•••
"Bagaimana kondisinya?" Tanya seokjin yang baru sampai di rumah sakit bersama namjoon dan Jimin.
"Dokter jaehyun belum keluar Hyung" ucap Jungkook , namun setelah itu dokter jaehyun keluar.
"Bagaimana kondisinya jae?"tanya yoongin membuat dokter jaehyun menghembuskan nafasnya pasrah
"Ikut aku keruanganku , biar aku jelaskan" mereka hanya mengangguk lalu mengikuti dokter jaehyun ke ruangannya.
Di ruangan
"Kalian menjaga gadis kecil itu?"tanya dokter jaehyun tho the poin ,saat mereka sudah duduk di kursi.
"Tidak penting bagimu , sekarang jelaskan apa yang terjadi?" Ucap yoongin dingin.
"Gadis kecil dia---"
"Panggil dia seo Hyung" ucap taehyung.
"Seo?"
"Kenapa?"
"Tidak...aah baiklah terdapat benturan di bagian kepalanya, benturan itu mungkin bisa berefek sedikit lama ,Seo mungkin bisa pingsan secara mendadak jika tubuhnya leleh dan jika dia tidak meminum obat juga ,jadi kupastikan seo jangan telat meminum obatnya dan harus banyak beristirahat"
"Apa luka itu serius Hyung?" Tanya jimin.
"Luka itu sedikit serius namun sekarang sudah sedikit membaik , seperti gadis itu benar benar terluka"
"Dia memang terluka dan Seo bukan gadis kecil yang dikirim oleh orang jahat menjadi mata mata keluarga kami" ucap seokjin.
"Dari mana kau tau Hyung?" Tanya yoongin.
"Aku sudah menyuruh orang mencari identitasnya , dia hanya gadis kecil dari pemilik perusahaan yang sederhana , perusahaan park in itu milik keluarga sebelum mereka meninggal karena korban kecelakaan" jelas seokjin.
"Jadi Seo sudah tidak memiliki kedua orang tua?" Tanya jaehyun.
"Benar"
"Aku jadi merasa kasihan padanya , dia masih sedikit gadis mungil yang sudah banyak mengalami masalah"
•••
"Seo mau turun saja oppa" ucap seo saat kini yoongin tengah menggendongnya di sepanjang koridor rumah sakit menuju mobil mereka . Seo sudah diperbolehkan untuk pulang.
"Diam"
"Jungkook oppa" Seo menoleh ke belakang dari gendongan yoongin melihat Jungkook dan namjoon yang berjalan di belakangnya.
"Hai" sapa Jungkook membuat seo menampilkan senyuman manisnya , namjoon ikut terkekeh melihatnya.
"Seo pegangan nanti kau jatuh" peringatan yoongin , membuat seo langsung memeluk leher yoongin sambil menyandarkan kepalanya di bahu yoongin.
Mereka sudah sampai di mobil , yoongin mendudukkan seo di kursi penumpang belakang bersama dengan dirinya dan taehyung , Jungkook di depan bersama hoseok yang menyetir mobil. Sedangkan Jimin , seokjin yang namjoon di mobil satunya karena mereka pergi dengan 2 mobil.
Seo hanya diam di mobil dalam keadaaan sunyi dan hening. Ia menoleh ke samping kiri dan kanannya dimana ada yoongin dan taehyung ,sibuk bermain ponsel sambil melihat pemandangan malam diluar.
Di depan Seo melihat hoseok yang menyetir sambil sedikit terdengar bersenandung dan mengetuk pelan jarinya pada setir mobil ,sedangkan Jungkook sama sibuk dengan ponselnya.
"Ingin sesuatu ?" Tanya taehyung sambil menggenggam tangan kecil Seo membuatnya menoleh.
"Tidak ada" jawab Seo sambil menampilkan senyuman manisnya , membuat taehyung langsung mencubit kedua pipi seo.
"Aww" ringis Seo.
"Taehyung apa yang kau lakukan?" Tanya yoongin panik.
"Astaga Hyung aku lupa kalau wajahnya masih sakit ,hehehehe maafkan oppa yaa" Seo hanya mengangguk sebelum dia ditarik oleh yoongin kepelukannya.
"Hyung sudah sayang dengannya?" Tanya Jungkook yang tidak di gubris oleh yoongin.
"Tidur sini" yoongin berbicara pada Seo yang bangun dari pelukannya membuat seo kembali tidur.
✓✓✓
"MWO!!" Semua kaget saat mendengar seo tidak ada di kamarnya.
"Iya Hyung aku sudah mengecek Seo tidak di kamarnya , apa dia pergi?" Ucap Jungkook panik.
Mereka semua langsung berlari keluar dan mencari dimana Seo.
"Maaf tuan saya melihat pagar samping yang sudah saya kunci tadi tidak terkunci" ucap salah satu bodyguard.
"Apa dia kabur Hyung" tanya jimin.
Seokjin langsung menunju mobilnya bersamaan yang lain , untuk mencari seo ke luar ,mungkin dia belum jauh dari wilayah rumah seokjin.
Sementara disini Seo berada, disebuah makan dimana ibu dan ayahnya beristirahat. Seo sangat merindukan kedua orang tuanya makanya dia berniat untuk mendatangi makam kedua orang tuanya.
"Eomma appa, Seo rindu kalian" Seo berbicara dengan berusaha menahan air matanya yang ingin jatuh .
"Eomma appa tenang disana yaa?Seo akan baik baik saja disini" dan Seo mulai nangis terisak sambil memukul dadanya yang terasa sangat sesak.
Setelah selesai seo berpamitan pada kedua orang tuanya dan pergi dari sana.
Seo berjalan sambil menunduk tangisnya belum juga reda sedari tadi, dia masih terisak sambil terus menyebut nama kedua orang tuanya.
"Hyung itu Seo" ucap taehyung saat matanya melihat sosok gadis kecil berjalan gontai di pinggir jalan. Taehyung tau karena mungkin mengenal baju yang di pakai gadis itu.
Mobil seokjin langsung berhenti tepat di pinggir jalan mereka langsung berlari keluar dan menyusul Seo.
"Oppa" Seo mengangkat kepalanya saat mendengar suara langkah kaki mendekat ke arahnya, terlihat yoongin ,seokjin, namjoon,Jimin, hoseok, taehyung dan Jungkook berlari dan berhenti di hadapannya.
"Kau kemana?!"tanya yoongi sambil memeluk Seo dan nada bicaranya sedikit terdengar membentak.
"Maafin Seo oppa" yoongin melepaskan pelukannya dan sedikit menunduk menyamakan tingginya sambil mengangkat kedua pipi seo .
"Kenapa kau menangis? Dan kau dari mana?" Ucap yoongin sambil menghapus air mata di wajah Seo.
"Seo rindu dengan eomma dan appa Seo" Seo menundukkan kepalanya dan kembali terisak , ada rasa sedih di antara mereka melihat rapuhnya gadis mungil ini.
"Jangan menangis ada oppa semua disini" yoongin memeluk tubuh seo erat sambil mengecup kepalanya.
Vote
KAMU SEDANG MEMBACA
•Younger Sister [END]
Random🚩FOLLOW SEBELUM BACA!!! 🚩sudah revisi part banyak di hapus . . ✓start September 2020 ✓revisi Januari 2022