat itu seo masih sedikit sadar namun hanya sebentar setelah semuanya berubah menjadi hitam"
"Apa hanya namjoon yang akan di peluk" ucap Seokjin sambil berdiri di depan seo.
"Hemmm seo sayang namjoon oppa"
"Stroberrynya akan oppa jual lagi"
"Aaa taehyung oppa jahat"
Malam ini seo di temani oleh Jimin dan taehyung di ruangannya. Kini dirinya tengah memakan buah stroberi dan buah lainnya yang baru saja di beri oleh suster.
"Jangan makan terlalu banyak nanti sakit perut" ucap taehyung.
"Seo masih ingin memakannya"
"Seo sudah banyak makan buah itu sedari tadi" ucap Jimin.
"Baiklah sudah" Setelah Jimin meletakkan piring buah di nangkas dan memberikan minum pada adiknya.
Lalu terdengar pintu terbuka membuat ketiganya menoleh dan melihat dokter jaehyun yang datang.
"Eohh dokter jaehyun"
"Maaf mengganggu, aku ingin mengganti perban seo sebentar. Oiya bagaimana kondisimu sekarang?"
"Seperti yang dokter lihat tapi kepala seo masih sering terasa sakit"
"Itu karena benturan di kepala seo sedikit parah jadi harus rajin dan tepat waktu meminum obatnya"
"Hemm"
"Aku akan menggantikan perbannya jika kalian ingin keluar atau disini?"
"Kami akan disini" jimin
"Biarkan oppa menemani seo disini"
"Baiklah kalau begitu"
Dokter jaehyun mulai menggantikan perban yang berada di kening seo. Lukanya yang berada di kening seo masih sedikit basah karena benturan pembatas tangga itu sedikit menyayat keningnya.
"sakit"
"Lukamu masih belum kering,makanya jika terkena obat masih terasa perih"
"Kapan ini akan sembuh"
"Jika sering di obati nanti akan sembuh" sahut taehyung sambil menggenggam tangan seo.
"Sudah selesai apa masih terasa sakit?"
"Sedikit"
"Jika ada sesuatu langsung panggil saja dan obatnya jangan lupa di minum"
"Kami mengerti" Jimin.
"Kalau gitu dokter jaehyun pergi dulu seo cepat sembuh"
"Nee"
Setelah dokter jaehyun keluar tidak lama seo langsung pergi tidur karena dirinya sudah merasakan ngantuk padahal dirinya ingin tidur ditemani oleh yoongi namun karena oppanya itu lama datang jadi taehyung yang menemani seo tidur.
Sedangkan Jimin dirinya sudah merebahkan tubuhnya di sova karena merasakan sedikit lelah.
...
KAMU SEDANG MEMBACA
•Younger Sister [END]
Random🚩FOLLOW SEBELUM BACA!!! 🚩sudah revisi part banyak di hapus . . ✓start September 2020 ✓revisi Januari 2022