22

781 51 6
                                    

Jangan lupa vote ⭐
...

Kini seo sudah berada di ruangan milik Seokjin setelah tadi taehyung yang membawanya. Dan kini gadis itu sedang di obati lukanya oleh Jimin karena tangannya terkena pot bunga.

Rambutnya yang berantakan tadi juga sudah di sisir rapi oleh taehyung. Mereka semua sangat mengkhawatirkannya bahkan begitu kaget tadi melihat kondisi adiknya.

"Yoongi oppa tadi pergi kemana?"

"Dia mengejar gadis yang tadi berkelahi denganmu" ucap namjoon.

"Kenapa harus di kejar? Bukankah seo sudah tidak kenapa kenapa lagi?"

"Dia harus bertanggung jawab karena sudah berani melukaimu" ucap Seokjin sambil mengelus rambut adiknya itu.

"Sudah"

"Terimakasih oppa"

Jimin mencubit pelan pipi seo setelah selesai mengobati luka di tangan adiknya itu.

"Oppa sakit"

"Maaf"

"Sudah makan siang?" Tanya hoseok pada seo.

"Belum oppa, aiya aku lupa sesuatu"

"Apa?" Tanya Seokjin.

"Aku kesini karena ingin cake"

"Cake?" Jungkook.

"Oppa melarangku untuk membeli makanan tanpa izin oppa jadi aku ingin cake"

"Kita pesan atau pergi?"

"Mungkin pesan saja tidak apa apakan oppa"

"Tidak , lagian itu hanya cake"

Taehyung ikut duduk di samping sebelahnya seo sambil manarik pelan bahu adiknya itu untuk bersandar padanya.

"Kita pesan cake ingin rasa apa?"

"Coklat"

....

"Oppa memarahinya?"

"Hm"

"Oppa tidak memukulnyakan? jika oppa sampai memukulnya berarti oppa tidak sayang seo"

Yoongi menyimpan ponselnya di atas meja lalu melihat ke arah adiknya yang duduk di sampingnya sambil menyuapkan potongan cake ke dalam mulutnya sendiri.

"Oppa hanya memberi peringatan padanya" tangan yoongi bergerak  mengelus lembut rambut adiknya.

"Oppa mau?"

"Bukankah itu sudah habis?"

"Hehehe biar seo ambilkan di dapur"

"Tidak usah jika oppa ingin oppa akan ambilkan sendiri. Ingin oppa ambilkan?" Seo menggeleng sambil menyimpan piring cake bekasnya dimeja.

Kini semua tampak duduk di ruang tv untuk beristirahat sambil juga mengemil dan minum.

Meja ruang tv itu penuh dengan makanan dan juga ada 10 botol Soju dan 7 gelas sloki.

Seo hanya melihat saja sambil memakan snake. Dan juga dirinya duduk belakang jungkook.

Seo menatap kesal pada anjing yang berada di pangkuan taehyung. Padahal dia ingin bermain game di ponselnya taehyung namun, karena anjing itu membuat seo tidak berani.

"Taehyung-ah simpanlah yeontan. Apa kau tidak lihat" ucap Jimin sambil mengode menggunakan matanya ke arah seo.

Taehyung yang mendengar ucapan Jimin langsung melihat ke arah seo yang duduk di belakang jungkook.

"Kenapa? Kenapa oppa melihatku?"

"Kemari" ucap taehyung.

"Tidak mau" ucap seo sambil memeluk jungkook dari belakang dan jungkook hanya bisa terkekeh.

"Ingin oppa ambilkan yeontan?" tanya jungkook.

"Shirro!"

Mereka semua terkekeh melihat seo yang begitu takut dengan yeontan. Taehyung mau tidak mau langsung membawa yeontan ke kandangnya.

"Kenapa oppa meminum itu malam malam begini?"

Tanya seo sambil menunjuk botol Soju dan bertanya pada jungkook yang baru saja meneguk 1 gelas Soju.

"Hanya ingin kenapa? Seo mau mencoba?"

Setelah mengatakan itu jungkook langsung mendapat lemparan Jajan ke arahnya.

"Jangan mendengarkannya, seo tidak boleh meminum atau mencoba minuman ini" ucap hoseok.

"Seo akan mabuk bukan?"  Hoseok menganggukkan kepalanya.

Seo kembali meminum susu Kotak yang di berikan jungkook . Setelah itu dirinya tidur dengan paha jungkook sebagai bantal.

"Apa efeknya sekarang oppa?"

"Efek apa hmm?"

"Jambakan tadi, kepala seo sedikit berdenyut"

Tangan seo bergerak menyentuh keningnya dan juga memijatnya pelan.

"Oppa ambilkan obat sebentar" Seokjin langsung berdiri dari duduknya.

"Seo tidak ingin minum obat"

"Kau harus meminumnya agar tidak sakit" ucap jungkook sambil ikut memijat pelan kening adiknya.

"Minum obat setelah ini pergi tidur" ucap yoongi.

Setelah minum obat seo langsung pergi ke kamarnya agar dirinya bisa  istirahat. Karena dia memang merasakan pusing di kepalanya.
...

































Jangan lupa vote ⭐

•Younger Sister [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang